Selama Masa Uji Coba, Warga yang Ingin Naik KRL Yogya-Solo harus Daftar di Aplikasi
Merdeka.com - Uji coba untuk publik kereta rel Listrik (KRL) Yogyakarta-Solo akan berlangsung pada 1-7 Februari 2021. Masyarakat yang ingin mengikuti uji coba ini harus mendaftarkan diri melalui aplikasi KRL Access. Calon penumpang juga diimbau untuk datang ke stasiun hanya bila telah memiliki kuota antrean yang sukses terdaftar.
Vice President Corporate Secretary KAI Commuter, Anne Purba mengatakan, ada beberapa ketentuan yang harus diketahui masyarakat atau calon penumpang yang ingin melakukan uji coba KRL Yogyakarta-Solo. Mereka terlebih dahulu harus mendaftarkan diri melalui aplikasi KRL Access.
"Aplikasi dapat diunduh melalui Playstore pada ponsel Android atau Appstore pada ponsel iOS. Selanjutnya, ikuti langkah untuk mengaktifkan akun di KRL Access," ujar Anne, Sabtu (30/1).
-
Kapan TransJakarta rute Kalideres-Bandara Soetta mulai diuji coba? Penjabat Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono bersama jajaran Pemprov DKI Jakarta menjajal langsung TransJakarta menuju Bandara Internasional Soekarno-Hatta yang dimulai dari Terminal Kalideres. Selama uji coba dengan menggunakan Bus Metro TransJakarta dikawal dengan petugas Patwal hingga ada penutupan sementara di beberapa persimpangan.
-
Kapan LRT Jakarta Fase 1B dijadwalkan siap uji lintasan? Kedua balok jembatan akan disambungkan menjadi satu menggunakan balok diafragma. Setelah itu, akan dipasang rel dan sistem sumber listrik penggerak kereta, baik pada viaduk (jembatan) maupun di Stasiun Rawamangun, dengan target untuk siap dilakukan uji lintasan atau test track pada akhir September 2024,' kata Dian.
-
Bagaimana TransJakarta rute Kalideres-Bandara Soetta dikawal selama uji coba? Selama uji coba dengan menggunakan Bus Metro TransJakarta dikawal dengan petugas Patwal hingga ada penutupan sementara di beberapa persimpangan.
-
Kapan uji coba pembelian LPG dengan KTP dimulai? Berdasarkan informasi dari situs Liputan6.com, dengan adanya pencatatan dan pendaftaran ini, kebutuhan pengecer LPG 3 Kg akan terdata dengan baik, sehingga distribusi dan permintaan dapat dipantau secara rinci.
-
Kapan tol Solo-Yogyakarta dibuka untuk mudik? 'Untuk Lebaran tahun ini ada 22 kilometer yang bisa digunakan untuk tol fungsional Solo-Yogyakarta. Tahun lalu hanya 6 kilometer sampai Sawit, kemudian Natal dan Tahun Baru sampai exit tol Karanganom 13 kilometer,' ujar Direktur Keuangan & SDM PT Jasamarga Jogja Solo (JMJ), Yhanni Haryanto, Senin (25/3).
-
Dimana peresmian operasional KA Senja Utama Solo dilakukan? Dalam sebuah gambar yang diambil dari sebuah koran yang diunggah Facebook Perpustakaan Nasional, tampak peresmian operasional KA Senja Utama Solo di Stasiun Solo Balapan dengan disaksikan Kepala Eksploitasi Tengah dan Dirut PJKA.
Anne menyampaikan, masyarakat yang ingin mengikuti uji coba kemudian dapat mengakses menu 'ambil antrean' pada aplikasi ini. Menu ini akan aktif mulai pukul 00:00 WIB setiap harinya, sehingga pendaftaran untuk ikut uji coba hanya dapat dilakukan pada hari yang sama dengan rencana mengikuti perjalanan uji coba KRL.
"Kalau kuota peserta masih tersedia, calon peserta dapat memilih stasiun keberangkatan dan jadwal KRL uji coba yang hendak dinaiki," katanya.
Pada pilihan jadwal, lanjut dia, tertera waktu untuk boarding (waktu mulai masuk gate stasiun), dan waktu keberangkatan kereta. Kemudian calon peserta harus melakukan konfirmasi pilihan keberangkatan dan memastikan muncul tampilan yang mengkonfirmasi bahwa antrean telah terdaftar.
"Untuk mengikuti uji coba pada jadwal yang telah dipilih, pastikan datang sesuai waktu masuk stasiun untuk keberangkatan. Saat memasuki rentang waktu masuk stasiun, buka menu 'check in'. Setelah masuk pada menu ini, akan ada tampilan dengan warna dominan hijau yang menandakan bahwa peserta dapat masuk stasiun dan rangkaian KRL uji coba. Bila tampilan yang muncul adalah warna dominan merah, artinya belum tiba waktu untuk masuk stasiun dan rangkaian kereta," jelasnya.
Melalui mekanisme pendaftaran online dan sistem antrean ini, dikatakannya, KAI Commuter memberlakukan kuota peserta uji coba untuk setiap stasiunnya. Hal ini dilakukan untuk mencegah kepadatan di stasiun dan menjaga jarak aman atau physical distancing di stasiun maupun kereta.
Saat hendak mengikuti uji coba, ditambahkannya, peserta harus memastikan sudah memiliki tiket yang sesuai untuk naik KRL. Tiket yang dapat digunakan adalah Kartu Multi Trip (KMT) dari KAI Commuter maupun kartu uang elektronik dari Bank yaitu Mandiri E-money, BNI Tap Cash, Brizzi dari BRI, dan Flazz BCA.
Sedangkan untuk KMT, imbuh dia, sudah dapat dibeli di seluruh loket stasiun yang melayani KRL dengan harga Rp 30 ribu, termasuk saldo Rp 10 ribu. Setiap KMT atau kartu uang elektronik bank hanya berlaku untuk satu orang.
Menurut Anne, sejumlah aturan pendaftaran atau ambil antrean peserta uji coba KRL yang juga patut dipahami adalah satu antrean ini hanya berlaku untuk satu orang. Sehingga jika 3 calon peserta hendak pergi bersama, maka ketiganya harus memiliki antrean yang sukses dan sesuai pada aplikasi KRL Access di masing-masing telepon selulernya.
"Jadi satu antrean juga berlaku untuk satu perjalanan, tidak berlaku pulang pergi. Sehingga bila peserta hendak mengikuti uji coba pulang pergi, pastikan telah mengambil antrean untuk dua perjalanan. Kemudian untuk mencegah satu orang mengambil banyak antrean, setiap akun KRL Access yang digunakan hanya dapat memiliki dua antrean berstatus aktif," jelasnya lagi.
Lebih lanjut Anne menyampaikan, para calon peserta juga harus mempersiapkan diri untuk mengikuti berbagai protokol kesehatan di stasiun dan kereta. Di antaranya, pengukuran suhu tubuh, wajib menggunakan masker kain tiga lapis atau masker kesehatan, mencuci tangan sebelum dan sesudah naik KRL, serta menjaga jarak.
Selama tujuh hari pelaksanaan uji coba KRL Yogyakarta-Solo, lanjut dia, KAI Commuter mengoperasikan 8 perjalanan KRL per hari di lintas Yogyakarta–Solo PP pada rentang waku pukul 08.45–16.38 WIB. Selama masa uji coba untuk publik, kereta Prambanan Ekspres (Prameks) juga masih melayani rute Yogyakarta–Solo PP dengan jadwal yang ada saat ini.
Hingga Jumat (29/1), menurutnya, lebih dari 550 orang telah mengikuti uji coba terbatas ini. Mereka berasal dari kalangan pemerintahan, Dinas Perhubungan di tingkat provinsi maupun kabupaten, perwakilan komunitas pengguna kereta, dan para disabilitas.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Lintas Rel Terpadu (LRT) Jabodebek mulai diuji coba hari ini, Rabu (12/7) hingga 15 Agustus 2023. Selama masa uji coba, penumpang hanya dikenakan tarif Rp1.
Baca SelengkapnyaPihak Manajemen LRT Jabodebek mengucapkan terima kasih atas antusiasme masyarakat yang mengikuti kegiatan masa uji coba LRT Jabodebek.
Baca SelengkapnyaUji coba LRT Jabodebek akan dilakukan mulai hari ini hingga 15 Agustus 2023. Selama masa uji coba, penumpang hanya dikenakan tarif Rp1.
Baca SelengkapnyaPendaftaran uji coba Kereta Cepat Jakarta-Bandung tahap kedua dibuka hari ini.
Baca SelengkapnyaKereta Cepat Jakarta-Bandung ditargetkan beroperasi awal Oktober 2023.
Baca SelengkapnyaJelang uji coba, KAI akan membatasi jumlah moda transportasi dan kuota penumpang LRT Jabodebek.
Baca SelengkapnyaBulan November 2024, para pengguna Kereta Rel Listrik (KRL) rute Solo-Jogja dapat menikmati kenyamanan perjalanan dengan jadwal yang telah disusun.
Baca SelengkapnyaPendaftaran uji coba LRT Jabodebek terbatas ini telah dibuka pada 10 Juli 2023 kemarin.
Baca SelengkapnyaPT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) kembali membuka pendaftaran uji coba kereta cepat Whoosh tahap dua.
Baca SelengkapnyaUji coba KCJB untuk masyarakat umum berlangsung selama 15 hari, terhitung tanggal 15 hingga 30 September.
Baca SelengkapnyaPendaftaran uji coba LRT Jabodebek telah ditutup karena kuota yang disediakan sudah terpenuhi. Diketahui kuota yang tersedia sebanyak 600 penumpang.
Baca SelengkapnyaSelama masa uji coba, penumpang dikenakan tarif cuma Rp 1. Yuk, simak cara daftar untuk ikut uji cobanya!
Baca Selengkapnya