Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kasus Suap Bowo Sidik, Terdakwa Asty Seret Nama Dirut Petrokimia Gresik

Kasus Suap Bowo Sidik, Terdakwa Asty Seret Nama Dirut Petrokimia Gresik Asty Winasti Jalani Sidang Keterangan Ahli dan Terdakwa. ©Liputan6.com/Helmi Fithriansyah

Merdeka.com - Nama Direktur Utama PT Petrokimia Gresik, Rahmad Pribadi disebut sebagai inisiator dari perkara kasus dugaan gratifikasi anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) fraksi Golkar Bowo Sidik Pangarso terkait kerja sama bidang pelayaran antara PT Humpuss Transportasi Kimia dengan PT Pilog.

Hal tersebut diutarakan oleh terdakwa pemberi gratifikasi Asty Winasti selaku General Manager Komersial PT Humpuss Transportasi Kimia dalam sidang perkaranya di Pengadilan Tipikor pada Rabu (31/7).

Dalam keterangan di persidangan, Asty mengungkapkan bahwa perkara ini bermula dari PT HTK yang menyewakan kapalnya MT Griya Borneo kepada PT Kopindo Cipta (KCS) yang merupakan anak usaha PT Petrokimia Gresik untuk mengangkut amoniak dengan kontrak 5 tahun terhitung sejak 2013.

Namun, di tengah jalan, BUMN yang memproduksi pupuk dan kimia digabung menjadi di bawah PT Pupuk Indonesia Holding Company. Termasuk Petrokimia Gresik. kemudian PIHC menghentikan kontrak HTK dengan KCS, dan mengalihkan urusan sewa kapal ke PT PILOG.

"Kami keberatan dengan keputusan itu. Kami somasi PT KCS dan PIHC. Tapi tidak ada tanggapan," kata Asty.

Pasca kejadian tersebut, Asty mengaku dirinya sempat menggelar pertemuan dengan Rahmad Pribadi pada pada tahun lalu. Dalam pertemuan tersebut Rahmad Pribadi menawarkan solusi untuk mengenalkan seseorang yang kenal baik dengan Direktur Utama Pupuk Indonesia.

"Sebelum kenal Bowo. Saya bertemu dengan Pak Rahmad Pribadi bersama Steven Wang di Pacific Place. Pak Rahmad Pribadi mengatakan bahwa Bowo Sidik bisa membantu sebagai orang yang kenal baik dengan dirut Pupuk Indonesia," tegas Asty.

Hal tersebut juga pernah diutarakan oleh Bowo Sidik kala dihadirkan sebagai saksi untuk terdakwa Asty di Pengadilan Tipikor pada akhir Juni 2019 lalu. Bowo menuturkan ia terlibat pengurusan kontrak sewa kapal karena awalnya dihubungi Rahmad Pribadi, mantan Direktur Umum dan SDM Petrokimia Gresik.

Bowo mengaku ditemui Rahmad didampingi pemilik PT Tiga Macan, Steven Wang. Rahmad dan Steven memintanya untuk membantu PT Humpuss Transportasi Kimia (HTK) yang diputus kontraknya. "Kata Pak Rahmad, kontrak HTK diputus sepihak. Secara hukum, HTK sudah dimenangkan (pengadilan) tapi Pupuk Indonesia tidak mau melaksanakan," kata Bowo.

Kemudian ketiganya mengatur janji kembali bertemu untuk berkenalan dengan Asty yang meminta Bowo membantu HTK agar sewa kapal Humpuss dilanjutkan. "Saat itu baru saya dikenalkan dengan Bu Asty," ujar Bowo.

(mdk/bal)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Tangis Eks Plt Kadis ESDM Babel Usai Jadi Tersangka Baru Korupsi Timah
Tangis Eks Plt Kadis ESDM Babel Usai Jadi Tersangka Baru Korupsi Timah

SPT terlihat menutup wajahnya saat keluar gedung pemeriksaan.

Baca Selengkapnya
Profil Lengkap Joko Priyambodo, Keponakan Jokowi Sekaligus Menantu Anwar Usman Diangkat Jadi Direktur Pertamina Patra Logistik
Profil Lengkap Joko Priyambodo, Keponakan Jokowi Sekaligus Menantu Anwar Usman Diangkat Jadi Direktur Pertamina Patra Logistik

Joko merupakan suami dari keponakan Jokowi yang bernama Septiara Silvani Putri.

Baca Selengkapnya
Susul Harvey Moeis, Helena Lim Mulai Diadili Hari Ini
Susul Harvey Moeis, Helena Lim Mulai Diadili Hari Ini

Selain Helena, dua terdakwa lain bakal menjalani sidang perdana pada perkara yang sama, yakni Dirut PT Refined Bangka Tin (RBT) Suparta dan Reza Andriansyah.

Baca Selengkapnya
Cerita Perwira Polisi Ngaku Dikriminalisasi Atasan Usai Ungkap Mafia BBM yang Libatkan Petinggi Polda NTT
Cerita Perwira Polisi Ngaku Dikriminalisasi Atasan Usai Ungkap Mafia BBM yang Libatkan Petinggi Polda NTT

Polda NTT kembali disorot karena kasus BBM Ilegal yang justru penyidiknya dimutasi ke Papua.

Baca Selengkapnya
Bos Sriwijaya Air Hendry Lie jadi Tersangka Korupsi Timah
Bos Sriwijaya Air Hendry Lie jadi Tersangka Korupsi Timah

Bos Sriwijaya Air ditetapkan menjadi tersangka kasus korupsi timah

Baca Selengkapnya
Ahok Sebut KPK Banyak Tangani Kasus Korupsi di PT Pertamina
Ahok Sebut KPK Banyak Tangani Kasus Korupsi di PT Pertamina

Komisaris Utama PT Pertamina Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok menyebut KPK memegang banyak kasus korupsi di PT Pertamina.

Baca Selengkapnya
KPK Panggil Sekjen PDIP Hasto Terkait Kasus Korupsi DJKA
KPK Panggil Sekjen PDIP Hasto Terkait Kasus Korupsi DJKA

Hasto dipanggil sebagai seorang konsultan dalam kasus tersebut.

Baca Selengkapnya
Rieke Dukung Kejagung Usut Tuntas Kasus Korupsi Timah: Jangan Hanya Swasta yang Disasar
Rieke Dukung Kejagung Usut Tuntas Kasus Korupsi Timah: Jangan Hanya Swasta yang Disasar

Hal ini lantaran adanya dugaan keterlibatan pihak lain selain PT Timah Tbk dan swasta.

Baca Selengkapnya
Duduk Perkara Kasus Suap Pejabat DJKA Seret Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto
Duduk Perkara Kasus Suap Pejabat DJKA Seret Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto

Kasus berawal dari operasi tangkat tangan pejabat DJKA tahun lalu

Baca Selengkapnya
KPK Tahan Dua Tersangka Kasus Korupsi Bansos Beras Kemensos
KPK Tahan Dua Tersangka Kasus Korupsi Bansos Beras Kemensos

Dua tersangka itu yakni Budi Susanto (BS) dan April Churniawan (AC).

Baca Selengkapnya
VIDEO: Ponakan Prabowo Ungkap Sosok Ipda Rudy Soik: Tokoh Anti TPPO 'Perangi' Sindikat
VIDEO: Ponakan Prabowo Ungkap Sosok Ipda Rudy Soik: Tokoh Anti TPPO 'Perangi' Sindikat

Saraswati dengan tegas mengatakan sangat mengenal sosok Ipda Rudy

Baca Selengkapnya
Kasus Suap Proyek Jalur Kereta Api di Kemenhub, KPK Tahan 2 Tersangka Baru
Kasus Suap Proyek Jalur Kereta Api di Kemenhub, KPK Tahan 2 Tersangka Baru

Dua tersangka baru yang ditahan yakni Direktur PT BKU Asta Danika dan Direktur PT PKS Zulfikar Fahmi.

Baca Selengkapnya