Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Komjen Agus soal Matahari Kembar di Polri: Tak Ada Tawar Menawar, Kapolri Cuma Satu

Komjen Agus soal Matahari Kembar di Polri: Tak Ada Tawar Menawar, Kapolri Cuma Satu Momen Kapolri Lantik Wakapolri Komjen Pol Agus Andrianto. ©2023 Merdeka.com

Merdeka.com - Wakapolri Komjen Pol Agus Andrianto menegaskan tidak ada matahari kembali di tubuh Polri. Agus mengatakan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menjadi satu-satunya pucuk pimpinan di Polri.

Pernyataan Agus itu meluruskan isu matahari kembar di Korp Bhayangkara setelah dirinya dilantik menjadi Wakapolri. Pelantikan Komjen Agus digelar Gedung Mabes Polri, Jakarta hari ini.

Dalam unggahannya di akun instagram pribadinya @agusandrianto.id, Agus juga menyatakan bakal tunduk kepada Kapolri dan Presiden RI Joko Widodo.

"Tidak ada matahari dua, mataharinya hanya satu, Kapolri. Satya Haprabu-nya satu kepada pimpinan negara, Presiden. Tidak ada tawar menawar," kata Agus dikutip merdeka.com.

Eks Kabareskrim itu bersyukur acara serah terima jabatan Wakapolri berjalan lancar. Dia berdoa agar amanah yang diberikan dapat dijalankan dengan baik dan amanah.

"Alhamdulillah rangkaian kegiatan serah terima jabatan Wakil Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia sudah selesai, mohon doa restu agar kami dapat menjalankan amanah yang diberikan," ujar Agus.

Diketahui Komjen Agus sebelumnya menjabat sebagai Kabareskrim, dan menggantikan Komjen Gatot Eddy Pramono yang bakal memasuki masa pensiun.

Adapun selama pelantikan ini turut dihadiri sejumlah pejabat utama (PJU) Mabes Polri sampai beberapa para Kapolda yang hadir. Pelantikan pun dipimpin langsung Jenderal Sigit di Gedung Rupatama Mabes Polri, Jakarta Selatan.

Mutasi yang tertuang dalam Surat Telegram nomor ST/1393/VI/KEP/2023 ini, tertulis jika Gatot Eddy memasuki masa pensiun.

Anggota Komisi III DPR Nasir Djamil menilai, duet Kapolri Listyo Sigit Prabowo dan Agus di pucuk institusi sudah mewakili angkatan di kepolisian. Sehingga, diangkatnya Agus mencegah anggapan adanya 'matahari kembar'.

"Duet Sigit dan Agus saya pikir sudah cukup mewakili angkatan di kepolisian. Kekhawatiran akan adanya dua matahari kembar bisa dihindari dengan hadirnya Agus sebagai Wakapolri," kata Nasir saat diskusi Indikator Politik 'evaluasi publik terhadap kinerja lembaga penegak hukum' secara daring, Minggu (2/7).

Namun, politisi PKS ini mengingatkan, tak boleh ada patron di tubuh Polri saat Agus menjadi Wakapolri. Hal ini sesuai amanat Presiden Joko Widodo (Jokowi).

"Yang penting amanat presiden saat menjadi inspektur di HUT Bhayangkara, 'jangan ada blok-blok-an dan patron-patronan', wajib dijaga dan dilaksanakan oleh Kapolri dan Wakapolri," ujarnya.

(mdk/ray)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
TOP NEWS: Koalisi Besar Prabowo, Campur Tangan Jokowi? | Siapa Kuat Calon Kasad TNI?
TOP NEWS: Koalisi Besar Prabowo, Campur Tangan Jokowi? | Siapa Kuat Calon Kasad TNI?

Ia juga menegaskan, bahwa Jokowi tidak pernah mendikte soal sikap tiap partai politik

Baca Selengkapnya
Ternyata Jenderal Non Akpol Punya Adik Brigjen TNI dan Perwira Polisi, ini Sosoknya Sama-Sama Gagah
Ternyata Jenderal Non Akpol Punya Adik Brigjen TNI dan Perwira Polisi, ini Sosoknya Sama-Sama Gagah

Dua adik Irjen Lutfhi yakni Brigjen TNI Zainul Bahar dan AKBP Sinwan.

Baca Selengkapnya
Disetujui Jadi Panglima, Jenderal Agus: Netralitas TNI Harga Mati
Disetujui Jadi Panglima, Jenderal Agus: Netralitas TNI Harga Mati

Agus menuturkan, dalam undang-undang TNI nomor 34 tahun 2004, bahwa TNI tidak boleh berpolitik praktis.

Baca Selengkapnya
Begini Isi Arahan Jokowi ke Panglima TNI Agus Subiyanto
Begini Isi Arahan Jokowi ke Panglima TNI Agus Subiyanto

Jokowi meminta Agus berkolaborasi dengan Polri dan seluruh elemen masyarakat terkait penanganan Papua.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Prabowo Tegaskan Dukungan Golkar dan PAN Tanpa Campur Tangan Jokowi
VIDEO: Prabowo Tegaskan Dukungan Golkar dan PAN Tanpa Campur Tangan Jokowi

Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto menegaskan Presiden Jokowi demokratis, dan menghormati independensi serta hak setiap partai politik.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Strategi Calon Panglima TNI Agus Subiyanto Hadapi Pemilu hingga Konflik Papua
VIDEO: Strategi Calon Panglima TNI Agus Subiyanto Hadapi Pemilu hingga Konflik Papua

Agus diusulkan Presiden Jokowi sebagai calon tunggal penggangi Panglima Yudo Margono.

Baca Selengkapnya
Polri Sebut Insiden Densus Kuntit Jampidsus Sudah Selesai: Kalau Sampai Diperpanjang, Ada yang Ingin Adu Domba
Polri Sebut Insiden Densus Kuntit Jampidsus Sudah Selesai: Kalau Sampai Diperpanjang, Ada yang Ingin Adu Domba

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengaku sudah memanggil Kapolri Listyo Sigit Prabowo dan Jaksa Agung St Burhanuddin.

Baca Selengkapnya
Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto Jamin Prajurit Netral walaupun Presiden Jokowi Berkampanye
Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto Jamin Prajurit Netral walaupun Presiden Jokowi Berkampanye

Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto Jamin Prajurit Netral walaupun Presiden Jokowi Berkampanye

Baca Selengkapnya
VIDEO: Janji Calon Panglima Agus Subiyanto
VIDEO: Janji Calon Panglima Agus Subiyanto "Prajurit Perisai Rakyat, Tidak Arogan & Menyakiti"

Agus berjanji di bawak kepemimpinan sebagai Panglima TNI, tidak akan ada prajurit yang arogan dan menyakiti rakyat

Baca Selengkapnya
Jokowi Dituding Tidak Netral, TKN Jelaskan Aturan Hukum Perbolehkan Presiden Dukung Capres
Jokowi Dituding Tidak Netral, TKN Jelaskan Aturan Hukum Perbolehkan Presiden Dukung Capres

Jokowi memiliki hak individu untuk mendukung paslon manapun.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Puan Sahkan Jenderal Agus Subiyanto Jabat Panglima TNI Pilihan Jokowi di DPR
VIDEO: Puan Sahkan Jenderal Agus Subiyanto Jabat Panglima TNI Pilihan Jokowi di DPR

Rapat paripurna DPR mengesahkan Jenderal Agus Subiyanto menjabat Panglima TNI

Baca Selengkapnya