Ganjar Lanjutkan Program Jokowi: Lakukan Percepatan
Ganjar menilai penanganan kemiskinan, lapangan pekerjaan dan pendidikan perlu akselerasi
Ganjar menilai penanganan kemiskinan, lapangan pekerjaan dan pendidikan perlu akselerasi
Ganjar Lanjutkan Program Jokowi: Lakukan Percepatan
Bakal Calon Presiden Ganjar Pranowo membeberkan, kunci membangun Indonesia di masa depan adalah ekonomi hijau dan tranformasi digital. Beberapa persoalan seperti angka kemiskinan, penciptaan lapangan kerja dan akses pendidikan juga memerlukan akselerasi dalam penanganannya.
"Satu, menurunkan angka kemiskinan. Dua, job creation. Ketiga, terkait dengan akses pendidikan untuk semuanya. Tentu saja semua yang sudah dibuat oleh Pak Jokowi (Joko Widodo) ini kita akan lakukan percepatan," kata Ganjar Pranowo di Jatidiri, Semarang, Jumat (25/8).
Dia menyebut PDIP sudah membuat rapat kerja nasional (rakernas) khusus, hasil dari rekomendasi bahwa upaya agar fakir miskin dipelihara negara dan nantinya ke depan harus disiapkan aksi-aksinya.
"Jadi sekarang dibutuhkan lead the lead agar kemudian kita bisa melakukan lompatan. Detailnya kita sudah menyusun dan insya Allah sebentar lagi akan kita sampaikan kepada publik," ungkapnya.
Ganjar juga akan melakukan percepatan dalam penurunan angka kemiskinan, penciptaan lapangan kerja, dan akses pendidikan.
"Tentu ekonomi hijau dan ekonomi digital yang coba kita dorong. Itu tentu tidak bisa tiba-tiba, tapi hari ini fondasinya sudah dimulai, umpama hilirisasi menuju sistem transportasi elektrik," ujarnya.
Fondasi yang dimaksud yang sudah dikerjakan Jokowi selama dua periode. Menurutnya, Presiden telah berhasil meletakkan fondasi untuk transformasi ekonomi ke depan di bidang ekonomi hijau. Bahkan hari ini Indonesia dilihat sebagai salah satu pemain utama di ekosistem kendaraan listrik.
"Kita sudah menyiapkan dari hilirisasi itu beberapa pabrik disiapkan. Itu contoh yang paling gampang. Tapi SDM-nya musti kita siapkan agar bisa diisi dari kita semuanya. Itu yang kita maksud sebagai sebuah kolaborasi dan sinergi," tutupnya.
Apel siaga konsolidasi PDI Perjuangan Jawa Tengah di Stadion Jatidiri Kota Semarang itu dihadiri oleh 33 ribu kader dari seluruh Jawa Tengah. Hadir di tengah-tengah puluhan ribu kader itu Ketua DPP PDI Perjuangan Puan Maharani, Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Tengah Bambang Wuryanto, serta para kepala daerah dari PDI Perjuangan termasuk Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka.
Selain kader, acara itu juga dihadiri oleh pimpinan dan perwakilan dari partai yang mengusung Ganjar Pranowo sebagai calon presiden. Salah satunya adalah Ketua Harian Nasional DPP Partai Perindo Tuan Guru Bajang (TGB) Zainul Majdi dan jajarannya.