Pemerintah mesti dukung Golkar versi Agung Laksono
Merdeka.com - Sebagai salah satu pendiri Partai Golongan Karya, Suhardiman prihatin dengan konflik internal partai berlambang beringin itu hingga kini. Kisruh berujung pada munculnya dua kepengurusan ini makin meruncing.
Dia melihat perseteruan ini justru lebih diciptakan oleh Aburizal Bakrie, Ketua Umum Partai Golkar versi musyawarah nasional di Bali akhir tahun kemarin. Sebagai satu-satunya pendiri masih hidup, Suhardiman berharap pemerintah mengambil sikap untuk menyelesaikan partai pernah membawa mantan Presiden Soeharto ini menjabat 32 tahun. "Kalau ada ada situasi atau kondisi menimbulkan kericuhan kepada pemerintah, pemerintah harus bertanggung jawab," kata Suhardiman saat ditemui kemarin di kediamannya, Jalan Kramat Batu I nomor 1, Cipete, Jakarta Selatan.
Meski usianya sudah 90 tahun, Suhardiman masih mengikuti perkembangan partai dia dirikan itu. Bahkan masih mau menerima media untuk wawancara. Bahkan demi kerukunan, dia besok menemui mantan Presiden BJ Habibie untuk menyelesaikan konflik internal di Golkar.
-
Apa yang Golkar dukung? Terakhir, pertemuan juga kembali menggarisbawahi dukungan terhadap kerangka kerja ASEAN Outlook on Indo-Pacific (AOIP) sebagai landasan sekaligus panduan bagi ASEAN dalam menavigasikan konstelasi politik kawasan yang dinamis.
-
Mengapa Partai Golkar eksis hingga sekarang? Partai Golongan Karya (Golkar) salah satu partai tertua yang tetap eksis hingga kini, keberhasilannya tidak lepas dari soliditas kader hingga simpatisan untuk terus tampil dalam setiap Pemilu sejak 1971.
-
Dimana Partai Golkar berkontribusi di pemerintahan? Per hari ini Partai Golkar melalui Ketua Umumnya Airlangga Hartarto terus berkontribusi penting di pemerintahan sebagai Menko Perekonomian untuk terus menguatkan ekonomi dan iklim investasi di Indonesia.
-
Kenapa Golkar ingin solid? “Yang intinya, menginginkan Hasta Karya ini solid, kami sampaikan bahwa sampai saat ini seluruh organisasi Hasta Karya “Hasilnya adalah memberikan kewenangan penuh pada Ketua Umum Golkar Bapak Airlangga Hartarto untuk menentukan arah kebijakan, langkah-langkah yang akan diambil terkait dengan pilpres, pileg, dan pilkada,“ tegas Ketum MKGR.
-
Mengapa Golkar penting? Kondisi geopolitik dan geo-ekonomi yang semakin kompleks, menuntut kemitraan ASEAN-RRT menjadi bagian dari solusi dan hal ini terangkum dalam ASEAN Common Statement.
-
Bagaimana Golkar berperan? Pertemuan KTT ke-26 ASEAN-RRT menyepakati pentingnya penguatan kerjasama regional untuk meningkatkan kesejahteraan ekonomi dan mewujudkan cita-cita Asia Tenggara sebagai pusat pertumbuhan ekonomi, terutama dengan adanya upgrading ASEAN-China Free Trade Agreement (FTA) 3.0 dan implementasi penuh Regional Comprehensive Economic Partnership (RCEP).
Berkaus Polo dan bercelana pendek kotak-kotak, Suhardiman mempersilakan masuk merdeka.com di kediamannya. Diatas sofa berwarna cokelat nan empuk ditemani kopi susu hangat, dia menjawab semua pertanyaan diajukan.
Berikut penuturan Suhardiman kepada Arbi Sumandoyo dari merdeka.com soal kisruh dalam tubuh partai Golkar.
Sebagai pendiri Partai Golkar, apa tanggapan Anda terkait kisruh para kader?
Saya menginginkan Golkar hanya satu kepemimpinan. Sekarang terbukti di Golkar ada dua kepemimpinan, Agung Laksono dan Aburizal Bakrie. Sepanjang masa Golkar selalu mendukung pemerintah. Aburizal Bakrie justru berada di kubu berbeda. Idealnya ketua umum itu satu.
Sekarang pemerintah belum memiliki sikap harus mendukung salah satu. Kalau mendukung salah satu, artinya Agung Laksono bukan Aburizal Bakrie. Kenapa? Karena Aburizal Bakrie itu di luar pemerintahan.
Pemerintah harus mendorong Golkar menjadi satu. Dalam politik yang mungkin bisa menjadi tidak mungkin. Yang tidak mungkin menjadi mungkin karena kepentingan. Kepentingan berdekatan dengan program pemerintah, ya Agung Laksono. Agung laksono perlu didukung menjadi satu-satunya pemimpin di Partai Golkar.
Apa sebelumnya Anda sebagai pendiri sudah dimintai pendapat?
Belum. Belum ada yang datang ke sini.
Kalau Anda melihat, sejak berdiri apa pernah terjadi konflik seperti ini?
Tidak ada. Jadi selama saya ikut membangun Partai Golkar belum pernah ada perpecahan seperti ini.
Apakah alasannya karena Golkar selalu mendukung pemerintahan?
Iya.
Itu alasan kenapa Anda mendukung Agung Laksono?
Iya.
Kalau tadi Anda katakan pemerintah harus ikut menyelesaikan, artinya ada intervensi dalam proses demokrasi?
Ya, sebaiknya pemerintah harus menjaga persatuan dan kesatuan. Pemerintah harus menjaga ketenangan. Kalau ada ada situasi atau kondisi itu menimbulkan kericuhan kepada pemerintah, pemerintah harus bertanggung jawab. Masak, hanya diam saja.
Justru pemerintah harus campur tangan menyelesaikan konflik berkelanjutan ini. Kalau ini terus terjadi, berhubungan dengan rakyat dan berdampak pada rakyat.
Apakah Anda melihat ada yang menunggangi kisruh di Golkar?
Ketika saya mengikuti dari awal masalah ini, justru yang banyak rekayasa ialah Aburizal Bakrie ingin berkuasa di partai Golkar.
Apa Anda melihat ambisi Aburizal Bakrie?
Abrizal Bakrie harusnya tidak bermimpi menjadi raja, dia mestinya berperan sebagai pembikin raja. Pembikin raja itu kan sama saja dengan dalang.
Artinya ada ambisi dari Aburizal Bakrie?
Iya.
Bagaimana penilaian Anda soal kepemimpinan Aburizal Bakrie di Golkar?
Saya melihat kepemimpinan Aburizal Bakrie hanya untuk mementingkan diri sendiri bukan mementingkan yang dipimpin. Dia harusnya berjuang untuk partai bukan untuk mementingkan diri sendiri.
Artinya kepemimpinan Aburizal Bakrie melenceng dari tujuan partai?
Benar.
(mdk/fas)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bahlil meminta para kader untuk memberikan dukungan untuk pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka
Baca SelengkapnyaIni Kata Airlangga Soal Posisi Golkar pada Kabinet Mendatang
Baca SelengkapnyaJusuf Kalla (JK) menegaskan sikap politiknya mendukung pasangan calon presiden dan wakil presiden Anies-Muhaimin di Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaAirlangga tak khawatir JK dukung Anies. Sebab, keponakan JK Erwin Aksa berada di barisan pendukung Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Baca SelengkapnyaAirlangga memastikan berkomitmen mendukung Prabowo Subianto.
Baca SelengkapnyaAda keinginan dari PDIP untuk menggandeng Golkar berkoalisi di Pemilu 2024. Golkar tidak ada masalah bekerjasama dengan PDIP.
Baca SelengkapnyaBelum diketahui siapa pasangan yang akan diusung KIM di Pilgub Banten.
Baca SelengkapnyaGolkar yakin dengan mendukung Khofifah bisa meningkatkan perolehan tambahan 6 kursi DPR di Jawa Timur.
Baca SelengkapnyaMKGR menegaskan, bahwa di Partai Golkar terdapat aturan main yang harus dipatuhi oleh seluruh kader termasuk Gibran yakni aturan dasar aturan rumah tangga.
Baca SelengkapnyaDewan Partai Golkar Solid Dukung Kepemimpinan Airlangga Hartarto
Baca SelengkapnyaKetua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto menanggapi kelakar Presiden PKS Ahmad Syaikhu yang minta diajak masuk ke pemerintahan Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaApalagi suara Golkar naik signifikan pada Pemilu 2024
Baca Selengkapnya