Prabowo Minta Mendikti Saintek Bina Kampus-Kampus: Jangan Sampai Mahasiswa Kita Dihasut
Hal itu disampaikan Prabowo dalam acara peluncuran mekanisme baru tunjangan guru ASN daerah, di Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah, Jakarta, Kamis (13/3)
Presiden Prabowo Subianto tidak ingin mahasiswa mudah dihasut dengan kekuatan yang tak ingin membuat Indonesia bangkit. Dia pun meminta Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Mendikti Saintek) Brian Yuliarto untuk membina kampus-kampus.
Hal itu disampaikan Prabowo dalam acara peluncuran mekanisme baru tunjangan guru ASN daerah, di Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah, Jakarta, Kamis (13/3).
"Terima kasih menteri pendidikan bina lah kampus-kampus kita supaya benar-benar mengabdi kepada rakyat. Waspada, jangan sampai mahasiswa kita dihasut. Saya yakin itu kekuatan-kekuatan tidak ingin Indonesia bangkit," kata Prabowo.
Pendidikan Kunci Kemajuan Negara
Prabowo meyakini bahwa pemerintah sudah berada di jalan yang benar untuk kepentingan rakyat dan negara Indonesia.
"Saya mengerti dan sadar apa yg terjadi, kebenaran akan selalu menang, kita berada di jalan yang benar kita membela rakyat kita," ucap Prabowo.
Prabowo melanjutkan, pendidikan adalah kunci untuk kemajuan negara. Untuk membiayai pendidikan itu, maka negara mesti pandai mengelola uang.
"Pendidikan kunci dari pada semuanya. Kita perlu uang benar? Mencapai pendidikan tinggi tidak dengan 'omon-omon'. Untuk itu kita harus pinter mengelola uang, pinter, pandai, cerdas, hemat," tandas Prabowo.
