Pengusaha Erick Tohir terpilih jadi Ketua Komite Olimpiade Indonesia
Merdeka.com - Setelah Erick Tohir menjabat Ketua Organizing Comite (OC) Piala Presiden 2015. Pengusaha Erick Thohir terpilih menjadi Ketua Komite Olimpiade Indonesia (KOI) pada Kongres KOI di Hotel Sheraton, Gandaria City, Jakarta, Minggu (1/11) dini hari.
Erick mampu mendapatkan dukungan 59 suara, sementara pesaingnya EF Hamidy hanya memperoleh 46 suara. Dengan demikian, Erick Thohir berhak memimpin KOI periode 2015-2019, menggantikan Rita Subowo yang habis masa jabatannya.
Pemilihan ketua KOI ini terbilang cukup alot. Sesuai dengan rencana pemilihan seharusnya dilakukan pukul 17.00 WIB tapi pemilihan harus molor dari jadwal dan baru dimulai pukul 24.00 WIB.
-
Kenapa Timnas Indonesia akan menghadapi tantangan berat? Dari berbagai sudut pandang, grup tersebut akan menjadi tantangan besar bagi Indonesia. Pertandingan melawan Bahrain dan China pun dipastikan tidak akan mudah. Kedua negara tersebut masih berada di atas level tim nasional kita.
-
Kenapa hidup ini penuh tantangan? Life is 10% what happens to us and 90% how we react to it. - Charles R. Swindoll (Hidup ini adalah 10% apa yang terjadi pada kita dan 90% bagaimana kita bereaksi terhadapnya)
-
Apa yang jadi tantangan besar untuk misi ke Mars? Logistik untuk mencapai Mars juga menjadi tantangan besar. Hanya ada satu jendela setiap 26 bulan, ketika Mars dan Bumi sejajar cukup dekat untuk mengirim pesawat dengan bahan bakar minimal. Dalam 20 tahun ke depan, hanya ada sembilan jendela bagi SpaceX untuk meluncurkan Starship ke Mars.
-
Apa soal paling sulit? Soal paling susah dan jawabannya ini bisa jadi cara untuk mengatasi rasa bosan.
-
Apa tantangan besar yang dihadapi Igor Saykoji? Igor punya tantangan besar dengan berat badan di atas rata-rata, tapi dia udah siapin tim pelatih buat atasin itu.
-
Mengapa pahitnya perjuangan penting dalam hidup? Terimalah saat-saat pahit, karena itu membentuk siapa kita dan menjadi apa kita.
Meski molor, pemilihan ketua KOI terbilang cukup lancar, terlebih lagi hanya ada dua calon setelah satu calon lainnya yaitu Ketua KONI Sumatera Selatan Muddai Madang mengundurkan diri menjelang penetapan dan lebih fokus untuk mengisi posisi wakil ketua umum.
Upaya Muddai Madang untuk mengundurkan diri ternyata membuahkan hasil setelah dalam pemilihan akhirnya sukses menjadi orang kedua pada KOI. Muddai Madang akan berduet dengan sang ketua yang baru Erick Thohir.
Untuk posisi sekretaris jenderal akhirnya jatuh ke tangan Dodi Iswandi dan akan dibantu wakil sekjen yaitu Dasril Anwar. "Tantangan ke depan tidak mudah. Paling dekat olimpiade. Satu dua pekan ini akan koordinasi termasuk dalam menentukan CDM. Kami minta dukungan. Saya rasa hari ini hari yang spesial. Kita jangan beda terus. Kita harus bersatu," kata Presiden klub Inter Milan ini seperti dilansir Antara, Minggu (1/11). (mdk/ren)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Presiden RI Prabowo Subianto menunjuk Erick Thohir kembali menjadi Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN).
Baca SelengkapnyaDukungan BUMN Bikin Olahraga Indonesia Semakin Moncer
Baca SelengkapnyaHal ini disampaikan dalam konferensi pers terkait pemain naturalisasi di Kantor Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham), Jakarta.
Baca SelengkapnyaPria sukses yang kini telah dikenal oleh dunia ini dulunya memiliki seorang ayah yang keras melawan kehidupan sebagai perantau. Kini ia jadi bakal cawapres.
Baca SelengkapnyaKetua Umum PSSI, Erick Thohir, yang juga menjabat sebagai Menteri BUMN, memberikan pernyataan mengenai masa depan Shin Tae-yong.
Baca SelengkapnyaErick menyambangi Ernando Ari dan kawan-kawan di ruang ganti usai pertandingan untuk memberikan nasehat serta menyemangati para pemain.
Baca SelengkapnyaTim nasional Indonesia berada dalam situasi sulit pada putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 di zona Asia.
Baca SelengkapnyaErick Thohir menyatakan akan melepaskan jabatannya jika kepercayaan terhadap dirinya hilang.
Baca SelengkapnyaErick terbang langsung ke hotel tempat para pemain menginap di Doha, Qatar, untuk menyampaikan wejangan tersebut.
Baca SelengkapnyaAtlet angkat besi kebangaan Indonesia, Eko Yuli Irawan gagal mendapatkan medali Olimpiade 2024. Simak sisi lain atlet yang sudah lima kali ikut Olimpiade ini.
Baca SelengkapnyaPenggalangan dana dipimpin oleh Maruarar Sirait, dengan didampingi oleh Ketua KIKT Garibaldi "Boy" Thohir.
Baca SelengkapnyaPotret suasana ruang ganti Timnas Indonesia usai kalah dari Uzbekistan di Piala Asia U-23 2024.
Baca Selengkapnya