Jelang Lebaran, Bobby & Kahiyang Tinjau Pasar Pastikan Kebutuhan Pokok Terkendali
Merdeka.com - Dua hari mendekati Hari Raya Idul Fitri 1442 H, Wali Kota Medan Muhammad Bobby Afif Nasution SE MM bersama Ketua TP PKK Kota Medan Ny Kahiyang Ayu M. Bobby Afif Nasution meninjau pasar tradisional dan modern di Kota Medan, Senin (10/5). Peninjauan ini dilakukan untuk memastikan stok dan harga bahan kebutuhan pokok, aman. Dengan demikian, masyarakat terutama umat Muslim di Kota Medan merasa tenang dan nyaman untuk merayakan hari penuh kemenangan tersebut.
Berdasarkan hasil peninjauan yang dilakukan, stok bahan kebutuhan pokok, relatif aman. Sedangkan harga, meski terjadi kenaikan pada beberapa komoditi seperti bawang merah dan daging sapi. Namun kenaikannya tidak terlalu signifikan. Guna mengantisipasi terjadinya penimbunan bahan kebutuhan pokok, Pemko Medan menurunkan secara rutin Tim Satgas Pangan untuk melakukan pengawasan.
Pasar Petisah yang pertama kali dikunjungi Bobby Nasution dan Kahiyang Ayu. Keduanya langsung memasuki basement didampingi Kadis Perdagangan Kota Medan Dammikrot dan Kadis Ketahanan Pangan Emilia Lubis. Mereka mendatangi los ikan, salah satunya UD Samosir yang menjual aneka ikan basah. Berdasarkan pengakuan pedagang, harga ikan basah tidak mengalami kenaikan. Di tempat itu, Bobby Nasution sempat membeli 2 kg ikan gembung kuring seharga Rp.90.000, di mana harga perkilonya Rp.45.000.
-
Kenapa Wali Kota Medan berharap muktamar membawa kebaikan? “Tentu kita berharap muktamar yang dilaksanakan nantinya membawa kebaikan bagi bangsa Indonesia,“ kata Wali Kota Medan Bobby Nasution.
-
Bagaimana Kota Medan mengajak warga ikut normalisasi? 'Nah, bapak dan ibu camat, kalau bisa ajak masyarakatnya berpartisipasi dalam kegiatan itu. Jadi, ini tujuannya untuk mengedukasi dan agar tidak ada kesan yang membenarkan bahwa masyarakat boleh membuang sampah ke sungai, nanti dibersihkan oleh pemerintah. Bukan, bukan itu. Kita bangkitkan sama-sama kesadaran masyarakat, ' pesannya.
-
Kenapa Kemendag memastikan keberadaan prasarana perdagangan? 'Pemerintah selalu memastikan keberadaan sarana, prasarana, dan utilitas perdagangan yang baik bagi seluruh pihak terkait. Baik bagi pelaku usaha, maupun masyarakat sebagai konsumen akhir. Dengan begitu, diharapkan kegiatan ekonomi akan terus berjalan tanpa hambatan yang berarti,' terang Wamendag Jerry.
-
Bagaimana Summarecon Mall Bekasi membuat suasana Ramadan lebih meriah? Untuk memperkaya pengalaman beribadah di bulan suci Ramadan, Summarecon Mall Bekasi menawarkan serangkaian pertunjukan tematik dan artistik.
-
Apa makna ucapan 'Selamat Menunaikan Ibadah Puasa'? Saatnya bagi umat Islam untuk kembali menyongsong datangnya bulan Ramadhan dengan penuh cinta dan hati yang suci.
-
Bagaimana Kemendag menjamin kelancaran distribusi? 'Dengan akses jalan yang baik, maka kegiatan produksi dan alur distribusi dapat berjalan tepat waktudan sesuai target,' jelasnya.
"Dua hari jelang hari raya, harga ikan basah stabil. Kenaikan biasanya terjadi hanya di malam tahun baru," jelas salah seorang pedagang ikan.
Di los sayuran, Bobby Nasution mendapati harga bawang merah mengalami kenaikan. Walaupun ada yang menjual Rp.35.000/kg, tapi ada beberapa pedagang yang menjualnya dengan harga Rp.30.000 – Rp.32.000/kg. Begitu juga dengan harga daging, terjadi kenaikan dari yang biasanya Rp.140.000/kg kini menjadi Rp.150.000/kg. "Walaupun terjadi kenaikan di dua komoditi ini, namun kenaikannya tidak terlalu signifikan," ungkapnya.
Dalam peninjauan tersebut, Bobby Nasution sempat membeli 2 kg cabai merah dengan harga perkilonya Rp.28.000/kg. Kemudian, membeli 30 butir telur, di mana harga perbutirnya Rp. 1.200. Lalu, membeli bumbu rendang 2 kg seharga Rp 20.000, daging sapi 1 kg, kentang 2 kg seharga Rp 24.000 serta jagung pulut kupas Rp. 15.000/kg.
Bobby Nasution dan Kahiyang Tinjau Pasar Pastikan Kebutuhan Pokok Terkendali ©2021 Merdeka.comKehadiran Bobby Nasution dan Kahiyang Ayu mendapat apresiasi dari pengunjung maupun pedagang. Apalagi, keduanya dengan ramah menyapa dan berinteraksi dengan pengunjung maupun pedagang. Di sisi lain, Bobby Nasution juga sering menanyakan apa yang menjadi keluhan para pedagang maupun pengunjung di Pasar Petisah tersebut.
Dari peninjauan yang dilakukan, Bobby Nasution mengetahui jika pembeli yang datang jelang dua hari Lebaran di Pasar Petisah berkurang dibandingkan tahun lalu. Kondisi ini tidak terlepas akibat pandemic Covid-19 yang masih melanda sampai saat ini. Bobby Nasution berharap, Covid-19 segera berakhir sehingga perekonomian kembali pulih. Salah satu upaya mewujudkannya, Bobby Nasution mengajak seluruh masyarakat untuk patuh melaksanakan protokol kesehatan.
Dari Pasar Petisah, Bobby Nasution dan Kahiyang Ayu selanjutnya meninjau Brastagi Supermarket di Jalan Gatot Subroto. Selain mengecek harga, keduanya juga ingin memastikan makanan maupun minuman yang dijual di tempat itu benar-benar layak konsumsi dan tidak melewati batas kadaluarsa (expired) serta kemasannya tidak rusak.
Bobby Nasution dan Kahiyang Tinjau Pasar Pastikan Kebutuhan Pokok Terkendali ©2021 Merdeka.comDi tempat itu, Bobby Nasution dan Kahiyang Ayu menemukan susu segar kemasan merk Greendfields belum ditarik meski expirednya tertera tanggal 25 dan 30 Mei 202. Kemudian, yogurt, mayoneis merk Remia serta sayur kaleng merk D’aucy juga tidak ditarik meski sudah mendekati masa expired. Padahal menurut petugas Dinas Ketahanan Pangan, tiga bulan jelang masa expired, produk tersebut harus ditarik. Oleh karenanya, Bobby Nasution minta kepada manajemen Brastagi Supermarket untuk menarik produk tersebut. Kemudian, Bobby Nasution juga sempat membuka parcel untuk memastikan makanan dan minuman yang ada tidak melewati expired.
Setelah itu, Bobby Nasution dan Kahiyang Ayu bergerak menuju Jalan Sisingamangaraja Medan untuk mengunjungi Ramayana Plaza. Di tempat tersebut, Bobby Nasution sempat kecewa karena wastafel yang disediakan di dekat pintu masuk, airnya tidak keluar dan sabun cair habis. Usai menegur pihak manajemen, baru lah air tak lama kemudian mengalir dan petugas mengisi tempat sabun dengan sabun cair.
Selanjutnya, Bobby Nasution dan Kahiyang Ayu meninjau setiap lantai bangunan plaza berlantai tiga tersebut. Di tempat tersebut, Bobby Nasution minta pihak manajemen dengan ketat menerapkan protokol kesehatan baik kepada karyawan maupun pengunjung, guna mencegah penularan Covid-19. (mdk/hhw)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Para menteri diminta untuk menjaga harga pangan jelang Idul Fitri.
Baca SelengkapnyaSepanjang melakukan rangkaian peninjauan harga di sejumlah pasar berada di kondisi stabil.
Baca SelengkapnyaStok beras di Gudang Bulog Kanwil Sumatera Selatan dan Bangka Belitung sebanyak 10 ribu ton beras Thailand
Baca SelengkapnyaPemkot Pasuruan melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Pasuruan menggelar Pasar Murah Ramadan.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi blak-blakan soal bantuan pangan dan kelangkaan beras.
Baca SelengkapnyaZulhas mengaku senang melihat ramainya aktivitas perdagangan di Pasar Tanah Abang.
Baca SelengkapnyaSatuan Tugas (Satgas) Pangan Polri memastikan, bahan pokok penting tersedia selama bulan suci Ramadan. Harganya juga dipastikan akan stabil.
Baca SelengkapnyaMeski harga mengalami kenaikan, Pj Wali Kota memastikan pasokan beras dan sembako masih aman.
Baca SelengkapnyaHarga tinggi telur dan daging itu ditemukan Satgas Pangan Polri mengecek ketersediaan stok pangan di sejumlah pasar tradisional.
Baca SelengkapnyaDalam kunjungan tersebut Zulhas menjumpai harga sejumlah kebutuhan pokok mengalami kenaikan.
Baca SelengkapnyaSuara Presiden Jokowi sempat meninggi ketika selalu ditanyakan soal pasokan beras.
Baca SelengkapnyaMenurut Mentan, pertanian semakin maju karena dapat memenuhi kebutuhan dalam negeri.
Baca Selengkapnya