Anggaran Pertahanan Belum Ideal, Prabowo Yakin Mampu Bangun Kekuatan Ampuh
Merdeka.com - Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto meyakini pihaknya mampu membangun kekuatan yang ampuh. Walaupun, dia mengungkapkan, anggaran pertahanan Indonesia masih belum ideal.
"Anggaran pertahanan kita hanya 0,8 persen dari PDB (produk domestik bruto) kita. Akan tetapi, ini tidak masalah. Dengan 0,8 persen dari PDB, kita bisa membangun kekuatan yang sangat ampuh," katanya di Jakarta, Rabu (15/2).
Dia mengatakan hal tersebut di sela-sela penyerahan alat peralatan pertahanan (alpalhan) untuk Korps Marinir di Ksatrian Sutedi Senaputra, Lanmar Surabaya, Jawa Timur.
-
Siapa ajudan Prabowo Subianto? Pada masa kampanye pilpres beberapa waktu lalu nama Mayor Teddy mendadak naik daun. Ia diketahui merupakan abdi negara yang bertugas sebagai ajudan pribadi Prabowo Subianto. Selain Mayor Teddy, sosok Rajif Sutirto juga ikut viral di masa kampanye pilpres beberapa waktu lalu. Laki-laki yang bertugas sebagai Komponen Cadangan (KC) TNI ini juga menjadi ajudan pribadi Prabowo Subianto bersama Mayor Teddy.
-
Siapa yang Prabowo beri pembekalan? Menteri Pertahanan sekaligus Presiden Terpilih Prabowo Subianto menghadiri pembekalan kepada calon perwira remaja TNI-Polri pada Jumat, 12 Juli 2024.
-
Kapan Prabowo Subianto menjadi Panglima Kopassus? Panglima Komando Pasukan Khusus (1996-1998)
-
Apa jabatan Prabowo Subianto saat ini? Menteri Kementerian Pertahanan (2019-sekarang)
-
Siapa yang memimpin tim Prabowo? Menanggapi survei tersebut, Koordinator Nasional Penerus Negeri Prabowo-Gibran, Muhammad Pradana Indraputra mengatakan bahwa program yang selama ini digadang-gadang dan disosialisasikan oleh Prabowo-Gibran sangat berdampak sesuai dengan kebutuhan anak muda Indonesia.
Sebagai informasi, anggaran pertahanan 2023 mencapai Rp134,3 triliun dengan perincian alokasi Rp55,6 triliun untuk TNI Angkatan Darat (AD), Rp23,7 triliun TNI Angkatan Laut (AL), Rp23,5 triliun Kemhan, Rp19,2 triliun TNI Angkatan Udara (AU), dan Rp12,08 triliun Markas Besar TNI.
Ikuti berita Prabowo Subianto di Liputan6.com
Sementara itu, alpalhan yang diserahkan Menhan kepada Korps Marinir terdiri atas 100 unit kendaraan roda dua, 5.219 pucuk senjata laras panjang 5,56 mm SS/SO, 504 pucuk senapan pelontar granat 40 mm SPG (Marinir), 95 pucuk pistol mitraliur (SMG) 9 mm, serta 28 set matsus pendukung penyelam dual mode incursion.
Prabowo menyerahkan jajaran alpalhan itu kepada Komandan Korps Marinir Mayjen (Mar) Widodo Dwi Purwaanto didampingi Kepala Staf TNI Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Muhammad Ali.
Dia menerangkan, pemberian alpalhan menjadi upaya menunjang tugas yang diemban prajurit Korps Marinir, yang harus terus diperkuat untuk mengamankan kedaulatan Indonesia di laut.
"Menjaga corong-corong masuknya kemungkinan kekuatan-kekuatan yang ingin mengganggu kita. Selain itu, juga pulau-pulau terluar, dan juga untuk menjaga keunggulan kita di laut. Untuk mengamankan kedaulatan kita. Mereka juga bertanggung atas pertahanan pantai. Oleh karena itu, Korps Marinir sangat penting. Tujuan saya, kita akan perkuat Angkatan Laut," ujarnya seperti dilansir dari Antara.
Dalam kesempatan yang sama, Prabowo juga sempat menyampaikan terima kasih atas pengangkatannya sebagai warga kehormatan Korps Marinir.
Dia mengaku bangga karena korps baret ungu memiliki catatan gemilang dalam sejarah Republik Indonesia.
"Hari ini saya mendapat kehormatan diangkat menjadi warga kehormatan Korps Marinir. Ini adalah suatu kehormatan yang besar sekaligus suatu kebanggaan. Saya terima dengan penuh rasa haru dan rasa kebanggaan," tutupnya.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menteri Pertahanan sekaligus Presiden Terpilih Prabowo Subianto menghadiri pembekalan kepada calon perwira remaja TNI-Polri pada Jumat, 12 Juli 2024.
Baca SelengkapnyaMahfud menegaskan bahwa ke depan tiga matra TNI akan semakin kuat.
Baca Selengkapnyapembicaraan itu berlangsung di sela-sela rapat terbatas (ratas) bersama Presiden Jokowi di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (5/8)
Baca SelengkapnyaIni dilakukan untuk menjadikan benteng pertahanan nusantara sebagai sebuah kesatuan.
Baca SelengkapnyaPrabowo Subianto menyerahkan dua unit KRI, yaitu KRI Pulau Fani-731 dan KRI Pulau Fanildo-732 untuk menambah kekuatan TNI AL.
Baca SelengkapnyaDi atas mobil, Prabowo tampak meninjau alat tempur dengan memakai seragam TNI yang dilengkapi pangkat bintang 4 dan sederet tanda kehormatan.
Baca SelengkapnyaDi tangan Prabowo, kata Jokowi, pertahanan Indonesia berhasil ditingkatkan sehingga sangat siap menghadapi berbagai macam tantangan.
Baca SelengkapnyaPara kandidat menteri dan wakil menteri itu satu per satu menyambangi kediaman Prabowo di Jalan Kertanegara V, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
Baca SelengkapnyaRasa terima kasih itu disampaikan Prabowo karena keduanya telah membantu menyiapkan APBN 2025 untuk pemerintahannya nanti
Baca SelengkapnyaAli menyampaikan Prabowo berencana melakukan kerja sama pengadaan kapal selam dengan Perancis.
Baca SelengkapnyaPembekalan dilakukan di kediaman Prabowo di Hambalang
Baca SelengkapnyaSaat bertemu dengan Menhan Prabowo, Maruli memberi hormat sambil mengucapkan sejumlah kata-kata.
Baca Selengkapnya