Doa Berlindung dari 4 Perkara Lengkap Arab Latin dan Artinya
Doa berlindung dari empat perkara adalah amalan yang penting dalam ajaran Islam untuk memohon perlindungan dari berbagai jenis bahaya dan keburukan.
Doa berlindung dari empat perkara adalah amalan yang penting dalam ajaran Islam untuk memohon perlindungan dari berbagai jenis bahaya dan keburukan.
Dalam kehidupan sehari-hari, umat Islam sering menghadapi berbagai tantangan dan ancaman yang dapat memengaruhi kesejahteraan fisik, mental, dan spiritual mereka.
-
Bagaimana doa ini dibaca? Dilansir dari laman Liputan 6, berikut ini adalah bacaan lengkap doa turun hujan alluhumma soyyiban nafi'an Arab Latin dan artinya yang elah merdeka.com rangkum khusus untuk Anda.
-
Bagaimana cara membaca doa tersebut? Anda bisa membaca maupun menghafal bacaan doa ketika mendengar anjing menggonggong tengah malam satu ini.
-
Apa isi doa ini? 'Allaahumma innaka antal azizul kabir. Wa anaa abduka adhdhoiifudzdzaliil. Alladzii laa khaula wa laa quwwata illaa bika. Allaahumma sakhkhir lii amrii kama sakhkhorta firauna li musa. Wa layyin li qolbahuu kama layyantalhadiida li dawuda. Fa innahu la yantiqu illa bi idznika. Nashiyatuhuu fii qobdhatika. Wa qolbuhuu fi yadiKka. Jalla tsanau wajhik. ya arkhamar rakhimiin'
-
Apa saja jenis doa keselamatan? Doa selamat dunia akhirat adalah salah satu cara untuk memohon kepada Allah agar selalu diberikan keselamatan dan dihindarkan dari masalah dan cobaan yang memberatkan.
-
Doa apa yang dibaca untuk keselamatan? Allaahumma antash shaahibu fissafari wal khaliifati fii fil safarinaa ahli. Allaahummashhabnaa wakhlufnaa fii ahlinaa. Allaahumma innii a'uudzu bika min wa'tsaais safari wa ka'aabatil munqalabi. Wa minal hauri ba'dal kauni wa min da'watil mazhluumi wa min suu'il manzhari fil ahli wal maal.
-
Bagaimana cara membaca doa ini? Bacaan doa ini biasanya diucapkan dalam bahasa Arab dan disertai dengan niat tulus dari hati para pelayat.
Doa ini, yang dikenal dalam hadis Nabi Muhammad SAW, adalah salah satu cara untuk mencari perlindungan dan bimbingan dari Allah SWT dalam menghadapi berbagai kemungkinan bahaya.
Keempat perkara yang disebutkan dalam doa ini meliputi perlindungan dari keburukan kehidupan, keburukan kematian, keburukan fitnah dunia, dan keburukan fitnah akhirat. Masing-masing aspek ini merujuk pada berbagai jenis ancaman yang dapat mengganggu ketenangan dan kesejahteraan seseorang.
Dengan berdoa, Anda sebagai umat muslim mengakui ketergantungan dan kerentanan mereka terhadap Allah serta meminta perlindungan-Nya agar terhindar dari segala bentuk kesulitan dan bahaya.
Pentingnya doa berlindung dari empat perkara ini terletak pada kesadaran akan keterbatasan manusia dan kebutuhan untuk selalu mencari perlindungan dari Tuhan.
Doa ini tidak hanya sebagai sarana perlindungan, tetapi juga sebagai bentuk pengakuan terhadap kekuasaan Allah dan sebagai upaya untuk menjaga diri dari segala macam fitnah dan godaan yang mungkin muncul dalam kehidupan.
Dengan melaksanakan doa berlindung dari 4 perkara ini secara rutin, seseorang dapat memperkuat iman dan mendapatkan ketenangan dalam menghadapi berbagai situasi sulit. Berikut bacaannya.
Bacaan Doa Berlindung dari 4 Perkara
Meminta perlindungan kepada Allah SWT dari 4 perkara adalah salah satu bentuk ikhtiar yang dapat dilakukan oleh umat muslim. Ini adalah bentuk keimanan sekaligus pengharapan agar selamat dari berbagai fitnah dan keburukan.
Empat perkara yang dimaksud adalah siksa neraka Jahannam, siksa kubur, fitnah kehidupan dan kematian, serta kejahatan firnah Al-Massih Ad-Dajjal. Karena bagaimanapun seorang hamba adalah makhluk yang lemah dan hanya kepada Allah SWT, ia meminta pertolongan, termasuk perlindungan.
Dalam Qur’an Asy-Syifa disebutkan bahwa kepiluan terbesar dan abadi adalah kepiluan para penghuni neraka. Sebab para penghuni neraka harus menghadapi siksaan yang amat pedih dan tidak pernah berhenti.
Puncak kepedihan, keputusasaan, kehinaan penyesalan, semua menjadi satu. Karena dahsyatnya azab neraka, Rasulullah SAW sampai mewasiatkan satu doa yang dianjurkan untuk dibaca sebelum salam agar terhindar dari keburukan-keburukan.
Adapun doa berlindung dari 4 perkara tersebut adalah sebagai berikut;
وعن أَبي هريرة – رضي الله عنه – : أنَّ رسُولَ اللهِ – صلى الله عليه وسلم – ، قَالَ : (( إِذَا تَشَهَّدَ أَحَدُكُمْ فَلْيَسْتَعِذْ بِاللهِ مِنْ أرْبَعٍ ، يقول : اللَّهُمَّ إنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنْ عَذَابِ جَهَنَّمَ ، وَمِنْ عَذَابِ القَبْرِ ، وَمِنْ فِتْنَةِ المَحْيَا وَالْمَمَاتِ ، وَمِنْ شَرِّ فِتْنَةِ المَسِيحِ الدَّجَّالِ )) . رواه مسلم .
Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Apabila salah seorang di antara kalian bertasyahud, hendaklah ia meminta perlindungan kepada Allah dari empat perkara dengan mengucapkan,
‘ALLAHUMMA INNI A’UDZU BIKA MIN ‘ADZAABI JAHANNAM, WA MIN ‘ADZABIL QOBRI, WA MIN FITNATIL MAHYAA WAL MAMAAT, WA MIN SYARRI FITNATIL MASIIHID DAJJAAL’
(Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu dari siksa neraka Jahannam, dari siksa kubur, dari fitnah kehidupan dan kematian, dan dari kejahatan fitnah Al-Masih Ad-Dajjal).” (HR. Muslim) [HR. Muslim, no. 588]
Penjelasan Mengenai 4 Perkara
Rasulullah SAW mengajarkan umat Islam bagaimana doa yang dipanjatkan saat tasyahud akhir agar diberikan perlindungan dari empat perkara.
Pertama, perlindungan dari siksa neraka Jahannam
Tidak bisa dipungkiri bahwa adanya akhirat sebagai pengingat bagi manusia yang masih hidup di dunia. Adanya neraka sebagai tempat sekaligus hukuman bagi mereka yang menyalahi dan melanggar perintah Allah SWT.
Umat muslim perlu ingat bahwa ibadah dan segala amal soleh yang diperbuat selama ini di dunia ataupun maksiat yang dilakukan itu semua kelak akan ada balasannya. Karenanya, ikhtiar seorang hamba adalah menjauhi perbuatan dosa agar dijauhkan dari siksa neraka.
Kedua, perlindungan dari siksa kubur
Setiap manusia tentu akan kembali dan beristirahat di alam kubur setelah ia meninggal dunia. Setiap insan tentu harus memikirkan bagaimana nasibnya di alam kubur kelak.
Karena itu dianjurkan bagi setiap umat Rasulullah SAW untuk selalu memohon kepada Allah Ta’ala agar diberikan perlindungan dari siksa kubur.
Ketiga, perlindungan dari kehidupan dan kematian
Dunia ini penuh dengan tipu daya dan permainan. Banyak godaan dan bisikan setan agar setiap manusia terpedaya dengan kehidupan dunia, mulai dari cinta dunia, ketamakan akan harta, perangkap nafsu, dan godaan lainnya.
Bahkan tidak hanya dalam hidup, fitnah pun bisa datang saat seorang hamba menghadapi kematian. Karena itu, tetaplah istiqomahkan agar selalu berdoa untuk meminta perlindungan baik dalam hidup ataupun setelah tiada.
Keempat, perlindungan dari fitnah Dajjal
Al-Masih Ad-Dajjal merupakan musibah sekaligus fitnah terbesar yang akan datang kelak di akhir zaman. Begitu besar fitnahnya bahkan bisa menggoyahkan keimanan seorang hamba.
Untuk itu, selalu mintalah perlindungan kepada Allah SWT dari segala bentuk fitnah Dajjal.
Dengan memahami dan memohon perlindungan dari keempat perkara ini, seseorang menunjukkan kesadaran akan keterbatasan manusia dan kebutuhan akan bimbingan serta perlindungan dari Allah dalam menghadapi segala aspek kehidupan dan akhirat.