Jawaban Ganjar saat Ditanya Peluang Andika Perkasa jadi Cawapres
Merdeka.com - Bakal Capres PDI Perjuangan Ganjar Pranowo menjawab soal peluang mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Andika Perkasa menjadi calon wakil presiden. Menurut Ganjar, peluang Andika masih sama dengan kandidat cawapres lainnya.
"Sama sama, semuanya sama," katanya kepada wartawan di Jati Padang, Pasar Minggu, Jakarta, Minggu (25/5).
Namun Ganjar meminta semua pihak bersabar soal tokoh yang akan mendampinginya di Pilpres 2024. Apalagi nantinya bakal ada lagi partai yang bergabung mendukungnya dan berpengaruh pada sosok Cawapres yang akan dipilih.
-
Bagaimana Andika Perkasa jadi Panglima TNI? Perjalanan karirnya mencapai puncak saat diangkat sebagai Panglima Komando Strategis Angkatan Darat (Pangkostrad) pada tahun 2018, dan karier militernya mencapai puncak dengan penunjukan sebagai Panglima TNI pada tahun 2021.
-
Kenapa Ganjar melibatkan mantan Panglima TNI? Selain itu, Ketua Harian Partai Perindo TGB Muhammad Zainul Majdi juga mengisi posisi sebagai wakil ketua TPN Ganjar.
-
Bagaimana Andika Perkasa masuk bursa cawapres Ganjar? Nama Andika Perkasa disebut oleh Ketua DPP PDI-P Puan Maharani sebagai salah satu Cawapres potensial, mendampingi Ganjar Pranowo. Nama Andika bersaing dengan empat kandidat lain di antaranya Sandiaga Uno, Erick Thohir, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan Muhaimin Iskandar.
-
Siapa cawapres Ganjar Pranowo? PDI Perjuangan bersama partai koalisi secara resmi mengumumkan nama bakal calon wakil presiden Mahfud MD untuk mendampingi Capres Ganjar Pranowo, Rabu, 18 Oktober 2023.
-
Apa yang dikatakan Ganjar tentang Andika sebagai cawapres? “Pak Andika kan tentara, saya ini eksekutif. Jadi kalau kita sebagai anak bangsa kita harus siap, enggak ada kata-kata enggak siap,“ kata Ganjar kepada wartawan di Hotel Mercure Convention Centre, Ancol, Jakarta, Minggu (30/7).
-
Kenapa Andika dinilai cocok jadi Cawapres Ganjar? 'Semua syarat dipenuhi Andika, dia figur yang layak mendampingi Ganjar, masalahnya cawapres hanya ada satu yang akan dipilih. Jadi mohon bersabar menunggu pengumuman resmi,' ujar Yusuf kepada wartawan, Rabu (4/10/2023).
"Saya minta untuk bersabar karena partai partai yang akan bergabung masih banyak dan masih bernegosiasi," ujarnya.
Bicara soal Cawapres, Ganjar mengungkap sudah ada beberapa nama yang diusulkan kepada Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri. Gubernur Jawa Tengah ini mempersilakan partai-partai menyampaikan usulannya agar bisa dibahas bersama-sama.
"Beberapa yang kemarin, Bu Bu Mega kita mau usul ini, silakan saja. Maka sebaiknya partai partai yang akan mengusulkan menyampaikan sehingga nanti kita akan bisa bicarakan," katanya.
Menurut Ganjar, tidak ada salahnya mengajukan nama untuk menjadi cawapres. Akan lebih baik jika disampaikan secara langsung.
"Kalau pakai perasaan kan tidak bisa. Saya mau maju loh ya, sebaiknya dia, kan enggak boleh. Sampaikan saja, nanti kalau sudah sampaikan kita akan disclose, kita terbuka dan terus kemudian kita akan tahu ini calonnya," ungkapnya.
Analisis Politik jika Andika jadi Cawapres Ganjar
Sebelumnya, nama mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Andika Perkasa masuk dalam kandidat ketua tim sukses atau tim pemenangan nasional Bakal Capres PDIP Ganjar Pranowo. Masuknya nama Ganjar dalam daftar ketua timses bukan tanpa alasan.
Belakangan ini, Andika memang terlihat dekat dengan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri. Momen itu terpotret ketika berziarah ke makam Bung Karno pada Rabu (21/6), ia ditelepon langsung oleh Megawati.
Pengamat politik Ujang Komarudin dari Universitas Al-Azhar menilai, peluang Andika menjadi ketua timses lebih besar ketimbang jadi cawapres Ganjar. Sebab, elektabilitas menantu eks Kepala BIN A.M Hendropriyono itu masih kecil.
"Kalau (Andika) menjadi cawapres Ganjar itu ya ngeri ngeri sedap artinya harus punya elektabilitas betul kalau gak punya elektabilitas gak bisa bersaing bisa kalah, ini kan elektabilitasnya gak ada, kalau dipasangkan ya repot, bisa tumbang," kata Ujang lewat pesan suara kepada merdeka.com, Sabtu (24/6).
Sehingga, kata Ujang, Andika lebih realistis bila menjadi ketua tim pemenangan. Menurutnya, mantan Kasad itu sulit bersaing jika dipasangkan dengan Ganjar.
"Jauh gak ada elektabilitasnya, oleh karena itu sulit untuk bisa bersaing kalau ingin menjadi cawapres, syarat utama jadi capres atau cawapres ya harus memiliki elektabilitas yang tinggi," tuturnya. (mdk/noe)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ganjar Pranowo masih mencari Cawapres untuk menemaninya bertarung di Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaNamanya sempat diajukan adik Megawati untuk jadi capres sebelum Ganjar.
Baca SelengkapnyaAndika Perkasa digoda Sekjen PDIP untuk menjadi Cawapres Ganjar
Baca SelengkapnyaAndika Perkasa mengaku siap dengan posisi apapun yang diberikan oleh Ganjar Pranowo.
Baca SelengkapnyaPuan menyebut, Andika Perkasa bisa saja menjadi cawapres Ganjar.
Baca SelengkapnyaKetua DPP PDI Perjuangan Puan Maharani melirik mantan Panglima TNI Andika Perkasa sebagai calon wakil presiden untuk mendampingi Ganjar Pranowo
Baca SelengkapnyaKetua DPP Perindo Yusuf Lakaseng menilai Andika memenuhi kriteria yang dibutuhkan oleh Ganjar untuk memenangkan Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaAndika tidak menampik saat ini dirinya turut menjalin komunikasi dengan PDIP.
Baca SelengkapnyaTerkait penunjukannya, Andika mengaku siap memenangkan Ganjar Pranowo di Pilpres 2024. "Sudah. Siap, harus siap," tegas Andika.
Baca SelengkapnyaJenderal Andika Perkara mengakui sudah memberikan masukan kepada Ganjar untuk menghadapi debat Capres.
Baca SelengkapnyaMenurut Utut, Andika leboh cocok maju cagub dan di Jawa Tengah, bukan di Jakarta. Mengingat, calon saingannya di Jateng adalah mantan Kapolda.
Baca SelengkapnyaAndika menjadi pembicara juga karena kompetensi memadai. Serta Andika punya kedekatan dengan Presiden Joko Widodo.
Baca Selengkapnya