Ekonomi di Wisata Anyer dan Carita Kembali Bergeliat usai Dihantam Tsunami
Merdeka.com - Usai tsunami yang terjadi di pesisir Banten, pada tahun lalu, menyebabkan anjloknya kunjungan wisata di wilayah Anyer dan Carita. Namun pada perayaan tahun baru ini, kondisi pariwisata di wilayah tersebut mulai kebali bangkit.
Berdasarkan iformasi yang dihimpun, perayaan tahun baru tahun lalu tingkat pemesanan hunian hotel di wilayah Anyer, Carita hingga Tanjung Lesung anjlok, namun tahun ini mulai merangkak naik kembali. Menjelang perayaan tahun 2020 ini, pemesanan hotel di sejumlah wilayah tersebut mencapai 50-80 persen.
"Pemesanan di hotel-hotel sudah mencapai di atas 50 persen, bahkan ada yang 80 persen. Dibanding tahun kemarin jauh lebih baik dari tahun kemarin. Kita harapkan sampai Sabtu," ujar GS. Ashok Kumar ketua harian PHRI Banten.
-
Kenapa okupansi hotel di Bali diprediksi tinggi? Tingkat okupansi Hotel jaringan HIG diprediksi tertinggi di region Bali dimana Bali menjadi destinasi pilihan wisatawan menghabiskan Libur panjang Idul Fitri 1445H.
-
Mengapa Pantai Anyer menjadi destinasi liburan yang cocok? Wisata pantai Anyer dapat destinasi liburan dan pelepas penat bersama keluarga Anda. Wisata pantai Anyer ini tak hanya dikunjungi oleh wisatawan lokal saja. Turis-turis mancanegara juga banyak yang tertarik dengan pesona wisata pantai Anyer.
-
Dimana lokasi Pantai Anyer? Pantai Anyer adalah salah satu destinasi favorit bagi pengunjung yang mencari keindahan pantai dengan pasir putih dan bersih.
-
Dimana okupansi hotel HIG diprediksi tertinggi? Tingkat okupansi Hotel jaringan HIG diprediksi tertinggi di region Bali dimana Bali menjadi destinasi pilihan wisatawan menghabiskan Libur panjang Idul Fitri 1445H.
-
Dimana letak Pantai Anyer? Pantai Anyer terletak 38 km dari Kota Serang menghadap ke Barat, sehingga dari sini Anda bisa melihat pemandangan Gunung Rakata (anak Gunung Krakatau).
Ashok meyakini kondisi ini akan terus meningkat, dengan catatan tidak diterpa isu-isu seperti tsunami dan gempa.
"Tetapi dengan harapan, tidak keterpa dengan isu-isu yang kurang baik. Banyak informasi hoaks menyebar, katanya gempa dan tsunami. Belum ada alat yang bisa mendeteksi akan gempa dan tsunami," ujar dia.
Ashok berharap pemerintah turun tangan untuk mengatasi hal ini. Bila kondisi wisata dibiarkan terpuruk ditakutkan akan berefek kepada pertumbuhan ekonomi masyarakat setempat.
"Mengharapkan pemerintah harus menyuarakan, jangan BMKG. BMKG ramalan cuaca saja tidak tepat. Aceh dan Bali pasca-tsunami dan meletusnya Gunung Agung, mereka cepat kembali pulih, karena dari pemerintah setempat sangat baik," kata dia.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Libur panjang Iduladha tahun ini menjadi berkah bagi pelaku usaha dan jasa wisata di Banyuwangi.
Baca SelengkapnyaSinggih mengaku telah mengumpulkan para pelaku pariwisata agar memberikan pelayanan terbaik bagi para pengunjung dengan menerapkan harga sesuai standar.
Baca SelengkapnyaSementara itu, Dinas Perhubungan Sumbar akan melakukan pengawasan terhadap bus pariwisata sehingga wisatawan bisa merasa aman dan nyaman.
Baca SelengkapnyaPara pengusaha hotel kini hanya bisa mengandalkan event dari pemerintah untuk mempertahankan keterisian kamar hotelnya.
Baca SelengkapnyaAda 171 ribu orang yang berwisata ke Bali selama libur lebaran
Baca SelengkapnyaDiprediksi, persentase ini akan terus meningkat jelang tahun baru 2024 nanti.
Baca SelengkapnyaSandiaga Uno mengapresiasi pertumbuhan berbagai usaha kecil dan menengah (UKM) di sekitar IKN, serta desa-desa wisata.
Baca SelengkapnyaSaat melakukan pengalihan arus lalu lintas, petugas mengarahkan pengendara untuk putar balik.
Baca SelengkapnyaTingkat penghunian kamar (TPK) di hotel bintang pada Juli 2024 mencapai 56,36 persen.
Baca SelengkapnyaPemerintah memperkirakan perputaran uang selama musim lebaran tahun ini bisa mencapai Rp276 triliun.
Baca SelengkapnyaGeliat pariwisata di Sumut kembali meningkat pasca Pandemi COVID-19. Kebanyakan wisman berasal dari kawasan ASEAN
Baca SelengkapnyaInJourney Hospitality Antisipasi Lonjakan Okupansi Hotel Saat Lebaran
Baca Selengkapnya