Patut Bangga, Merek Sepeda Motor Asal Indonesia Ini Diakui Internasional
Merek motor buatan Indonesia, dari Gesits hingga Kaisar, menawarkan pilihan motor berkualitas dengan kelebihan dan kekurangannya masing-masing.

Saat ini, Indonesia tidak hanya berfungsi sebagai pasar untuk produk otomotif asing, tetapi juga telah mampu memproduksi sepeda motor berkualitas tinggi yang diciptakan oleh putra-putri bangsa. Berikut ini adalah daftar merek sepeda motor yang dibuat di Indonesia, yang telah dikenal di pasar otomotif lokal, beserta kelebihan dan kekurangan masing-masing.
Gesits
- Tipologi: Sepeda Motor Listrik
- Peluncuran: Tahun 2019
- Produsen: PT WIKA Industri Manufaktur dan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS)
- Keunggulan:
- Ramah terhadap Lingkungan: Menggunakan baterai Lithium-ion 72 volt/20 Ah yang tidak menghasilkan emisi gas buang.
- Teknologi Modern: Dilengkapi dengan fitur digital yang memungkinkan pemantauan kondisi baterai dan motor melalui aplikasi.
- Jarak Tempuh: Dapat menempuh jarak hingga 100 km dengan satu kali pengisian baterai penuh.
- Kekurangan:
- Stasiun Pengisian Baterai Terbatas: Fasilitas untuk pengisian baterai masih belum banyak tersedia.
- Kecepatan Terbatas: Kecepatan maksimum hanya mencapai 70 km/jam, yang kurang ideal untuk penggunaan di jalan raya besar.
Viar
Berikut adalah kalimat yang telah diubah namun tetap mempertahankan konteks yang sama:
- Jenis: Sepeda Motor Listrik dan Konvensional
- Peluncuran: Sepeda motor listrik (2017) dan sepeda motor konvensional (tahun 2000-an)
- Produsen: PT Triangle Motorindo
- Keunggulan:
- Varian Produk: Tersedia pilihan sepeda motor listrik dan berbahan bakar bensin.
- Harga Terjangkau: Motor listrik memiliki harga yang lebih bersahabat dibandingkan produk luar negeri.
- Komponen Dalam Negeri: Seluruh komponen diproduksi secara lokal, mendukung industri dalam negeri.
- Kelemahan:
- Desain Kurang Menarik: Desain sepeda motor listrik dianggap kurang menarik.
- Daya Tahan Baterai: Ketahanan baterai tidak sebanding dengan sepeda motor listrik premium lainnya.
- Layanan Purna Jual: Ketersediaan suku cadang untuk beberapa model terbatas.
Selis
- Jenis: Sepeda Motor Listrik
- Tanggal Peluncuran: 2011
- Perusahaan: PT Juara Bike
- Keunggulan:
- Harga Terjangkau: Sesuai untuk konsumen menengah ke bawah.
- Penggunaan yang Mudah: Sesuai untuk aktivitas sehari-hari dengan kecepatan maksimum 50-60 km/jam.
- Desain Ringan: Berat yang ringan membuatnya mudah untuk dikendalikan.
- Kerugian:
- Jarak Tempuh Terbatas: Mampu menjangkau maksimum 50 km saat baterai penuh.
- Kecepatan Maksimum Rendah: Tidak ideal untuk digunakan di jalan raya dengan lalu lintas cepat.
- Kapasitas Penumpang Terbatas: Cocok untuk satu atau dua orang dengan beban ringan.
Happy Motor
- Jenis: Sepeda Motor Bensin Konvensional
- Dirilis: Tahun 1990-an
- Produsen: PT Happy Motor Indonesia
- Keunggulan:
- Harga Terjangkau: Lebih ekonomis dibandingkan dengan motor asal Jepang.
- Suku Cadang Tersedia: Suku cadang mudah dijumpai di berbagai lokasi.
- Ideal untuk Medan Sulit: Sering digunakan di daerah pedesaan dan terpencil.
- Kekurangan:
- Desain Ketinggalan Zaman: Penampilan kurang modern dibandingkan merek ternama.
- Performa Terbatas: Kecepatan dan akselerasi tidak optimal.
- Kualitas Finishing yang Kurang: Beberapa pengguna mengeluhkan mutu finishingnya.
Kaisar
- Tipe: Sepeda Motor Konvensional Bensin dan Sepeda Motor Roda Tiga
- Diluncurkan: Pada awal tahun 2000-an
- Pabrikan: PT Kaisar Motorindo Industri
- Keunggulan: Fokus pada Bisnis: Motor roda tiga dirancang untuk transportasi barang dan usaha kecil. Harga yang Terjangkau: Motor roda tiga memiliki harga yang cukup bersahabat. Kapasitas Angkut yang Besar: Ideal untuk membawa barang dalam jumlah besar.
- Kekurangan: Desain yang Kaku dan Kurang Modern: Desainnya cenderung sederhana dan tidak mengikuti tren modern. Performa Rata-rata: Kinerja motor ini biasa saja, terutama untuk tipe bebek dan matic. Suku Cadang dan Layanan Perawatan: Ketersediaan suku cadang terbatas, sehingga menyulitkan proses perawatan.