Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Meski terapkan sistem satu arah, kendaraan arah Puncak macet total

Meski terapkan sistem satu arah, kendaraan arah Puncak macet total Arus lalu lintas arah Puncak macet. ©2015 merdeka.com/arie basuki

Merdeka.com - Hari kedua libur panjang, arus lalu lintas di Jalur Puncak mengalami kemacetan parah. Akibatnya meski sudah diberlakukan sistem one way (satu arah) sebanyak tiga kali sejak pukul 06.30, 09.00 dan 13.30 WIB, kemacetan parah hingga 10 kilometer tak terhindarkan.

Hingga pukul 17.52 WIB, Satuan Lalu Lintas Polres Bogor masih memberlakukan penutupan jalur atau one way yang dilakukan sejak pukul 13.30 WIB dengan memprioritaskan arus kendaraan dari arah Puncak menuju Jakarta. Imbasnya, kemacetan terjadi di Tol Jagorawi, tepatnya di lokasi penutupan jalur yakni selepas Gerbang Tol Ciawi. Begitupun kendaraan yang datang dari Kota Bogor dan jalan alternatif.

Bahkan pada pagi hari, antrean kendaraan sudah terlihat mengular selepas Gerbang Tol (GT) Ciawi pada pukul 06.00 WIB. Sehingga Satlantas Polres Bogor yang biasanya memberlakukan one way pada pukul 09.00 WIB, untuk kendaraan dari arah Jakarta ke Puncak, justru pukul 06.30 WIB arus lalu lintas dari Jakarta ke Puncak sudah ditutup.

Kemudian pada pukul 09.00 WIB, kendaraan dari arah Jakarta baru bisa melintas karena antrean sempat terjadi hingga GT Sentul. Saat itulah petugas memberlakukan one way dengan memprioritaskan kendaraan dari Jakarta ke Puncak hingga pukul 11.00 WIB.

Namun demikian, setelah arus dibuka kembali normal, kemacetan tetap tak terhindarkan, sehingga kedua arah sempat terjadi kemacetan parah hingga 15 kilometer. Dari kamera pengawas atau Closed Circuit Television (CCTV) yang terpasang di sejumlah simpul kemacetan di Puncak, hingga pukul 15.00 WIB.

Meski sejak pukul 13.30 WIB sudah diberlakukan one way untuk kendaraan dari Puncak arah Jakarta, tetap saja kepadatan di beberapa titik yang sering terjadi kemacetan masih terlihat. Seperti di Simpang Taman Safari Indonesia (TSI), Pasar Cisarua dan simpang Megamendung.

Itu disebabkan, selain karena tidak seimbangnya kapasitas jalan dengan volume kendaraan yang terus menyerbu kawasan Puncak, juga banyaknya pedagang kaki lima (PKL) dan keluar masuknya kendaraan menuju tempat wisata dan penginapan di sekitar Megamendung.

Tak hanya itu, tak sedikit pula kendaraan yang memarkirkan kendaraannya hingga memakan badan jalan saat berbelanja makanan di pusat oleh-oleh dan rumah makan.

"Saya kira berangkat pagi tidak akan terjebak kemacetan. Ini baru sampai Gerbang Tol Sentul kendaraan sudah antre. Ternyata sudah ada penutupan jalur," ujar Rachmat (46) warga Cibinong, Kabupaten Bogor saat ditemui di simpang Gadog yang masih terjebak kemacetan parah bersama keluarganya untuk berwisata ke Taman Safari Indonesia (TSI), Minggu (07/02).

Kemacetan saat tahun baru Imlek yang tidak diprediksi bakal separah ini juga diungkapkan Suryadi (67) warga Cibogo, Megamendung, Kabupaten Bogor. Dia mengaku sudah terjebak macet pada pukul 07.00 WIB.

"Pokoknya macet sekarang lebih parah dibandingkan libur panjang tahun baru Imlek sekarang lebih parah dan dampaknya lebih terasa, semua aktivitas jadi terganggu. Seharusnya, jika ada perubahan jadwal one way ada pemberitahuan kepada masyarakat Puncak, ini tidak ada sama sekali,' ujarnya.

Sementara itu, Petugas Jaga Pos Polisi 2B Simpang Gadog, Ciawi, Kabupaten Bogor Aiptu Subandi mengaku pemberlakuan one way sengaja diberlakukan lebih awal, karena dari kedua arah jalur Puncak terus dipadati ribuan kendaraan pribadi.

"Saat ini (Pukul 13.30 WIB) saja, kita prioritaskan kendaraan yang hendak ke Jakarta (Atas ke Bawah), karena di atas terjadi penumpukan. Bahkan hingga pukul 15.30 WIB, meski arus lalu lintas dari arah Jakarta ke Puncak sudah ditutup, tapi tetap kendaraan yang sempat terjebak kemacetan belum terkuras. Sehingga di atas masih terjadi kepadatan," ujarnya.

Bahkan, pihaknya memperkirakan, pemberlakuan one way untuk kendaraan dari Jakarta ke Puncak yang biasanya mulai diterapkan pada pukul 14.00 WIB hingga pukul 18.00 WIB. Justru, hari kedua libur panjang tahun baru Imlek ini, pemberlakuan one way bakal lebih lama.

"Kemungkinan jalur dibuka normal kembali pada pukul 20.00 WIB. Karena kendaraan dari atas (Puncak, red) masih padat," ujarnya. (mdk/hhw)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Niat Berwisata, Pengunjung Puncak Malah Tidur di Jalan Puncak Akibat Macet Total
Niat Berwisata, Pengunjung Puncak Malah Tidur di Jalan Puncak Akibat Macet Total

Kendaraan tidak berjalan sama sekali di kawasan Puncak. Para pengendara yang lelah memutuskan beristirahat di pinggir jalan.

Baca Selengkapnya
Siang Ini, Jalur Puncak Satu Arah ke Jakarta Masih Macet Parah Kecepatan Cuma 10 Km/Jam
Siang Ini, Jalur Puncak Satu Arah ke Jakarta Masih Macet Parah Kecepatan Cuma 10 Km/Jam

Polisi telah menerapkan rekayasa one way menuju Jakarta untuk mengurai kemacetan sejak pagi tadi.

Baca Selengkapnya
FOTO: Macet Horor Lalu Lintas Menuju Puncak Bogor Imbas Penerapan One Way
FOTO: Macet Horor Lalu Lintas Menuju Puncak Bogor Imbas Penerapan One Way

Ribuan kendaraan roda empat dan roda dua terjebak kemacetan parah di kawasan Ciawi, Bogor.

Baca Selengkapnya
Lalu Lintas Puncak Bogor Sudah Normal, Polisi Berlakukan Jalur Dua Arah
Lalu Lintas Puncak Bogor Sudah Normal, Polisi Berlakukan Jalur Dua Arah

Rizky mengatakan sistem lalu lintas dua arah sudah diberlakukan sejak pukul 15.00 WIB.

Baca Selengkapnya
Jalur Puncak Bogor Kembali Normal Dua Arah Setelah Diberlakukan One Way Selama 8,5 Jam
Jalur Puncak Bogor Kembali Normal Dua Arah Setelah Diberlakukan One Way Selama 8,5 Jam

Penerapan one way begitu lama karena jumlah kendaraan menuju Jakarta ditaksir mencapai 50 ribu unit.

Baca Selengkapnya
FOTO: H+1 Lebaran, Penerapan One Way Bergantian Atasi Kemacetan Parah di Kawasan Puncak Bogor
FOTO: H+1 Lebaran, Penerapan One Way Bergantian Atasi Kemacetan Parah di Kawasan Puncak Bogor

Petugas kepolisian masih terus menerapkan kebijakan one way baik menuju Puncak maupun arah sebaliknya.

Baca Selengkapnya
Situasi Terkini Macet Jalur Puncak Bogor, Sudah 8 Jam Lebih Diberlakukan One Way Arah Jakarta Urai Kepadatan
Situasi Terkini Macet Jalur Puncak Bogor, Sudah 8 Jam Lebih Diberlakukan One Way Arah Jakarta Urai Kepadatan

Dari 150 ribu kendaraan yang ada di jalur wisata Puncak selama Minggu (15/9), saat ini sudah terkuras sebagian, dan menyisakan sekitar 80 ribu kendaraan.

Baca Selengkapnya
Jalan Menuju Puncak Bogor Kembali Dibuka Setelah Ditutup 8 Jam Lebih
Jalan Menuju Puncak Bogor Kembali Dibuka Setelah Ditutup 8 Jam Lebih

Polres Bogor membuka kembali jalan menuju kawasan wisata Puncak, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Baca Selengkapnya
Ada 150 Ribu Kendaraan di Kawasan Puncak saat Macet Horor, Ini Tersisa 80 Ribu Kendaraan
Ada 150 Ribu Kendaraan di Kawasan Puncak saat Macet Horor, Ini Tersisa 80 Ribu Kendaraan

Polres Bogor juga menempatkan 300 personel kepolisian untuk menangani lalu lintas di sepanjang jalur wisata Puncak untuk membantu para wisatawan.

Baca Selengkapnya
Cegah Macet Saat Libur Panjang, Polisi Mulai Terapkan One Way di Jalur Puncak Bogor
Cegah Macet Saat Libur Panjang, Polisi Mulai Terapkan One Way di Jalur Puncak Bogor

Kendaraan yang telah melintas di jalur Puncak, data Kamis (9/5) kemarin menunjukan angka 16.000 kendaraan.

Baca Selengkapnya
Puncak Arus Balik Nataru, 56.000 Kendaraan Melintas di Jalur Puncak Bogor
Puncak Arus Balik Nataru, 56.000 Kendaraan Melintas di Jalur Puncak Bogor

Puncak arus balik libur Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 terjadi hari ini, Senin (1/1).

Baca Selengkapnya
Usai Macet Total, Pagi Ini Puncak 'One Way' ke Arah Jakarta hingga Sore Hari
Usai Macet Total, Pagi Ini Puncak 'One Way' ke Arah Jakarta hingga Sore Hari

Rizky mengatakan sebanyak ribuan pengendara telah memadati kawasan puncak sejak kemarin dengan yang mendominasi adakah kendaraan roda dua.

Baca Selengkapnya