Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Sepeda Motor Listrik asal Eropa NIU Masuk Pasar Indonesia, Apa Istimewanya?

Sepeda Motor Listrik asal Eropa NIU Masuk Pasar Indonesia, Apa Istimewanya? sepeda motor listrik asal Eropa, NIU, masuk Indonesia. ©2020 Merdeka.com

Merdeka.com - Sepeda motor listrik asal Eropa, NIU, kini masuk pasar Indonesia. NIU akan memulai pemasarannya melalui promosi pre-sales di Shopee mulai 15 Desember 2020 sampai 15 Januari 2021.

“Pandemi mengubah cara hidup banyak orang, termasuk dalam berpergian. Semakin banyak masyarakat memilih bepergian dengan kendaraan pribadi karena merasa lebih aman. NIU berusaha menjawab kebutuhan ini dengan produk kendaraan listrik yang menggabungkan style dengan teknologi, dirancang secara efisien untuk menyediakan solusi yang terjangkau,” kata Yan, CEO NIU, dalam rilisnya, Senin (30/11).

Di Indonesia, NIU memperkenalkan dua seri sepeda motor listrik, yakni NQi dan Gova dengan beragam model dan spesifikasinya.

NIU menciptakan kategori pasar baru untuk kendaraan roda dua listrik pintar. NIU mengembangkan teknologi baterai lithium NIU Energy generasi ke-4 yang memiliki masa pakai baterai lebih lama, sehingga pengemudi dapat memakai kendaraannnya lebih jauh.

Teknologi baterai ini pun menjadikan beban kendaraan lebih ringan, sehingga lebih aman dan bertenaga bagi pengemudi. Selain itu dari segi lingkungan, baterai ini lebih ramah lingkungan dengan emisi nol dan tidak berisik. Dengan berat 11 kg, baterai ini bisa dicabut dengan mudah dan konsumen dapat melakukan pengisian baterai di mana pun dan kapan pun.

NIU berencana membuka lima toko lagi di Jakarta dan 1 toko di Bali. Saat ini outlet NIU Indonesia sudah hadir di Pondok Indah-Jakarta Selatan, Grand Indonesia, SCBD, Kebayoran Lama, Bintaro, dan Depok.

Sasar Generasi Mobile

sepeda motor listrik asal eropa niu masuk indonesia

©2020 Merdeka.com

Menurut Yan, NIU akan menyasar generasi mobile-first di Indonesia, karena 94 persen masyarakat Indonesia menggunakan smartphone dan semuanya terkoneksi dengan internet. Ini berdasarkan studi 'Digital Report 2020: Indonesia' dari Hootsuite.

NIU melihat pentingnya konektivitas antara semua aktivitas mereka dan smartphone.

“Yang membedakan NIU dari pesaing adalah semua sepeda motor listriknya dilengkapi dengan konektivitas internet of things (IoT) yang ditingkatkan untuk pengalaman pengguna. Konektivitas terintegrasi dan berkecepatan tinggi ini memungkinkan pengguna untuk melacak diagnostik dan pengaturan kendaraan secara langsung,” lanjut Yan.

Dengan integrasi konektivitas IoT, pengemudi dapat terhubung berbagai fungsi, termasuk untuk membuka dan menutup kunci, menyalakan mesin dari ponsel, dan memonitor lokasi GPS. Aplikasi ini juga membuat pemiliknya lebih tenang karena bisa mengakses fitur canggih secara real-time, seperti GPS, anti-pencurian, dan pelacakan secara remote, diagnosa kendaraan, serta akses ke pusat layanan pelanggan.

Per September tahun ini, NIU menjual total 1,5 juta kendaraan roda dua listrik pintar dan menempuh perjalanan 5,4 miliar km di seluruh dunia. Sebagai perusahaan internasional, NIU telah berkembang ke 45 negara, dengan toko ritel di berbagai kota di Eropa, Amerika Latin, Asia, dan kini di Indonesia.

Didirikan sejak 2014, NIU telah mengembangkan merek secara global ke Eropa, Asia, dan Amerika. NIU memiliki portfolio produk yang terdiri dari lima seri; NQi, MQi, UQi, Gova, dan NIU Aero.  (mdk/sya)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP