Istana janji wewenang staf kepresidenan tak bentrok dengan wapres
Merdeka.com - Sekretaris Kabinet Andi Widjajanto menilai staf kepresidenan tak akan menghalangi kinerja Wakil Presiden Jusuf Kalla. Menurut Andi, pembentukan staf kepresidenan diinginkan oleh presiden Joko Widodo.
"Massa SBY ada UKP4, namun di masa presiden Jokowi UKP4 ditiadakan. Lalu bentukan barunya adalah kepala staf kepresidenan. Presiden Jokowi inginkan itu adalah sinergi antara semua unit-unit yang berada dalam lingkungan kepresidenan, mulai dari Bappenas, Setneg, Setkab, Kepala Staf, dan BPKP. Jadi dengan sinergi itu diharapkan perencanaan, pelaksanaan, monitoring, evaluasi program-program pembangunan lebih efisien," kata Andi Widjajanto di Kantor Kepresidenan, Jakarta, Rabu (4/3).
Menurut dia, keberadaan staf kepresidenan ini hampir serupa dengan Unit Kerja Presiden Bidang Pengawasan dan Pengendalian Pembangunan (UKP4) era Presiden SBY. Hanya saja, program prioritas dibentuk oleh kepala staf kepresidenan untuk dijalankan seluruh anggota kabinet.
-
Siapa Ajudan Presiden Jokowi? Kapten Infanteri Mat Sony Misturi saat ini tengah menjabat sebagai ajudan Presiden Joko Widodo.
-
Siapa yang mendampingi Jokowi dalam pertemuan? Sementara, Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi lebih dulu datang di istana Kepresidenan. Budi ikut mendampingi Jokowi dalam pertemuan bersama Satya.
-
Siapa saja yang mendampingi Jokowi? Jokowi tampak didampingi Menteri Luar Negeri Retno Marsudi.
-
Apa yang Jokowi ajak untuk ditanggulangi? 'Selain itu kejahatan maritim juga harus kita tanggulangi seperti perompakan, penyelundupan manusia, narkotika, dan juga ilegal unregulated unreported IUU Fishing,'
-
Siapa yang duduk di samping Jokowi? Makan bersama satu meja, Jokowi duduk berdampingan dengan Raffi.
-
Siapa yang Jokowi instruksikan untuk menggandeng pihak lain? Jokowi berharap ITDH menjadi tak hanya sekadar pusat uji sertifikasi perangkat teknologi. Tetapi, mesti menjadi pusat inovasi dan penelitian. Jokowi menginstruksikan Kominfo untuk menggandeng perguruan tinggi, perusahaan rintisan atau startup, serta UMKM dalam mendorong riset dan paten, serta mendukung pengembangan dan sertifikasi produk-produk lokal.
"UKP4 melaksanakan monitoringnya, semacam sistem yang dibangun oleh UKP4 untuk melaksanakan program itu. Sistem itu untuk program-program prioritas dibangun oleh kepala staf kepresidenan, untuk program-program rutin yang dilaksanakan oleh menteri-menteri dilakukan oleh Setkab," ujarnya.
Dia mengatakan, Staf Kepresidenan bisa memanggil para menteri bila terjadi permasalahan. Bahkan bisa untuk berkoordinasi dalam program kementerian yang dilakukan.
Dia juga menambahkan, Peraturan Presiden Nomor 26 tahun 2015 tentang Unit Staf Presiden mengatur unit staf kepresidenan untuk membantu presiden Jokowi. Dengan begitu, kinerja dan kewenangannya tak tumpang tindih dengan Wakil Presiden Jusuf Kalla.
"Perpres itu kan ada dua tahap, Perpres kepala staf yang pertama itu yang dilakukan pada saat presiden melantik kepala staf Pak Luhut Panjaitan. Lalu begitu Pak Luhut dilantik, sudah ada posisi formal, ada interaksi antara presiden Pan pak Luhut dan kemudian meminta kami di Setkab untuk membartu pembuatan perpresnya," jelasnya.
"Kami usahakan tidak terjadi (tumpang tindih). Ya presiden dari awal sudah meminta agar diferensiasi fungsi antar unit itu betul-betul ada, karena itu dipilah-pilah, misalkan Bappenas ya perencanaan, Setneg untuk tugas ketatanegaraan, Setkab untuk manajemen kabinet, kepala staf untuk program-program prioritas dan isu-isu strategis, BPKP untuk pengawasan-pengawasan teknis pembangunan, di dalamnya ada peran penting wapres untuk membantu pelaksanaan tugas-tugas presiden," tukasnya.
(mdk/tyo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pratikno mengakui ada pertemuan antara Jokowi dan Surya Paloh di Istana.
Baca SelengkapnyaGanjar mengungkapkan saat menjadi Gubernur Jateng ujian cawe-cawe yang dihadapi Atiqoh sangat berat.
Baca SelengkapnyaMenurutnya, dengan pernyataan itu bisa menjadi penentu dari segala pernyataan Jokowi yang seolah netral.
Baca SelengkapnyaMenteri dari PDI Perjuangan, PKB hingga NasDem tidak menghadiri acara buka bersama di Istana Kepresidenan tersebut.
Baca SelengkapnyaMenurut Moeldoko, pandangan JK subjektif dan tidak melihat secara utuh.
Baca SelengkapnyaMenurut Ari, tidak ada perbedaan politik yang dibahas di istana hingga membuat suasana menjadi terganggu.
Baca SelengkapnyaAri menyatakan suasana di kabinet saat ini nyaman-nyaman saja.
Baca SelengkapnyaCak Imin berharap Lemhannas tetap independen dan tidak partisan karena Andi Widjajanto gabung TPN Ganjar.
Baca SelengkapnyaKabar teresebut diungkap Mahfud MD yang menyebut suasana kabinet sudah tidak seperti dulu
Baca SelengkapnyaMenurut dia, politik adu domba tersebut sudah usang dan tidak disukai oleh masyarakat kita.
Baca SelengkapnyaJuri menambahkan, kabar tak benar itu hanya menciptakan ketidakstabilan dan merusak fokus pada agenda pemerintah yang sedang berlangsung.
Baca SelengkapnyaDia menolak memberikan pernyataan dan enggan tanya jawab dengan awak media.
Baca Selengkapnya