Jokowi: Politik Saya Adalah Menjaga Kepercayaan dari Rakyat

Merdeka.com - Usai menghadiri kampanye akbar di Stadion 17 Mei Banjarmasin, Capres nomor urut 01 Joko Widodo (Jokowi) mampir sejenak di festival kopi usaha kecil menengah. Diketahui, giat ngopi Jokowi selalu dilakukan di hampir setiap wilayah usai kampanye akbar.

Di tengah perbincangan seruput menikmati kopi khas Banjarmasin, Jokowi yang ditemani sang istri, Iriana beserta jajaran Tim Kampanye Nasional (TKN), bercerita soal kiat sukses sebagai pengusaha.

Jokowi mengaku pertama kali terjun usaha tak bermodal. Menurut dia, nomor satu dalam usaha yakni modal kepercayaan.

"Saya memulai usaha tanpa modal sama sekali. Karena gaji (bekerja) 2,5 tahun di Aceh sudah habis untuk pulang (ke Solo)," kata Jokowi dalam sesi motivasi kepada pengusaha kopi kelas UKM di Banjarmasin, Kalsel, Rabu (27/3) malam.

Menurut Jokowi, menjadi pengusaha bukan melulu soal modal. Satu kunci keberhasilan ialah kepercayaan. Karenanya, hal itu lah yang dibangun mantan gubernur DKI ini sebagai pengusaha kayu kala itu.

"Kita bangun sejak awal adalah kepercayaan. Dipercaya. Pengusaha pasti tahu sulitnya membangun kepercayaan. Mulai dari produk kecil saya jual barang kayu, lalu masuk ke pasar yang besar nasional," ujar dia.

Konsistensi Jokowi membuah keberhasilan. Sekira kurang dari 2,5 tahun, pasar nasional kayu Jokowi naik kelas ke pasar ekspor.

"Jadi apa yang ingin saya sampaikan, saya enggak punya apa-apa, saya kerja dari subuh sampai tengah malam, kadang sampai subuh lagi. Saya ingin tonjolkan adalah itulah kerja keras agar kerja keras ini diberi barokah," kata Jokowi.

Mantan wali kota Solo itu melanjutkan etos kerja keras dan kepercayaan terus dipegang, meskipun kini sudah menjadi abdi negara. Semangat kerja, kerja, kerja ditularkan ke jajaran pemerintahannya.

Dia berharap dengan tersebut rakyat bisa percaya dan memberi kesempatan untuk memimpin Indonesia kedua kalinya.

"Politik yang saya jaga adalah kepercayaan dari rakyat untuk saya. Sehingga masyarakat percaya dan memberikan amanah yang tingkatnya lebih besar, sebagai wali kota, gubernur, dan presiden. Menjaga kepercayaan sangat sulit. Itu yang ingin saya sampaikan," kata Jokowi.

Reporter: Muhammad Radityo PriyasmonoSumber: Liputan6.com