Ganjar Siap Jalankan UU Pesantren Jika Menang Pilpres 2024
Ganjar mengaku sudah berpengalaman menjalankan turunan UU Pesantren saat menjabat Gubernur Jateng.
Ganjar mengatakan, banyak aspirasi dan masukan yang didapatkannya usai menyambangi Pondok Pesantren Darussalam.
Ganjar Siap Jalankan UU Pesantren Jika Menang Pilpres 2024
Calon presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo melanjutkan safari politiknya dengan mengunjungi salah satu pondok pesantren tertua di Jawa Tengah (Jateng).
Pondok Pesantren itu adalah Darussalam Watucongol Magelang.
Kedatangan Ganjar langsung diterima oleh KH Nurul Hidayat selaku Pimpinan Pondok Pesantren Darussalam Watucongol.
Ganjar mengatakan, banyak aspirasi dan masukan yang didapatkannya usai menyambangi Pondok Pesantren Darussalam. Salah satunya, jika terpilih menjadi presiden agar dapat menjalankan Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2019 tentang Pesantren.
“Maka sebenarnya lebih banyak ‘Pak laksanakan segera UU Pesantren’, kalau dari mereka paling banyak itu,” kata Ganjar, Minggu (17/12).
Ganjar mengaku sudah berpengalaman menjalankan turunan UU Pesantren saat menjabat Gubernur Jateng. Sehingga bukan tak mungkin menjalankan UU Pesantren.
Salah satu contohnya, Ganjar membuat peraturan daerah (Perda) tentang Pesantren.
“Kalau pengalaman di Jawa Tengah dulu pasti perhatian ke Ponpes itu sudah biasa melaksanakan lah, ada bangunan fisik, ruang kelas baru membuat tempat wudu kadang-kadang fasilitas seperti peralatan pendidikan ada juga perhatian kepada guru madrasah di ponpes dan sudah kita kerjakan itulah,”
tegas Ganjar.
merdeka.com
Tidak hanya sekedar Perda, kata Ganjar, dirinya bersama pasangannya yaitu calon wakil presiden Mahfud MD mempunyai tujuan agar ponpes untuk terus berperan memajukan negara dan meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM), khususnya generasi muda.
“Kemarin akan kita nasionalkan, sehingga Pak Mahfud melaunching di Sabang, sebenarnya itu pengalaman yang ada,”
ujar Ganjar.
merdeka.com
Menurut Ganjar, kedatangannya ke Pondok Pesantren Darussalam Watucongol Magelang dalam rangka silahturahmi. Apalagi, usai purna tugas sebagai Gubernur Jateng, Ganjar belum menyempatkan diri untuk mampir ke daerah Magelang.
“Hari ini kami bersilahturahmi kembali, bisa bertemu, bisa bercerita dan tentu sekarang ceritanya sedikit melebar karena dulu bicara Jawa Tengah, sekarang bicara Indonesia,”
ucap Ganjar.
merdeka.com
Ganjar mengaku bahagia karena bisa bersilahturahmi kembali ke Pondok Pesantren Darussalam Watucongol. Dia pun berdikusi dengan Kiai, Ulama, Bu Nyai dan Santri yang saat dirinya menjadi Gubernur Jawa Tengah selama 2 periode selalu memberikan dukungan.
