Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Bandar akan merugi jika pil PCC lebih dahulu disebar di Jakarta

Bandar akan merugi jika pil PCC lebih dahulu disebar di Jakarta Korban pil PCC. ©istimewa

Merdeka.com - Penyebaran tablet PCC atau Paracetamol Cafein Carisoprodol tengah meresahkan. Korban akan mengalami halusinasi hebat usai menenggak pil setan tersebut.

Puluhan korban yang didominasi remaja berjatuhan di Kendari, Sulawesi Tenggara. Bahkan, sampai ada yang tewas karena tubuhnya tidak kuat menahan reaksi pil tersebut.

Kriminolog Adrianus Meliala menilai wilayah Kendari menjadi sasaran penyebaran PCC karena masih lemahnya pengawasan terhadap narkoba.

"Mungkin karena Kendari tergolong wilayah yang belum ketat pengamanannya terhadap narkotika," ucap Adrianus saat berbincang dengan merdeka.com, Minggu (17/9).

Jika menyasar warga ibu kota, Adrianus menilai malah bandar akan rugi besar.

"Kalau di Jakarta, baru sehari saja sudah jadi perhatian. Dari sudut pengedar itu kan merugikan," ungkapnya.

Penyebaran pil PCC dinilai Adrianus seperti kejahatan jalanan. "Narkotika sintesis itu mirip modus kejahatan jalanan. Sering berganti dengan yang baru karena modus mudah dilakukan dan tidak perlu persiapan macam-macam," tuturnya.

"Sama halnya dengan modus kejahatan jalanan,begitu orang aware dan mulai berjaga-jaga, maka substansi PCC misalnya akan pelan-pelan hilang dengan sendirinya," bebernya.

Harga yang dibanderol cukup murah, lanjut Adrianus, adalah strategi pemasaran bandar untuk meraup konsumen sebanyak-banyaknya.

"Hit and run saja. Sengaja diposisikan murah agar konsumennya banyak (Indonesia kan melimpah anak mudanya). Daripada dibuat mahal namun konsumen sedikit. Jadi, ini strategi pasar saja," pungkasnya.

(mdk/rhm)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Tak Hanya Karena Cukai Tinggi, Struktur Tarif Picu Pergeseran Konsumsi Rokok
Tak Hanya Karena Cukai Tinggi, Struktur Tarif Picu Pergeseran Konsumsi Rokok

Angka prevalensi perokok tetap tinggi dan penerimaan negara belum optimal

Baca Selengkapnya
Terungkap, Ternyata Ini Biang Kerok Harga Obat di Indonesia Lebih Mahal 400% dari Negara Lain
Terungkap, Ternyata Ini Biang Kerok Harga Obat di Indonesia Lebih Mahal 400% dari Negara Lain

Presiden Jokowi juga telah memberikan instruksi untuk mencari solusi guna menekan harga obat di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Banyak Perokok Kini Beralih ke Rokok Murah, Ini Penyebabnya
Banyak Perokok Kini Beralih ke Rokok Murah, Ini Penyebabnya

Semakin tingginya harga rokok mendorong perokok pindah ke alternatif rokok yang lebih murah.

Baca Selengkapnya
Tarif Cukai Dinilai Gagal Tekan Konsumsi Rokok, Aturan Ini Jadi Biang Kerok
Tarif Cukai Dinilai Gagal Tekan Konsumsi Rokok, Aturan Ini Jadi Biang Kerok

Aturan ini membuat selisih harga rokok antar golongan semakin jauh

Baca Selengkapnya
Ada Fenomena Masyarakat Beralih ke Rokok Murah, Tarif Cukai Bisa Tercapai?
Ada Fenomena Masyarakat Beralih ke Rokok Murah, Tarif Cukai Bisa Tercapai?

Banyak masyarakat di Indonesia beralih mengkonsumsi rokok murah.

Baca Selengkapnya
Sindikat Bisnis Obat Perangsang Poppers Edarkan ke Komunitas LGBT, Dijual Rp120 Ribu
Sindikat Bisnis Obat Perangsang Poppers Edarkan ke Komunitas LGBT, Dijual Rp120 Ribu

Mukti enggan mengungkap total keuntungan yang didapat pelaku dari menjual obat perangsang tersebut.

Baca Selengkapnya
Larangan Jual Rokok Eceran Bisa Bikin Warung Kelontong Rugi
Larangan Jual Rokok Eceran Bisa Bikin Warung Kelontong Rugi

Dengan adanya pelarangan menjual rokok secara eceran maka pengeluaran masyarakat akan semakin besar untuk membeli rokok.

Baca Selengkapnya
Tren Baru Belanja Masyarakat: Tak Pilih Merek yang Penting Murah
Tren Baru Belanja Masyarakat: Tak Pilih Merek yang Penting Murah

Aprindo melakukan kajian tren ini selama beberapa waktu terakhir.

Baca Selengkapnya
Banyak Rokok Murah, Kebijakan Kenaikan Cukai Jadi Tak Efektif Tekan Konsumsi?
Banyak Rokok Murah, Kebijakan Kenaikan Cukai Jadi Tak Efektif Tekan Konsumsi?

Banyak Rokok Murah, Kebijakan Kenaikan Cukai Jadi Tak Efektif Tekan Konsumsi?

Baca Selengkapnya
FOTO: Polisi Tangkap Pengedar Narkoba di Jakarta Timur, 514 Butir Ekstasi Senilai Rp1,5 Miliar Diamankan
FOTO: Polisi Tangkap Pengedar Narkoba di Jakarta Timur, 514 Butir Ekstasi Senilai Rp1,5 Miliar Diamankan

Rencananya, ratusan pil ekstasi tersebut akan dijual kepada para konsumen di sejumlah tempat hiburan malam.

Baca Selengkapnya
Wacana Kemasan Rokok Polos Tanpa Merek, Pelaku Ritel Soroti Sederet Dampaknya Bagi UMKM
Wacana Kemasan Rokok Polos Tanpa Merek, Pelaku Ritel Soroti Sederet Dampaknya Bagi UMKM

Pelaku usaha ritel menolak wacana kebijakan kemasan rokok polos tanpa merek atau plain packaging produk tembakau.

Baca Selengkapnya