Menpora Dito Ucapkan Terima Kasih ke Jokowi: Kemenpora jadi Makin Luwes dan Berprestasi
Dukungan dirasakan Dito ini membantu Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) untuk bisa terus menampung aspirasi setiap khalayak.
Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo mengucapkan terima kasih atas dukungan diberikan Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk bisa mendorong prestasi olahraga nasional. Dukungan dirasakan Dito ini membantu Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) untuk bisa terus menampung aspirasi setiap khalayak.
"Berkat kerja sama semua pihak dan strategi komunikasi yang luwes, Kemenpora saat ini berhasil menjadi lembaga negara yang relevan," ujar Dito dalam keterangannya, Sabtu (19/10).
Dito mengatakan, dorongan diberikan Presiden Jokowi ikut menjadi faktor di balik peningkatan prestasi olahraga Indonesia beberapa waktu ke belakang. Salah satu prestasi yang patut dibanggakan tentunya dicapai pada Olimpiade Paris lalu.
"Alhamdulillah kita mendapatkan dua emas pada Olimpiade Paris kemarin. Dua emas itu pun berasal dari cabang olahraga yang berbeda, satu panjat tebing, satu lagi angkat besi," ujar Dito.
Bagi Dito, prestasi itu spesial, karena terakhir kali Indonesia mendapat dua emas di Olimpiade itu pada tahun 1992 atau 32 tahun lalu di Barcelona.
Torehan pencapaian para atlet di berbagai ajang internasional ini menjadi catatan positif yang perlu untuk diteruskan pada periode pemerintahan selanjutnya.
Komitmen pemerintah mendatang untuk terus memajukan dunia olahraga Indonesia pun sudah sedari lama disampaikan oleh Presiden terpilih Prabowo Subianto. Setidaknya, komitmen ini secara eksplisit dinyatakan dalam visi misi yang dibawa oleh Prabowo-Gibran pada Pemilu lalu.
Dalam misi Asta Cita, dukungan terhadap dunia olahraga masuk ke dalam misi ke empat, yakni 'Memperkuat pembangunan sumber daya manusia (SDM), sains, teknologi, pendidikan, kesehatan, prestasi olahraga, kesetaraan gender, serta penguatan peran perempuan, pemuda, dan penyandang disabilitas”.
Dito yang dipanggil ke kediaman Presiden terpilih Prabowo Subianto di Hambalang pada Senin (14/10) menguatkan kabar keberlanjutan posisinya di kabinet mendatang. Dito menyampaikan beberapa hal yang didapat dari pertemuan tersebut.
Dalam diskusi tersebut, Prabowo menekankan bahwa olahraga bukan sekedar kompetisi, tapi juga sebagai sarana memperkuat citra dan prestise negara di mata dunia.
"Lebih dari itu, ada yang namanya diplomasi olahraga. Bagaimana kita membangun hubungan baik antar negara dengan kerja sama olahraga. Saat ini, kita mulai membangun diplomasi olahraga dengan beberapa negara seperti, Rusia, Arab Saudi, dan beberapa negara lainnya," kata Dito.
Maka, sejumlah target pun telah dipikirkan oleh Dito Ariotedjo untuk olahraga nasional ke depan. Beberapa di antaranya meliputi peningkatan prestasi di berbagai ajang dunia. Salah satu yang paling dekat ialah Olimpiade Los Angeles yang rencananya akan digelar pada tahun 2028.
"Target saya adalah semakin banyak atlet Indonesia yang lolos ke Olimpiade Los Angeles 2028 dan pulang membawa banyak medali. Perlu kita ingat bahwa prestasi atlet di kancah Internasional bukan hanya akan menjadi kebanggaan individu atau tim, tapi juga membawa dampak besar bagi reputasi dan citra Indonesia di kancah internasional," pungkas Dito.