Jokowi Jawab Isu Gibran Masuk MKGR Golkar
Isu ini mencuat setelah Ketum MKGR, Adies Kadir mengatakan, akan menjadi kebanggan jika Wapres Gibran bergabung.

Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) buka suara soal kabar putra sulungnya Gibran Rakabuming Raka akan bergabung dengan sayap partai Golkar, yakni Musayawarah Kekeluargaan Gotong Royong (MKGR).
Saat ini, Gibran menjabat sebagai Wakil Presiden yang mendampingi Presiden Prabowo Subianto.
"Tanya mas Wapres kok tanya saya," kata Jokowi berkunjung di Semarang, Sabtu (18/1).
Saat ditanya apakah Jokowi sebagai ayah akan mendukung langkah Gibran untuk masuk MKGR, dia menjawab diplomatis. Dia hanya mengatakan, langkah masuk MKGR bukanlah sesuatu yang buruk.
"Baik-baik saja," ungkapnya.
Isu ini mencuat setelah Ketum MKGR, Adies Kadir mengatakan, akan menjadi kebanggan jika Wapres Gibran bergabung.
Dibantah DPP Golkar
Ketua DPP Partai Golkar Maman Abdurrahman membantah, isu Gibran maupun Jokowi masuk MKGR ormas pendiri Golkar.
"Saya belum ada dengar (Jokowi dan Gibran masuk MKGR),” kata Maman, saat diwawancarai di Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (17/1).
Saat ditanya maksud kehadiran Gibran nanti di HUT ke-65 MKRG, Maman menegaskan untuk mewakili Presiden Prabowo Subianto yang tak bisa hadir.
"Sepengetahuan saya kehadiran Mas Gibran di acara MKGR besok saya juga enggak tahu final hadir atau tidak tapi mewakili Pak Presiden (Prabowo), karena Pak Presiden berhalangan enggak bisa hadir karena ada agenda lain itu yang saya tahu," jelas dia.
Maman pun menegaskan, internal Partai Golkar pun tak ada pembahasan soal Jokowi dan Gibran gabung MKGR.
"Setahu saya belum ada pembahasan itu jadi yang saya tahu kehadiran Mas Gibran mewakili pemerintah untuk hadir di acara," imbuh Maman.