20.650 Spesimen Covid-19 Diperiksa Hari Ini, Target Jokowi Tercapai
Merdeka.com - Juru Bicara Pemerintah Percepatan Penanganan Covid-19, Achmad Yurianto mengungkapkan, sebanyak 20.650 spesimen yang diperiksa hari ini. Dengan demikian, total keseluruhan spesimen yang sudah diperiksa sebanyak 580.522.
"Hari ini, telah 20.650 spesimen yang kita periksa," kata Yurianto dalam Konferensi Pers Perkembangan Penanganan Covid-19 di Gedung BNPB, Jakarta Timur, Kamis (18/6).
Pemeriksaan spesimen menggunakan dua metode, yakni real time polymerase chain reaction (RT-PCR) dan tes cepat molekuler. Pemeriksaan terhadap 20.650 spesimen ini menunjukkan target Presiden Joko Widodo tercapai.
-
Siapa yang terlibat dalam penelitian Covid-19 ini? Tim peneliti yang dipimpin oleh Wellcome Sanger Institute dan University College London di Inggris menemukan respons kekebalan baru yang memberikan pertahanan garis depan yang kuat.
-
Apa yang ditemukan di TKP? Bukannya membawa korban ke Rumah Sakit, pelaku malah meninggalkannya di ruko TKP ditemukan jasad RN tewas bersimbah darah.
-
Dimana tim khusus Kemenkes mengambil sampel? Dikutip dari ANTARA, tim peneliti itu mengambil sampel darah penderita DBD, kemudian mengambil sampel nyamuk dan jentik nyamuk di lima lokasi penelitian.
-
Apa saja yang ditemukan? Dalam makalah yang diterbitkan di jurnal Ilmu Pengetahuan Terbuka Royal Society, sebuah tim yang dipimpin oleh James Barrett dari McDonald Institute for Archaeological Research di Universitas Cambridge, Inggris, melaporkan penanggalan radiokarbon dari 153 temuan yaitu panah, perkakas, ski, kain perca, perlengkapan kuda, dan 'tongkat pengusir' – tiang yang digunakan dalam berburu rusa.
-
Kapan Covid-19 pertama kali terkonfirmasi di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
Sebelumnya, dalam rapat terbatas Percepatan Penanganan Covid-19 melalui telekonferensi, pada Kamis (4/6) lalu, Jokowi berharap pemeriksaan terhadap spesimen bisa mencapai 20.000 per hari.
Sebagai informasi, kasus baru positif Covid-19 di Indonesia hari ini meningkat sebanyak 1.331. Penambahan ini membuat kasus positif Covid-19 di Indonesia menjadi orang.
Tak hanya kasus positif baru, pasien sembuh dari Covid-19 juga bertambah, yakni 555 orang. Dengan demikian, total kasus sembuh di Indonesia mencapai 16.798.
Kasus kematian karena Covid-19 juga meningkat, yakni 63 orang. Sehingga, total akumulatif kasus kematian sejak Covid-19 ada di Indonesia sebanyak 2.339.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
"Tahun 2025 mungkin selesai semuanya di Tanah Air. Yang nyelesaikan biar Presiden baru. Kurang sitik, kurang dikit nggih," kata Jokowi.
Baca SelengkapnyaPresiden juga mengecek kiriman alat-alat kesehatan dari kementerian.
Baca SelengkapnyaMetode PCR sebelumnya juga digunakan untuk mendeteksi virus corona.
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo bersama Kementerian ATR/BPN menyerahkan 10.323 sertipikat tanah program Redistribusi Tanah untuk rakyat di Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur
Baca SelengkapnyaLonjakan kasus Covid-19 terjadi di DIY. Berdasarkan data Dinas Kesehatan (Dinkes) DIY saat ini sudah tercatat 61 kasus positif Covid di provinsi itu.
Baca SelengkapnyaMasyarakat diminta menjaga sertifikat tersebut, sebab surat tersebut menjadi bukti kepemilikan tanah.
Baca SelengkapnyaMekanisme pemakzulan presiden sudah diatur dalam konstitusi. Mulai dari DPR, Mahkamah Konstitusi maupun MPR.
Baca SelengkapnyaJokowi menanggapai hasil rekapitulasi suara Komisi Pemilihan Umum (KPU), yang dibacakan pada Rabu (20/3)
Baca Selengkapnya