Setelah MRT, Gibran Kini Tinjau Proyek LRT Fase 1B

Gibran menilai proyek MRT Jakarta Fase 2A sangat esensial guna meningkatkan konektivitas dan mobilitas masyarakat Jakarta.

Sejak 21 hingga 23 Oktober 2024 Gibran rajin turun ke lapangan untuk meninjau sejumlah program yang ada di Jakarta.

Progres pembangunan Light Rail Transit (LRT) Jakarta sudah mencapai 26,64 persen

Peletakan batu pertama masih belum dapat dilakukan dalam waktu dekat.

LRT fase 1B ini akan menjadi percontohan yang baik bagi kota-kota di provinsi lain dalam hal transportasi publik.

Agenda blusukan perdana Wapres RI disebut dalam rangka memonitoring sejumlah proyek agar selesai tepat waktu.

Gibran didampingi Menteri Perhubungan Dudy Purwaghandi, dan Pj. Gubernur DKI Jakarta Teguh Setyabudi.

Pembangunan LRT Jakarta Fase 1B, yang menghubungkan Velodrome dengan Manggarai, disebut melebihi target.

Tahap awal operasi akan dioperasikan sebanyak 10 hingga 12 kereta/train set dan akan terus ditingkatkan jumlahnya dengan memperhatikan animo masyarakat.

LRT Jakarta Fase 1B diharapkan dapat memudahkan mobilitas masyarakat dan mendorong integrasi moda angkutan umum di Jakarta.

Peninjauan ini untuk memastikan proyek tersebut selesai tepat waktu dan dapat digunakan pada libur Nataru.

Pembangunan LRT Jakarta Phase 1B akan memakan waktu tiga tahun dari 2024 hingga 2026. Dengan total dana Rp5,5 triliun.