Kemilau Batik Festival dan Bangkitnya Gairah Desainer Batik Lokal Kutai Timur
Kemilau Batik Festival digelar di Polder Ilham Maulana Sangatta selama 2 hari yakni 2 hingga 3 Desember 2023.
Kemilau Batik Festival digelar di Polder Ilham Maulana Sangatta selama 2 hari yakni 2 hingga 3 Desember 2023.
Kemilau Batik Festival dan Bangkitnya Gairah Desainer Batik Lokal Kutai Timur
Kemilau Batik Festival (KBF) yang digelar Dinas Pariwisata Kabupaten Kutai Timur bukan hanya pentas seni dan promosi batik khas daerah semata. KBF juga menjadi ajang untuk membangkitkan gairah kreatifitas desainer lokal dan menggerakkan perekonomian masyarakat terutama sektor UMKM.
Kemilau Batik Festival digelar di Polder Ilham Maulana Sangatta selama 2 hari yakni 2 hingga 3 Desember 2023. Malam puncak acara berlangsung meriah dengan menghadirkan penyanyi ibu kota, Zinidin Zidan, Minggu (4/12). Festival ini di isi serangkai penampilan wastra batik karya designer lokal Kutim yang diperagakan oleh model.
-
Siapa yang mendapatkan apresiasi dari Kutai Timur? Pemerintah Kabupaten Kutai Timur mengapresiasi wajib pajak yang patuh dan secara rutin serta tepat waktu dalam membayarkan kewajibanya dalam menyetorkan pajak. Apresiasi tersebut diberikan melalui Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Kutai Timur menyelenggarakan Gebyar dan Rewar Pajak.
-
Apa keunikan Batik Tulis Kebon Indah? Batik khas Ngembel, Desa Kebon, Kecamatan Bayat, Klaten, terpantau unik dan berbeda dari yang lain.Setiap helai batiknya menggunakan warna alami dari tumbuhan, dengan motif yang juga dekat dengan lingkungan yakni aneka ragam hayati.
-
Siapa yang berperan penting dalam kerukunan Kutai Timur? Dirinya juga menegaskan pentingnya peran tokoh agama dan masyarakat dalam mempromosikan nilai-nilai toleransi dan persatuan.
-
Apa yang istimewa dari Kutai Timur? 'Kutai Timur adalah magic land,' kata Bupati Kutai Timur Ardiansyah Sulaiman pada pertengahan Oktober 2023 silam. Sebutan tersebut bukan tanpa alasan.Tanah yang penuh keajaiban menjadi julukan karena kabupaten seluas 35.748 km² ini memang memiliki segalanya. Mulai dari bentang alam, wisata, budaya, hingga flora dan fauna masih lengkap tersedia.
-
Siapa pencipta motif batik kawung? Mengutip iwarebatik.org, motif kawung diciptakan oleh Sultan Agung Hanyokrokusumo, Raja Mataram Islam (1593-1645).
-
Apa penghargaan yang diterima Kutai Timur? Penghargaan berupa Anugerah Meritokrasi ini diberikan berkat penerapan sistem merit dalam pembinaan kepegawaian di lingkup pemerintahan yang semakin baik.
Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Kutai Timur, Nurullah menjelaskan, festival ini bertujuan untuk tidak hanya mempromosikan batik khas daerah, tetapi juga untuk mendukung para desainer lokal, baik yang telah memiliki hak paten atas karyanya maupun mereka yang masih dalam tahap pemula.
“Kita berharap batik-batik di Kutai Timur ini mendapatkan wadah dan mendapatkan tempat untuk bisa kita promosikan,” ujar Nurullah.
Nurullah menegaskan festival ini menjadi wadah yang mempromosikan serta mendukung batik Kutim, baik yang sudah mapan maupun yang masih dalam proses pengembangan.
“Batik Kutai Timur sudah ada beberapa yang memiliki hak kekayaan intelektual (HAKI), juga masih ada yang pemula. Nah, melalui kegiatan ini, kita memberikan tempat untuk mereka tampilkan,” tambahnya.
Nurullah juga menekankan bahwa festival ini diharapkan dapat memberikan kontribusi positif pada ekonomi para pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) Kutim yang bergerak di bidang batik.
“Dengan meningkatnya promosi dan apresiasi terhadap batik lokal, diharapkan dapat memberikan dampak positif pada peningkatan pendapatan para pelaku UMKM,” kata Nurullah.