BRI Peduli Salurkan Bantuan Makanan Hingga Perlangkapan Bayi Korban Gunung Lewotobi Laki-Laki
BRI melalui aktivitas TJSL BRI Peduli merespon kejadian bencana alam dan bahu membahu membantu warga yang terdampak erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki.
Bank Rakyat Indonesia (BRI) melalui aktivitas Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) BRI Peduli merespon kejadian bencana alam dan bahu membahu membantu warga yang terdampak erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki. Berbagai bantuan diberikan berupa penyaluran ratusan paket makanan cepat saji, air mineral, perlengkapan bayi, dan lain-lain.
Bantuan tersebut disalurkan oleh satuan tugas bencana Tim Elang Relawan BRI serta insan BRIlian (pekerja BRI) melalui Unit Kerja Boru Kantor Cabang BRI Larantuka yang berlokasi terdekat dengan wilayah bencana.
Wakil Direktur Utama BRI, Catur Budi Harto mengatakan, gerak cepat penyaluran bantuan kepada korban bencana erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki merupakan wujud kepedulian BRI terhadap warga yang terdampak. Bantuan yang diberikan diharapkan dapat meringankan beban para korban.
"Kami terus bekerja sama dan berkolaborasi dengan semua pihak untuk bahu membahu meringankan beban masyarakat terdampak," ujarnya di Jakarta, Selasa (5/11).
BRI juga bekerja sama dan berkoordinasi dengan berbagai pihak untuk bersinergi dalam menyalurkan bantuan kepada korban bencana sebagai upaya meringankan beban masyarakat dan mempercepat pemulihan pasca bencana.
"Kami pastikan BRI selalu aktif dan bergerak cepat menyalurkan berbagai bantuan bagi warga terdampak bencana yang melanda beberapa wilayah di Indonesia. Hal tersebut merupakan bentuk kepedulian dan ketulusan BRI kepada masyarakat agar dapat segera pulih dari dampak bencana alam," jelasnya.
Catur menambahkan bahwa saat ini layanan perbankan pada Unit Kerja Boru tidak dapat beroperasi sehingga masyarakat dianjurkan untuk bisa mendapatkan layanan ke Unit Talibura yang terdekat dengan lokasi bencana. Masyarakat juga bisa memanfaatkan layanan perbankan melalui super app BRImo serta dapat bertransaksi pada AgenBRILink terdekat di wilayah yang aman.
Sebelumnya, Gunung Lewotobi Laki-laki yang berada di Kabupaten Flores Timur, Provinsi Nusa Tenggara Timur kembali meletus pada Senin (4/11). Berdasarkan laporan terakhir Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), korban meninggal dunia letusan Gunung Lewotobi Laki-Laki, Flores Timur, bertambah menjadi 10 jiwa, hingga Senin (4/11), di mana enam orang diantaranya berhasil diidentifikasi oleh petugas.
"Hingga pukul 10.20 WIB, korban jiwa meninggal berjumlah 10 jiwa," ujar Kapusdatin BNPB, Abdul Muhari dalam keterangan pers, Senin (4/11). Sementara itu, total populasi warga terdampak, kata Abdul Muhari, sebanyak 10.295 jiwa yang tersebar di dua kecamatan: Wulanggitan dan Ile Bura.