Gerindra Yakin Prabowo-Sandi Menang 60 Persen di Jakarta
Merdeka.com - Ketua DPD Partai Gerindra DKI Jakarta Muhammad Taufik memprediksi paslon nomor urut 02 Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno meraih 60 persen suara di Jakarta. Dia yakin keduanya bisa memenangkan Pilpres 2019.
"Yakin menang lah, Insyaallah menang 60 persen," kata Taufik di kantor Sekretaris Nasional Prabowo-Sandi, Jl HOS Cokroaminoto No 93, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (27/3).
Menurutnya, banyak kantong suara yang bisa diraih Prabowo-Sandi di wilayah Selatan, Timur, Utara Jakarta. Taufik melihat, antusias dan dukungan masyarakat sudah tak bisa dibendung untuk mantan Danjen Kopassus dan Wakil Gubernur DKI Jakarta itu.
-
Siapa yang mendukung Prabowo di Pilkada? Prabowo tak mempermasalahkan jika rekan satu koalisi harus bersebrangan saat Pilkada.
-
Kenapa Prabowo-Gibran unggul di sebagian besar wilayah? Tercatat, paslon nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka mampu kuasai hampir seluruh wilayah.
-
Suara apa yang diraih Prabowo-Gibran di Sulawesi Utara? Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengesahkan suara pasangan nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka unggul di wilayah Sulawesi Utara. Prabowo-Gibran meraup 1.229.069 suara. Hal ini berdasarkan hasil rapat rekapitulasi wilayah Sulawesi Utara yang digelar di kantor KPU RI, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (14/3).
-
Siapa yang meyakini Prabowo-Gibran menang? Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menargetkan suara pasangan capres-cawapres nomor urut 02, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka tembus di atas 51 persen usai kampanye akbar terakhir di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK) Jakarta, Sabtu (10/2/2024).
-
Kenapa Pramono yakin menang Pilgub Jakarta? ‘Kalau mau maju pasti yakin, saya fighter (petarung) saya yakin (menang)!' tegas pria karib disapa Pram ini.
-
Kenapa Prabowo unggul di beberapa provinsi? Dari beberapa daerah yang sudah dibacakan, pasangan capres-cawapres nomor urut 02 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka unggul dari pasangan nomor urut 01 Anies Rasyid Baswedan-Muhaimin Iskandar dan nomor urut 03 Ganjar Pranowo-Mahfud MD.
"Iya saya kira besar, sekali. Besar sekali (antusias dukungan) Insya Allah lah menang," ucap Taufik.
Selain itu, kata Taufik, Prabowo direncanakan mengisi kampanye terbuka di Jakarta pada 7 April 2019. Dalam kesempatan itu, seluruh parpol, caleg dan pendukung akan memadati stadion Gelora Bung Karno (GBK).
"Tanggal 7 itu di GBK, parpol, caleg, capres semua," tandas Ketua Seknas Prabowo-Sandi itu.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Partai Gerindra optimistis bisa menjadikan Jawa Barat sebagai lumbung suara partai
Baca SelengkapnyaGerindra meyakini Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka bisa menang mutlak di Jakarta.
Baca SelengkapnyaKemenangan Prabowo-Gibran diyakini karena efek Jokowi
Baca SelengkapnyaKetua DPD Partai Gerindra Provinsi Banten, Andra Soni mengajak KIM total berjuang mengambil hati rakyat demi memenangkan Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaPramono menyampaikan target ini setelah melihat dukungan yang terus mengalir dari warga Jakarta Selatan.
Baca SelengkapnyaCapres Anies Baswedan merespons santai pernyataan Ridwan Kamil yang optimistis Prabowo-Gibran meraih 60 persen suara pemilih Jawa Barat pada Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaMenurut Zulhas, hasil seluruh lembaga survei menunjukkan bahwa elektabilitas Prabowo-Gibran berada di atas 51 persen.
Baca SelengkapnyaPerolehan suara Prabowo-Gibran meningkat sejak Oktober 2023 dengan perolehan 35,8 persen. Lalu, naik tajam pada November 2023 menjadi 45 persen.
Baca SelengkapnyaJawa Barat memang menjadi salah satu lumbung suara Prabowo Subianto.
Baca SelengkapnyaBergabungnya Partai Golkar dan PAN dalam koalisi pendukung Prabowo sebagai Calon Presiden 2024 membawa angin segara kepada pengurus Partai Gerindra di daerah.
Baca SelengkapnyaAbdul Harris Bobihoe mengatakan untuk mencapai target suara 65 persen ini tim pemenangan daerah, calon anggota legislatif se Jawa Barat terus bergerak.
Baca SelengkapnyaLantas faktor apa yang menyebabkan pasangan calon tersebut unggul di kantong Nahdlatul Ulama (NU) ini.
Baca Selengkapnya