Naik Perahu ke Lokasi Banjir di Pekanbaru, Gubernur Riau Evakuasi Warga hingga Kucing
Merdeka.com - Gubernur Riau Syamsuar bersama Danrem 031/Wira Bima, Brigjen TNI M Syech Ismed ikut mengevakuasi warga terdampak banjir di Kelurahan Tangkerang Utara, Kecamatan Bukit Raya, Kota Pekanbaru, Jumat (23/4). Itu dilakukan usai melaksanakan salat Jumat.
Selain mengevakuasi sejumlah warga, Syamsuar dan Ismed juga menyelamatkan kitab suci Alquran dan tiga kucing dari sebuah rumah yang terendam banjir.
"Tadi saya dan Pak Danrem menyelamatkan seekor kucing yang sering kali terabaikan ketika terjadi bencana. Mohon petugas dapat memperhatikan makhluk lain yang mungkin saja masih terjebak di rumah-rumah," ujar Syamsuar.
-
Bagaimana cara Gubernur Sumbar atasi banjir? “Kami telah menyampaikan dampak-dampak kerusakan dan kemudian juga beberapa dukungan dari Komisi V di antaranya adalah dukungan peralatan untuk BNPB dan peralatan untuk PUPR dalam rangka untuk darurat,“ kata Mahyeldi di Komisi V DPR RI, Kamis (16/5) malam.
-
Apa yang dilakukan TNI-Polri di Pemalang saat banjir rob? Personel TNI dan Polri melakukan sebuah sinergi untuk menggelar patroli berkeliling rumah warga. Tak hanya itu, mereka juga membagikan sembako pada warga setempat.
-
Siapa yang diminta tangani banjir Semarang? Wali Kota Semarang minta keseriusan BBWS Pemali Juana dalam menangani banjir Semarang.
-
Siapa yang menyalurkan bantuan dari BRI ke warga terdampak banjir di Sumatera Barat? Bantuan diserahkan langsung oleh pekerja BRI melalui Kantor Cabang BRI Bukittingi dan Batusangkar yang memiliki jarak terdekat dengan area bencana.
-
Kenapa warga Musi Rawas terdampak banjir? Banjir dengan ketinggan air mencapai 400 sentimeter menyebabkan 8.227 warga terdampak.
-
Apa yang dilakukan Polisi saat banjir? Satlantas Polres Rohil terpaksa melakukan buka tutup arus lalu lintas agar kendaraan berjalan lancar. Banjir mengakibatkan ruas jalan lintas Riau-Sumatera Utara (Sumut) tepatnya di Kecamatan Tanah Putih Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) terendam air. Satlantas Polres Rohil terpaksa melakukan buka tutup arus lalu lintas agar kendaraan berjalan lancar.
Syamsuar juga meminta seorang ibu-ibu yang sedang terendam air untuk naik ke perahu yang ditumpanginya. Dia meminta masyarakat bersabar dalam menghadapi musibah tersebut.
Masyarakat yang berada di Kelurahan Tangkerang Utara, Kecamatan Bukit Raya ini adalah salah satu wilayah yang terdampak banjir di Pekanbaru. Banjir disebabkan intensitas hujan yang meningkat beberapa hari ini lalu.
"Saya sudah perintahkan BPBD dan Dinsos Riau agar selalu berada dan siaga untuk membantu masyarakat yang sementara ini diungsikan di tenda darurat," ucap Syamsuar.
Saat ini dapur umum juga sudah dibuka petugas untuk menjamin kebutuhan masyarakat terdampak banjir. Warga di tenda-tenda mendapatkan pelayanan dari TNI Polri serta BPBD.
"Semoga bencana ini segera berakhir, dan masyarakat dapat diberi ketabahan dalam menghadapi cobaan ini," jelasnya.
Banjir besar yang melanda Kota Pekanbaru dalam beberapa hari ini menjadi kekhawatiran bagi Syamsuar. Pemprov Riau akan menormalisasikan Sungai Sail, agar banjir yang terjadi setiap tahunnya di Pekanbaru itu bisa teratasi.
"Kejadian banjir di Kota Pekanbaru, ada beberapa spot banjir. Kami memang meninjau di Kelurahan Tangkerang Utara, jadi ini memang sudah ada penanggulangan, tadi juga ada dapur. Dapur itu dibangun agar nanti mereka dalam puasa ini mendapatkan pelayanan yang baik. Supaya masyarakat juga bisa berbuka dan sahur dengan tenang," ujar Syamsuar.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
FF ditangkap di sebuah kos-kosan di Jalan Dagang, Kelurahan Kampung Tengah, Kecamatan Sukajadi.
Baca SelengkapnyaMbak Ita membawa sejumlah logistik bantuan berupa air bersih, sembako, selimut yang akan dibagikan kepada warga terdampak.
Baca SelengkapnyaPenjabat Gubernur Sulsel Bahtiar Baharuddin memint semua pihak terkait bergerak cepat membantu warga.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Edy merupakan purnawirawan TNI AD, yang menjabat sebagai Gubernur Riau sejak 27 November 2023.
Baca Selengkapnya"Ada 13-14 pertanyaan lah. Pemeriksaan paling efektif sekitar 3 jam. Lamanya karena hanya berdiskusi perkembangan situasi," ujar Ansar.
Baca SelengkapnyaMahyeldi menyebut juga telah memerintahkan BPBD Sumbar untuk berkoordinasi dengan BPBD daerah untuk mengambil langkah tindak lanjut.
Baca SelengkapnyaNKS sempat dilaporkan hilang oleh keluarganya pada Jumat (6/9) malam setelah tak kunjung kembali usai berjualan gorengan keliling.
Baca SelengkapnyaSebanyak 10 tahanan kabur dari sel Polsek Rumbai di Kota Pekanbaru, Riau. Baru dua orang yang berhasil ditangkap kembali.
Baca SelengkapnyaBanjir masih menerjang sejumlah wilayah di Provinsi Riau, termasuk di Kabupaten Inhu
Baca Selengkapnya