Anies Baswedan ingin buat pelayanan birokrasi 'jemput bola' di DKI
Merdeka.com - Calon Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memiliki ide menjemput bola dalam melakukan pelayanan kepada masyarakat bila dirinya terpilih sebagai Gubernur DKI Jakarta pada 15 Februari 2017 nanti. Hal itu terpikir olehnya lantaran banyak warga yang mengeluhkan tentang pelayanan pemerintah terhadap masyarakat.
"Kami melihat berbagai pelayanan-pelayanan yang masyarakat kita mempertimbangkan perlu menjemput bola. Jadi ke depan kita ingin sebagian dari masyarakat memiliki kendala untuk mendatangi tempat-tempat seperti kelurahan atau yang lainnya karena sudah lanjut usia," kata Anies saat ditemui di Warakas, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Senin (31/10).
Anies pun berpikiran, sistem jemput bola yang dimaksud seperti pelayanan SIM keliling yang bisa lebih terjangkau oleh masyarakat. Meski demikian, diakui Anies hal tersebut harus kembali dilakukan pengkajian lebih lanjut.
-
Apa yang disinggung Anies Baswedan? Anies Baswedan menyinggung soal pemimpin yang tidak memenuhi janjinya.
-
Apa nama lengkap Anies Baswedan? Anies Baswedan, dengan nama lengkap Anies Rasyid Baswedan, merupakan salah satu kandidat presiden untuk tahun 2024, dilahirkan di Kuningan pada tanggal 7 Mei 1969.
-
Kenapa Anies Baswedan jadi menteri? Kesungguhannya dalam memajukan sektor pendidikan terwujud ketika Jokowi memilihnya sebagai Menteri Pendidikan dan Kebudayaan dalam Kabinet Kerja periode 2014-2019.
-
Kapan Anies akan maju di Pilkada? 'Mau turun pangkat lagi dari capres menjadi cagub lagi gitu. Jadi saya kira tentu ini harus dipikirkan,' tegas dia.
-
Siapa yang dijemput Anies? Calon Presiden (Capres) nomor urut satu Anies Baswedan mendatangi kediaman Calon Wakil Presiden (Cawapres) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin di Jalan Widya Chandra IV Nomor 23, Jakarta Selatan, Jumat (22/12).
-
Kenapa Anies Baswedan siap mendaftar di hari pertama? 'Badan pekerja yang mulai bertugas, mereka sudah menyiapkan itu semua. Administrasinya dan semua hal-hal substantif, itu semua diselesaikan di badan pekerja. Jadi baja itu yang menyiapkan semuanya. Jadi kita siap kapan saja,' jelas Anies.
"Maka kita pikirkan bagaimana kalau kita buat sistem seperti SIM keliling yang bisa terjangkau dengan masyarakat dan mengurangi potensi-potensi kendala seperti yang dikeluhkan. Ini memang perlu kajian lebih jauh, tapi idenya adalah bukan kita yang menunggu, tapi kita yang menjemput bola," tutur Anies.
Anies melanjutkan, rencana ini bisa dilakukan dengan berbagai pihak seperti kecamatan atau pun kelurahan. Namun yang terpenting menurutnya, masyarakat bisa terlayani dengan baik. Karena belum tentu mereka bisa datang sendiri apalagi kalau mereka usianya sudah lanjut, maka justru tugas pemerintah menjemput bola.
"Nah itulah mengapa pentingnya RT RW karena mereka yang tahu orang-orang yang membutuhkan. Jadi pemerintah tidak menunggu. Saya menemukan banyak kasus dimana warga membutuhkan pelayanan, tapi karena stroke atau lansia, tapi mereka tidak pergi makanya kita perlu mendatangi," tutup Anies. (mdk/rnd)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Selain partai politik, Anies mengaku juga sudah ada dorongan kuat dari sejumlah elemen masyarakat yang menginginkannya kembali maju sebagai gubernur Jakarta.
Baca SelengkapnyaDia lebih memikirkan permasalahan warga Jakarta dibanding bicara banyak soal calon lawannya di Pilgub mendatang.
Baca SelengkapnyaAnies Baswedan mengatakan akan membawa koneksi transportasi umum seperti di Jakarta ke daerah
Baca SelengkapnyaKeputusan Anies untuk bertarung di Pilgub Jakarta mendatangkan reaksi di partai-partai.
Baca SelengkapnyaAnies mengatakan hal itu usai melaksanakan konsolidasi dengan Warga Kota di Kantor Jakarta Inisiatif, Jakarta Selatan, Jumat (21/6).
Baca SelengkapnyaAnies mengaku merealisasikan puluhan janji politiknya
Baca SelengkapnyaAnies Baswedan berikan nasihat kepada masyarakat ibu kota soal bagaimana cara menentukan pilihan dalam Pilkada 2024.
Baca SelengkapnyaAnies berpesan, bagi yang khawatir terkait perubahan ketika dirinya menjadi calon presiden, bisa melihat rekam jejaknya di Jakarta.
Baca SelengkapnyaAnies mengungkap rencananya akan membenahi transportasi umum di kota-kota besar
Baca SelengkapnyaSejauh ini, kata Anies, obrolan PDIP masih membahas apa-apa yang menjadi masalah Jakarta.
Baca SelengkapnyaCapres nomor urut 1, Anies Baswedan menggelar acara 'Desak Anies' yang secara khusus mengundang tenaga kesehatan.
Baca SelengkapnyaBagi Anies di kalimantan sendiri juga tidak ada jaminan bebas dari masalah.
Baca Selengkapnya