Ganjar berdialog dengan didampingi Dewan Penasehat Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud, Yenny Wahid dan Ketua Umum DPP Partai Persatuan Indonesia (Perindo) Hary Tanoesoedibjo.
FOTO: Keakraban Ganjar Pranowo Dialog dengan Pengurus Gereja-Gereja Seluruh Indonesia di Salemba
Calon presiden (capres) nomor urut 3, Ganjar Pranowo berdialog dengan pengurus gereja antardenominasi dari berbagai seluruh daerah di Graha Oikumene, Kantor Persekutuan Gereja-Gereja di Indonesia ( PGI ), Salemba, Jakarta, Senin (22/1/2024). (Foto merdeka.com / Are Basuki)
Pada kesempatan itu, Ganjar sempat menceritakan pengalamannya yang dimulai ketika menjadi aktivis pada era Reformasi 1998 hingga menjabat Gubernur Jawa Tengah dua periode 2013-2023. (Foto merdeka.com / Are Basuki)
Momen dialog antara Ganjar dengan para pengurus gereja PGI itu pun penuh keakraban. (Foto merdeka.com / Are Basuki)
Sesekali Ganjar juga sempat melontarkan candaan yang membuat perwakilan gereja PGI ikut tertawa. (Foto merdeka.com / Are Basuki)
Hingga sejumlah pengurus gereja yang hadir mendapat kesempatan untuk bertanya kepada Ganjar. (Foto merdeka.com / Are Basuki)
Suasana dialog Ganjar Pranowo dengan pengurus gereja antardenominasi dari berbagai seluruh daerah di Graha Oikumene, Kantor Persekutuan Gereja-Gereja di Indonesia (PGI), Salemba, Jakarta, Senin (22/1/2024). (Foto merdeka.com / Are Basuki)
Dewan Penasehat Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud, Yenny Wahid dan Ketua Umum DPP Partai Persatuan Indonesia (Perindo) Hary Tanoesoedibjo terlihat mendampingi Ganjar. (Foto merdeka.com / Are Basuki)
Ganjar juga menerima cinderamata dari perwakilan Pengurus Gereja se-Indonesia di Kantor Persekutuan Gereja-Gereja di Indonesia di Salemba. (Foto merdeka.com / Are Basuki)
Calon presiden (capres) nomor urut 3, Ganjar Pranowo berdialog dengan pengurus gereja antardenominasi saat didampingi Dewan Penasehat Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud, Yenny Wahid dan Ketua Umum DPP Partai Persatuan Indonesia (Perindo) Hary Tanoesoedibjo. (Foto merdeka.com / Are Basuki)