Dijaga Ketat Polisi, Begini Situasi di Depan Kamar Tempat Vanessa Dirawat

Merdeka.com - Artis Vanessa Angel dirawat di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Jatim lantaran didiagnosa dokter menderita maag akut. Akibat kasus prostitusi online yang membelitnya ini, berat badan Vanessa dikabarkan turun hingga 6 Kg.

Pantauan di lokasi, Vanessa dirawat di ruangan Anggrek 4, praktis di sana ditempatkan beberapa anggota polisi. Mereka bersiaga dan menanyakan pada tiap orang yang hendak masuk ke kamar Vanessa. Sebelum bisa membesuk, pengunjung dimintai kartu identitas oleh petugas.

Demikian juga saat Rahmat Santoso, salah satu kuasa hukum yang baru ditunjuk oleh Vanessa, nyaris tidak bisa masuk ruang rawat inap, lantaran tidak dikenali oleh dua penjaga tersebut.

"Bapak mau kemana? Tidak boleh masuk ya pak," ujar salah satu polisi.

Rahmat pun menjawab akan menemui Milano, salah satu kuasa hukum Vanessa. Ia pun diperkenankan masuk, setelah Milano sendiri yang membukakan pintu.

Usai bertemu Vanessa di dalam ruangan, Rahmat mengaku sempat bertanya mengenai kondisi kesehatannya. Vanessa pun menjawab, jika ia kehilangan berat badan hingga 6 Kg, karena menghadapi kasus ini.

"Saya memang baru ditunjuk menjadi salah satu kuasa hukum Vanessa. Waktu di dalam tadi dia sempat ngomong kalau berat badannya turun 6 kg," ujar Rahmat, saat ditemui merdeka.com di luar ruangan Vanessa, Kamis (31/1).

Ruangan tempat Vanessa dirawat, tampak tidak berbeda dengan yang ada di sebelahnya. Yang sedikit membedakan, ruangan Vanessa tepat berada di depan ruang jaga perawat.

Di depan ruangan yang bercat kuning krem tersebut, terdapat satu meja dan dua kursi tamu, tapi ditempati oleh dua orang polisi yang sedang berjaga.

Vanessa harus menjalani rawat inap di rumah sakit akibat sakit yang dideritanya. Rabu malam ia sempat menjalani pemeriksaan selama 12 jam terkait penyebaran konten asusila dalam kasus prostitusi online.

Sebelumnya, polisi sempat menetapkan status penahanan terhadap artis Vanessa Angel terkait dengan penyebaran konten asusila dalam kasus prostitusi online pada 30 Januari. Namun, pada Kamis (31/1), Barung kembali merilis soal status Vanessa. Ia menyatakan, penahanan Vanessa diundur dengan alasan kesehatan Vanessa.

Vanessa sendiri ditetapkan sebagai tersangka atas dugaan penyebaran konten asusila dalam kasus prostitusi online. Ia dijerat dengan pasal 27 ayat 1 Undang-Undang Informasi Transaksi dan Elektronik (ITE).