Rapat dengan pengusaha perkebunan & pertanian, Jokowi minta masukan
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo sore ini menggelar rapat terbatas dengan sejumlah Menteri Kabinet Kerja. Ratas ini membahas perekonomian di bidang pertanian dan perkebunan.
"Rapat berkaitan dengan pertanian dan perkebunan. Pemerintah ingin meningkatkan kesejahteraan rakyat utamanya petani baik yang berusaha di kebun maupun pertanian," ujar Jokowi saat membuka ratas di Kantor Presiden, Jakarta, Rabu (8/4).
Dalam ratas kali ini, Jokowi juga mengundang sejumlah pengusaha yang bergerak di bidang perkebunan dan pertanian. Jokowi ingin mendengar masukan dari para pengusaha di bidang pertanian dan perkebunan.
-
Dimana Jokowi bagi sertifikat lahan? Presiden Jokowi menunjuk salah satu warga untuk membacakan Pancasila, usai membagikan 2.000 sertifikat lahan di Cilacap, Jawa Tengah.
-
Kenapa Jokowi ingin lihat hasil panen jagung? Dia ingin melihat hasil panen jagung yang merata dan maksimal.
-
Bagaimana Jokowi ingin tingkatkan kesejahteraan rakyat? 'Pak Joko Widodo menetapkan kebijakan akan menghentikan, menjual kekayaan kita dalam bentuk mentah dengan murah ke luar negeri,' ujar Prabowo.
-
Kenapa Jokowi fokus pada food estate? Kendati begitu, dia menegaskan bahwa upaya merealisasikan lumbung pangan merupakan suatu keharusan bagi kebutuhan pangan jangka panjang Indonesia.
-
Bagaimana Jokowi melihat hasil panen jagung? “Ini adalah jagung yang kita tanam 3 bulan yang lalu, tepatnya 107 hari yang lalu kita ke sini, kita tanam, dan hasilnya ini. Memang ada yang sudah bagus-bagus, gede-gede, tapi juga ada yang masih (kecil) karena terlalu banyak air sehingga tadi dievaluasi dari Pak Mentan, dari Pak Bupati, dari petani memang paritnya harus lebih dikecilkan jaraknya dari 12 (meter) jadi 5 atau 6 meter,“ ujar Jokowi di kawasan food estate, Kamis (6/7).
-
Apa yang Jokowi ajak untuk ditanggulangi? 'Selain itu kejahatan maritim juga harus kita tanggulangi seperti perompakan, penyelundupan manusia, narkotika, dan juga ilegal unregulated unreported IUU Fishing,'
"Pada kesempatan yang baik ini saya ingin mendapatkan masukan karena inti dan plasma itu sangat penting dan terutama untuk bapak ibu pengusaha yang sore ini hadir saya minta produk-produk yang berkaitan pertanian perkebunan berorientasi ekspor saya ingin mendapat masukan bagaimana komunitas yang ada orientasi diarahkan pada ekspor," ujarnya.
Jokowi ingin mempersiapkan lahan yang luas untuk mendayagunakan petani.
"Oleh sebab itu, pemerintah juga telah mempersiapkan perluasan lahan yang sangat besar yang akan diberikan kepada petani jadi terutama di luar jawa," ujarnya.
Jokowi juga ingin hasil bahan bahan mentah pertanian dan perkebunan dapat dibudidayakan.
"Yang kedua yang masih bahan-bahan mentah bisa diarahkan pada barang jadi maupun setengah jadi. Saya kira produk pertanian dan perkebunan sangat banyak," ujarnya.
Menteri yang hadir yakni Mendag Rahmat Gobel, Menteri BUMN Rini Soemarno, Kastaf Kepresidenan Luhut Panjaitan.
Para pengusaha yang hadir yakni direktur utama dari PT Unggul Widya Group PT Sulung Ranch, PT Makin Group, PT Menteng Kencana Mas, PT Sungai Budi Group, PT Perkebunan Nusantara II, PT Pertani, PT Perkebunan Nusantara III, PT Surya Dumai Group, PT Musim Mas Group, PT SMART, PT Sang Hyang Seri, PT Pupuk Indonesia, PT Asian Agri Group, PT Perkebunan Minanga Ogan, PT Triputra Agro Persada Group, PT Sampoerna Agro, PT Ivo Mas Tunggal, PT Asia Beef, PT Pratama Agri Resource, PT Astra Agro Lestari, PT Wilmar Internasional, PT Rajawali Nusantara. (mdk/bal)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi juga menginginkan produksi pertanian Jawa Tengah kembali ke posisi dua
Baca SelengkapnyaJokowi mengatakan, tidak hanya pemerintahan saat ini, pemerintah presiden terpilih Prabowo Subianto juga akan fokus di bidang pangan dan energi.
Baca SelengkapnyaPrabowo bakal melanjutkan untuk hilirisasi sektor lain seperti pertanian, perkebunan, hingga kelautan.
Baca SelengkapnyaMenteri Kehutanan Raja Juli Antoni menggelar tiga rapat sekaligus usai mengunjungi Persemaian Rumpin, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Baca SelengkapnyaSubsidi pupuknya akan saya tambah. Karena supply pupuknya juga ada," kata Jokowi
Baca SelengkapnyaSebagai pemegang kartu tani, Rusdi tak kesulitan mendapat pupuk subsidi.
Baca SelengkapnyaHal tersebut disampaikan oleh Dekan Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya, Mangku Purnomo.
Baca SelengkapnyaJokowi juga menginginkan produksi pertanian Jawa Tengah kembali ke posisi dua. Setelah selama ini terus merosot.
Baca SelengkapnyaDirencanakan, lahan food estate seluas 45 hektare akan kembali panen pada September 2023.
Baca SelengkapnyaJokowi menerima kedatangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Karanganyar, Ilyas Akbar Almadani dan Tri Haryadi
Baca SelengkapnyaPerusahaan berkomitmen memenuhi tambahan ketersediaan pupuk subsidi untuk para petani.
Baca SelengkapnyaJokowi juga memerintahkan agar status lahan bagi investor segera ditetapkan dan diperjelas. Basuki menuturkan Jokowi akan memonitor arahan-arahan tersebut.
Baca Selengkapnya