Perayaan Natal 2020 di Solo Raya Berjalan Khidmat dan Lancar

Merdeka.com - Meski digelar secara terbatas karena pandemi Covid-19 ibadah Hari Raya Natal 2020 di Solo Raya berjalan lancar dan khidmat. Di GKI Kartasura, Sukoharjo, Jawa Tengah misalnya, jemaat yang datang menerapkan protokol kesehatan dengan ketat.

Adapun Kebaktian Natal di gereja tersebut berlangsung mulai pukul 09.00 WIB, Jumat (25/12).

Berdasarkan pantauan, prosesi kebaktian dipimpin oleh Pendeta Ayub Sektiyanto. Selain offline ibadat dan perayaan Natal di GKI Kartasura tahun ini juga dilakukan secara online.

Salah satu jemaat yang melakukan ibadat secara virtual di rumah, Endang Tutut Hartati (66) terlihat khidmat mengikuti kebaktian, melalui telepon genggam miliknya. Usianya yang sudah lanjut, membuat dirinya tidak diperbolehkan beribadat di gereja, meskipun hanya di seberang rumah. Air mata Endang tak terbendung, kala ibadat dimulai.

"Sudah sekitar 9 bulan saya tidak ke gereja, karena sedang ada virus corona. Usia saya kan sudah tua, jadi dari rumah saja,” katanya.

Endang mengaku ingin sekali beribadat di gereja dan bertemu dengan jemaat lainnya. Ia juga rindu bertemu dan merayakan Natal bersama adik dan saudaranya yang ada di kota lain. Namun karena masih dalam kondisi pandemi Covid-19, keinginan tersebut harus ditunda.

"Saya kangen ke gereja, kangen berkumpul adik-adik dan keluarga, merayakan natal bersama. Semoga virus corona segera hilang," katanya.

Anggota Komisi III DPR RI, Eva Yuliana menyampaikan, secara umum pelaksanaan ibadah Natal 2020 di Solo Raya berjalan khidmat dan lancar. Protokol kesehatan diterapkan oleh jemaat yang melakukan ibadah secara offline maupun online di rumah.

"Di Solo, Sukoharjo, Boyolali dan Klaten saya melihat ini landai dan aman. Saya menyampaikan apresiasi kepada seluruh Kapolres di Solo Raya beserta seluruh jajaran, yang telah memberikan keamanan, kenyamanan dan ketertiban masyarakat. Terutama dalam mengantarkan saudara kita melaksanakan ibadat Natal dan Tahun Baru nanti," kata Eva saat meninjau pelaksanaan kebaktian di GKI Kartasura dan mendampingi salah satu jemaat beribadat virtual.

Eva berharap dukungan seluruh rakyat di Solo Raya, agar Masyarakat tetap menaati maklumat Kapolri, terutama tidak ada perayaan terlebih baik dalam hari Natal maupun menjelang tahun baru. Sehingga apa yang tidak diharapkan, munculnya klaster baru Covid-19 tidak akan terjadi.

"Mari kita bersama-sama bergandengan tangan, karena TNI, Polri dan DPR RI, Tidak bisa berjalan sendiri tanpa dukungan rakyat dan semua stakeholder yang ada," katanya.

Wakapolres Sukoharjo, Kompol Sumiarta, menambahkan ada 16 gereja besar yang melaksanakan ibadah Natal di gereja saat ini. Pihaknya bersama unsur TNI, Polsek dan Satpol PP memberikan pengamanan khusus kepada ke 16 gereja tersebut, serta gereja-gereja lain yang ada di Kabupaten Sukoharjo.

"Alhamdulillah selama Operasi Lilin Candi kita gelar dari tanggal 21 Desember - 4 Januari, selama 15 hari di Wilayah hukum Sukoharjo dalam kondisi aman dan kondusif. Demikian juga dengan perayaan yang semalam dilakukan sampai pagi hari ini, semuanya lancar dan kondusif," pungkas dia. (mdk/lia)