Ditegur karena Keluar dari Pintu Masuk, Pengunjung Tempat Hiburan Malam di Bekasi Tikam Satpam hingga Tewas
Seorang satpam tempat hiburan malam di Ruko Union Thamrin, Kawasan Lippo Cikarang, Kabupaten Bekasi, berinisial MT (37), tewas ditikam pengunjung, Rabu (6/9).
Seorang satpam tempat hiburan malam di Ruko Union Thamrin, Kawasan Lippo Cikarang, Kabupaten Bekasi, berinisial MT (37), tewas ditikam pengunjung, Rabu (6/9).
Ditegur karena Keluar dari Pintu Masuk, Pengunjung Tempat Hiburan Malam di Bekasi Tikam Satpam hingga Tewas
Pembunuhan ini berawal ketika pelaku berinisial DH terlibat keributan dengan pengunjung lainnya di dalam tempat hiburan malam di Kawasan Lippo Cikarang sekira pukul 02.30 WIB. Saat itu pelaku diminta keluar dari tempat hiburan malam.
Namun saat menuju keluar ruko, pelaku justru keluar melalui pintu masuk. Pelaku kemudian ditegur oleh korban. Namun tiba-tiba pelaku menikam korban menggunakan senjata tajam sejenis pisau.
"Korban MS selaku sekuriti Lippo Cikarang. Sebelumnya pelaku terlibat keributan dengan pengunjung lain. Saat salah menuju pintu keluar, pelaku ditegur, tapi tidak terima, pelaku dalam pengaruh minuman keras."
Kapolsek Cikarang Selatan Kompol Rudi Wiransah Setiono.
Korban langsung jatuh terkapar bersimbah darah. Sementara pelaku langsung kabur melarikan diri.
Pelaku diduga nekat menikam korban karena tidak terima ditegur.
"Diduga tidak terima ditegur, pelaku menusuk dada korban di beberapa titik, setelah menusuk korban, pelaku sempat memukul teman korban setelah itu kabur dibonceng oleh temannya," katanya.
Rudi mengatakan, korban tewas ketika akan mendapat perawatan medis di rumah sakit. Korban tewas dengan empat luka tusukan yakni di bagian dada tepat di jantung, telapak tangan, hidung dan kepala.
"Setelah divisum ada empat titik luka tusukan di dada bagian jantung, telapak tangan kiri, hidung dan kepala, kalau dari keterangan saksi, pelaku melakukannya tiba-tiba."
Kapolsek Cikarang Selatan Kompol Rudi Wiransah Setiono.
Polisi sudah mengantongi identitas dan keberadaan pelaku. Saat ini, pengejaran terhadap dilakukan polisi.
"Identitas sudah ada, masih kita kejar pelakunya," tandasnya.