Kasad Dudung Jenguk Istri Prajurit TNI Ditembak: Sangat Prihatin, Dipasang Ventilator
Merdeka.com - Kasad Jenderal TNI Dudung Abdurachman menjenguk Rina Wulandari (34). Rina merupakan istri anggota TNI yang ditembak orang tak dikenal di depan rumahnya.
Belakangan, insiden penembakan itu didalangi oleh suaminya sendiri, Kopda Muslimin. Istri Kopda Muslimin itu ditembak dua kali di bagian perutnya.
Kini, Rina tengah menjalani perawatan di RSUP dr Kariadi Kota Semarang.
-
Dimana Duta diserbu emak-emak? Duta Sheila On 7 diketahui melaksanakan salat Idul Adha di lapangan Ganjuran, Condongcatur, Sleman, yang berdekatan dengan kediamannya. Kehadirannya di tempat umum ini langsung menarik perhatian banyak orang. Usai salat, Duta tampak diserbu oleh para ibu-ibu yang meminta foto bersama.
-
Siapa anak bungsu Jenderal Dudung? Kedua anak perempuannya bernama Nadine Aqmarina Setyaningsih dan Nina Bonita Hasanah. Sedangkan anak terakhir atau anak bungsunya yang laki-laki adalah Mohammad Tri Anjas Septiadi.
-
Dimana pertemuan keluarga APD dan pelaku berlangsung? 'Ia saya ayah korban bersama kedua orangtua pelaku datang ke Polda Jambi, untuk mencabut laporan polisi,' kata Rikarno Widi saat diwawancarai pada Senin (04/12).
-
Dimana prajurit TNI ini bertemu dengan istrinya? 'Pertama lewat media sosial,' ungkap Gatot Watora ini.
-
Siapa yang terlibat dalam kontak tembak? Kontak tembak terjadi antara Satuan Tugas Batalyon Infanteri (Satgas Yonif) 133/Yudha Sakti dengan OPM wilayah Sorong Raya.
-
Siapa yang bertemu dengan istri Kapolri? Di momen yang sama, Listyo bersama istri berkesempatan berinteraksi dengan para Taruna-Taruni Akpol 2024. Salah satunya dengan Fabiola Umaida. Pertemuan istri Kapolri dengan Fabiola pun sukses mencuri perhatian publik.
"Tadi saya lihat korban sedang tidur, jadi tidak bisa berkomunikasi karena dipasang ventilator," kata Kasad Dudung, Senin (25/7).
"Saya sangat prihatin, semoga Ibu Rina bisa segera pulih dan beraktivitas kembali," sambungnya.
Selain menjenguk istri Kopda Muslimin, Kasa Dudung juga menemui tiga anak korban. Dalam pertemuan itu, Kasad Dudung berjanji ikut memantau kondisi ibunda mereka.
"Tadi langsung ketemu anak-anaknya ada tiga. Yang paling kecil kurang lebih 4 bulan," tuturnya.
Pada kesempatan itu, Kasad Dudung juga mengucapkan terimakasih kepada Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi yang ikut mengawasi anak-anak Rina.
Sebelumnya, Kopda Muslimin menjadi dalang penembakan istrinya sendiri di depan rumahnya.
Saat eksekusi, istri Kopda Muslimin tengah bersama anaknya di depan rumahnya, Jalan Cemara III, Banyumanik, Kota Semarang, Senin (18/7).
Lima pelaku diamankan polisi. Yakni, Sugiyono alias Babi, Supriyono, Agus Santoso, Ponco, dan Dwi Sulistyono. Sugiyono alias Babi, menurut Luthfi merupakan eksekutor penembakan di lokasi kejadian. Sedangkan Dwi berperan sebagai penyedia senjata api.
"Jadi usai melakukan penembakan para pelaku langsung ketemu Kopda Muslimin. Disana mereka dapat upah Rp120 juta dan per orang mendapat bagian Rp24 juta. Ada yang langsung dibelikan motor dan emas. Semuanya barang bukti sudah kita sita," kata Kapolda Jateng Irjen Ahmad Luthfi, Senin (25/7).
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kasad Maruli Simanjuntak timang-timang anak prajurit saat mengecek rumah di Kodam V/Brawijaya.
Baca SelengkapnyaJiwa komando seorang pemimpin diperlihatkan oleh Kasad Jenderal Dudung Abdurachman saat memberikan semangat dan pesan kepada prajuritnya sebelum bertugas.
Baca SelengkapnyaMomen haru upacara persemayaman Kopda Hendrianto. Isak tangis keluarga kehilangan Kopda Hendrianto.
Baca SelengkapnyaEmosional ibunda Imam Masykur ketika menatap langsung ketiga tersangka, yang membunuh anaknya
Baca SelengkapnyaIstri Kasad Jenderal Maruli Simanjuntak kesakitan saat terkena pedang Dayak di kakinya, ekspresi orang-orang jadi sorotan.
Baca SelengkapnyaKunjungan Kasad TNI Maruli Simanjuntak melihat kondisi anak prajurit yang sedang alami bocor jantung.
Baca SelengkapnyaAdik Irjen Krishna Murti ini merangkul istri penuh romantis dan mesra. Sang istri lantas memegang tangan Fadjar.
Baca SelengkapnyaPrabowo mengunjungi perwira TNI AU yang gugur dalam musibah jatuhnya pesawat, ia meminta untuk mengurus anak Letkol PnB Sandhara Gunawan.
Baca SelengkapnyaMenteri Pertahanan Prabowo Subianto mengunjungi satu per satu kediaman para perwira TNI AU yang gugur dalam musibah jatuhnya dua pesawat EMB-314 Super Tucano
Baca SelengkapnyaMomen haru terlihat saat Prabowo bertemu dengan dua putra Letkol Pnb Sandhra Gunawan
Baca SelengkapnyaKeluarga Imam Masykur, korban pembunuhan anggota Paspampres didampingi pengacara Hotman Paris Hutapea mendatangi Pomdam Jaya.
Baca SelengkapnyaMenteri Pertahanan Prabowo Subianto bertakziah ke kediaman prajurit TNI AU yang menjadi korban kecelakaan pesawat tempur Sumper Tucano
Baca Selengkapnya