Sempat menyon, Rano Karno mulai sehat dan ikut ratas dengan Jokowi

Merdeka.com - Sempat sakit, Plt Gubernur Banten Rano Karno, tampak mulai sehat. Hari ini, dia bersama Presiden Joko Widodo dan Wapres Jusuf Kalla beserta Menteri Kabinet Kerja mengikuti Rapat Terbatas di Istana Negara.

Saat ditanya soal keadaannya, Rano menceritakan sakit yang dia alami akibat virus Bell's Palsy. Dia langsung mengikuti terapi setelah itu, mulai akupunktur, faradisasi dan pijat.

"Setiap hari saya harus terapi. Setiap hari. Jadi memang bisa akupunktur kemudian ada namanya faradisasi. Ya kita dipanasin kemudian dielektrik seperti disetrum gitu kan. Jadi saya seling-seling. Hari ini saya faradisasi besoknya akupuntur besok lagi pijat saraf. Ada juga saya lakukan itu ke tempat pijat saraf," ujarnya di Kantor Presiden, Jakarta, Kamis (5/3).

Rano menjelaskan, penyakitnya ini karena virus yang medianya melalui udara. Dia mengungkapkan, awal merasakan penyakitnya ini ketika badannya terasa dingin semua saat masuk di ruangan ber-AC.

"Saya lagi berpikir kayaknya AC. AC mobil. Ya maaf saya bertahun-tahun duduk di kiri, AC kan di tengah. Kemudian kita geser ke kanan. Sama juga kan enggak hati-hati. Sama juga Anda harus hati-hati. Nyetir mobil. Buka kaca, bertahun-bertahun itu udara kan masuk ke kuping kan. Nah indikasi pertama saya rasakan dua minggu sebelum saya terserang dingin. Jadi di ruang AC itu dingin luar biasa. Saya bilang matiin aja kamar enggak sanggup gitu dingin. Nah kemudian kuping itu dengung, bukan budek tapi pengeng," kisahnya.

Seketika itu juga, kata Rano, dirinya langsung berobat ke dokter. Alhamdulillah, lanjutnya, penanganannya tepat dan kata dokter dengan kondisi badannya dapat cepat sembuhnya.

"Nah mungkin saya untung begitu hari minggu saya ke dokter, batalkan ke Batam. Senin saya terapi. Untungnya saya cepet terapi. Kalau enggak mungkin penyongnya lebih parah. Sekarang Alhamdulillah sudah sembuh," ujarnya.