Dikeluhkan Warga, Sistem Satu Arah Imbas Revitalisasi Jembatan Otista Dievaluasi
Merdeka.com - Polresta Bogor Kota, Polda Jawa Barat bersama pemerintah setempat mempertimbangkan menghentikan sementara sistem satu arah (SSA) di pusat kota selama revitalisasi Jembatan Otista. Kasatlantas Polresta Bogor Kota Kompol Galih Apria mengatakan pertimbangan untuk mengevaluasi sistem satu arah (SSA) dengan menghentikan sementara dan kembali memberlakukan dua arah di pusat kota adalah masukan dari masyarakat karena merasa kesulitan akses jalan ke tujuan.
"Nah juga kami menerima masukan dari masyarakat, SSA tidak ada lagi, dijadikan dua arah saja dan sebagainya," kata dia dilansir Antara, Minggu (7/5).
Kompol Gaih Apria menjelaskan Polresta Bogor Kota melakukan rekayasa lalu lintas dengan masih menerapkan sistem satu arah dari Jalan Ir H Djuanda hingga ke Jalan Sempur karena tidak ada pendukung lampu lalu lintas di beberapa titik.
-
Bagaimana cara Dinas Bina Marga DKI Jakarta merawat lampu jalan? Pergantian lampu jalan trotoar ini untuk memberikan pencahayaan penerangan jalan umum. serta perawatan harian jika ada laporan lampu mati agar memberi kenyamanan dan keindahan pada malam hari.
-
Mengapa Dishub Jakarta melakukan rekayasa lalu lintas? Dishub DKI Jakarta bakal melakukan rekayasa lalu lintas (lalin) saat penyelenggaraan LPS Monas Half Marathon yang digelar Minggu besok, 30 Juni 2024.
-
Bagaimana lampu lalu lintas membuat pengendara tertib? Peran lampu lalu lintas amatlah vital, lantaran bisa mengarahkan pengendara motor agar tetap tertib di jalan.
-
Dimana Polisi mengatur lalu lintas? Banjir mengakibatkan ruas jalan lintas Riau-Sumatera Utara (Sumut) tepatnya di Kecamatan Tanah Putih Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) terendam air.
-
Bagaimana cara aman berkendara di persimpangan tanpa lampu lalu lintas? Ketika berada di persimpangan yang tidak dilengkapi lampu lalu lintas, prioritaskan untuk memberikan jalan kepada kendaraan yang datang dari arah kanan. Selain itu, perhatikan juga kendaraan dari arah lainnya dan gunakan sinyal tangan atau lampu sein saat ingin berbelok.
-
Kenapa lampu penerangan jalan di Bundaran HI diganti? Pergantian lampu jalan trotoar ini untuk memberikan pencahayaan penerangan jalan umum. serta perawatan harian jika ada laporan lampu mati agar memberi kenyamanan dan keindahan pada malam hari.
"Contoh, di Jalan Kapten Muslihat (arah Stasiun Bogor) ke kanan itu tidak ada (lampu lalu lintas). BelokanMal BTM (Jalan Ir H Djuanda) tidak ada jaringan. Nah kemarin kami melakukan evaluasi, nah mudah-mudahan saja, nanti pimpinan kami yang menyampaikan baik dari bapak Kapolresta maupun bapak wali kota," jelasnya.
Galih menyampaikan bahwa jajaran kepolisian bersama Pemerintah Kota Bogor telah melaksanakan rapat evaluasi yang mungkin dalam waktu dekat akan diimplementasikan.
Beberapa kebutuhan dalam menjadikan jalur SSA kembali menjadi dua arah seperti dulu ialah lampu lalu lintas, seperti di antaranya Simpang Denpom III/1 Bogor dari arah Jalan Sudirman menuju Jalan Sempur dan Simpang Jalan Kapten Muslihat arah Stasiun Bogor.
Pihak-pihak terkait, kata Galih telah menyanggupi untuk pengadaan lampu lalu lintas di titik persimpangan tersebut.
"Nanti hari Senin kita akan melakukan evaluasi besar-besaran. Bisa jadi masukan dari masyarakat untuk Harupat menjadi dua arah itu bisa jadi direalisasikan," katanya.
Namun demikian, lanjut Kompol Galih menyatakan dalam beberapa hari penerapan rekayasa lalu lintas pun dirinya memastikan rekayasa arus lalu lintas pasca revitalisasi Jembatan Otista ini sudah cukup berjalan baik.
Ketika kepadatan lalu lintas nampak pada aplikasi Bismo dan CCTV counter, Satantas Polresta Bogor segera mengurainya dengan skema pengalihan arus yang dibutuhkan.
Pemerintah Kota Bogor (Pemkot) merevitalisasi Jembatan Otista yang berada di jalur utama pusat kota, sekaligus sebelumnya salah satu akses rombongan VVIP Presiden Jokowi berangkat dan pulang menuju Istana Bogor.
Anggaran revitalisasi mencapai Rp101 miliar dari bantuan Provinsi Jawa Barat. Rp52 miliar untuk pembebasan lahan yang telah dilakukan beberapa tahun lalu dan Rp49 miliar untuk biaya pembangunan ulang.
Sejak lama, Pemkot Bogor bersama Polresta Bogor Kota memberlakukan sistem satu arah (SSA) di sepanjang persimpangan Jalan Pajajaran Tugu Kujang menuju Jalan Otista, Jalan Ir H Djuanda, Jalan Sempur hingga kembali ke Tugu Kujang.
Di sepanjang jalur tersebut terdapat Tugu Kujang sebagai ikon Kota Bogor, Pasar Bogor, Plaza Bogor, Kebun Raya Bogor, pusat kuliner Suryakencana, Mal BTM, Balai Kota Bogor, Dempom, Istana Bogor, Lippo Plaza Keboen Raya, Kampus IPB Baranangsiang dan Mal Botani Square.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Viral video jalan amblas di lampu merah Olimo Jakarta Barat arah Kota
Baca SelengkapnyaMemberlakukan satu arah beberapa kali untuk mengatasi penumpukan agar kendaraan
Baca SelengkapnyaSiang Ini, Polisi Berlakukan One Way dari Jalur Puncak ke Jakarta
Baca SelengkapnyaEddy mengatakan jajarannya akan terlebih dahulu melakukan sterilisasi jalur sebelum dilakukan one way.
Baca SelengkapnyaPT Jasamarga Transjawa Tol menerapkan rekayasa lalu lintas satu arah (one way) lokal dari KM 459-414 Ruas Jalan Tol Semarang–Solo
Baca SelengkapnyaRizky mengatakan sistem lalu lintas dua arah sudah diberlakukan sejak pukul 15.00 WIB.
Baca SelengkapnyaAmblasnya Jalan Olimo, Jakarta Barat sempat membuat kemacetan sepanjang 2 km.
Baca SelengkapnyaAan mengatakan sejak malam tadi sempat terjadi kepadatan namun tidak sampai menimbulkan kemacetan.
Baca SelengkapnyaPenerapan one way begitu lama karena jumlah kendaraan menuju Jakarta ditaksir mencapai 50 ribu unit.
Baca SelengkapnyaJalur ini hanya bisa dilalui oleh kendaraan roda dua dan dapat menghemat waktu tempuh.
Baca SelengkapnyaProses rekonstruksi akan memakan waktu selama 1 minggu yang dimulai pada akhir pekan ini.
Baca SelengkapnyaPolres Bogor membuka kembali jalan menuju kawasan wisata Puncak, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Baca Selengkapnya