Perjalanan Gibran jadi Cawapres Prabowo: Lampu Hijau dari MK dan Parpol Hingga Restu Jokowi
Pencalonan Gibran menjadi Cawapres Prabowo mulai santer setelah putusan MK terkait syarat Capres-Cawapres.
Pengumuman Gibran itu disampaikan langsung Prabowo didampingi para ketua umum partai politik KIM
Perjalanan Gibran jadi Cawapres Prabowo: Lampu Hijau dari MK dan Parpol Hingga Restu Jokowi
Koalisi Indonesia Maju (KIM) resmi mengumumkan nama Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka sebagai bakal cawapres untuk mendampingi bakal capres Prabowo Subianto.
Pengumuman Gibran itu disampaikan langsung Prabowo didampingi para ketua umum partai politik Koalisi Indonesia Maju di kediamannya Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan.
"Seluruhnya sepakat mengusung Prabowo Subianto sebagai capres KIM untuk 2024-2029 dan Saudara Gibran Rakabuming Raka sebagai cawapres dari KIM,"
kata Prabowo di kediamannya, Jakarta, Minggu (22/10).
merdeka.com
Sebelum dilakukan deklarasi, menurut Prabowo, keputusan Gibran sebagai cawapres telah dirembukkan oleh sejumlah ketua umum hingga sekjen partai politik dalam KIM.
"Saya kira tidak perlu ada pertanyaan lagi. Ini keputusan aklamasi bulat dan konsensus. Dan kita siap maju untuk Indonesia maju," pungkas Prabowo.
Pencalonan Gibran mulai santer terdengar sejak Mahkamah Konstitusi (MK) mengabulkan sebagian gugatan syarat Capres-Cawapres pada Senin (16/10). Dalam putusannya, MK menyatakan harus berusia minimal 40 tahun atau berpengalaman sebagai kepala daerah. Putusan ini dikaitkan dengan pencalonan Gibran.
Gugatan ini dikaitkan dengan upaya mengakomodasi putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu menjadi cawapres.
Gibran genap berusia 36 tahun pada 1 Oktober lalu. Dia sekarang berstatus kepala daerah. Peluang Gibran maju Pilpres kini terbuka lebar.
Prabowo Usulkan Nama Gibran ke KIM
Prabowo telah menyampaikan niatannya meminang Gibran ke ketua umum partai koalisi Indonesia Maju (KIM). Pertemuan digelar di Kompleks Menteri Widya Candra pada Selasa (10/10) malam.
Pertemuan para ketum itu didahului dengan sekjen partai KIM yang membahas opsi-opsi Cawapres dari masing-masing partai pada (9/10) di restoran kawasan Jaksel.
Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) Yusril Ihza Mahendera membenarkan kabar pertemuan para ketua umum di Kompleks Widya Candra. Para ketum membahas kandidat-kandidat Cawapres. Prabowo menyatakan usulan Cawapres dari KIM akan diserahkan ke Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk diputuskan.
"Kita lihat perkembangan Pak Prabowo mengatakan kepada saya begini, biar saja pak Yusril ini kan bagus kalau misalkan Golkar ngajukan, PAN ngajukan, PBB ngajukan, Gelora ngajukan. Nanti nama-nama ini saya bawa ke pak lurah, pak lurah mana nih yang kira-kira menurut bapak saya putuskan,"
ujar Yusril.
KIM menjadwalkan pertemuan antara ketua umum partai pada Jumat (20/10). Salah satu yang dibahas dalam pertemuan adalah pematangan calon wakil presiden untuk Prabowo Subianto. Di hari yang sama, Gibran terbang ke Jakarta.
Setibanya di Jakarta, Gibran bertemu dengan Ketua DPP PDI Perjuangan Puan Maharani di rumah dinas Ketua DPR di Widya Chandra, Jakarta. Pertemuan digelar menjelang diumumkan menjadi Cawapres Prabowo. Gibran telah pamit kepada PDIP untuk maju menjadi Cawapres Prabowo kepada Puan.
Sehari berikutnya, Gibran mendapatkan mandat dari Partai Golkar sebagai Cawapres Prabowo di Rapimnas Partai Golkar pada Sabtu (21/10).
Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto telah menyerahkan surat rekomendasi hasil Rapimnas kepada Gibran. Surat itu merupakan deklarasi dukungan Golkar terhadap pasangan Prabowo-Gibran.
"Berdasarkan hasil pertemuan dengan para ketua DPD. Tadi malam, pak kami rapat cukup lama, cukup hangat, tapi semuanya sangat konsensus mengusulkan, saya tanya dulu, mengusulkan dan mendukung Mas Gibran Rakabuming Raka untuk kita pasangkan dengan Pak Prabowo sebagai bacawapres,"
ujar Airlangga di Kantor DPP Golkar, Sabtu (21/10).
merdeka.com
Gibran mengatakan, akan segera koordinasi dengan Prabowo. "Saya sangat apresiasi keputusan Rapimnas. Untuk selanjutnya akan kami koordinasikan, akan kami tindaklanjuti dengan Pak Prabowo," ujar Gibran.
Usai Gibran diusung Golkar, Jokowi memanggil sejumlah para ketua umum KIM. Mereka yang dipanggil adalah Prabowo, Airlangga dan Ketum PAN Zulkifli Hasan.
Saat ditanya, apakah pertemuan itu membahas soal hasil Rapimnas Partai Golkar, Presiden Jokowi menjawab dengan tegas bahwa hal tersebut merupakan kewenangan partai berlambang pohon beringin itu.
"Rapimnas itu urusannya Golkar. Urusannya apa Golkar melaporkan kepada Presiden," kata Jokowi.
Gibran Temui Ketum Parpol
Gibran lalu bergerilya menemui para ketua umum KIM. Gibran menemui Zulfkili Hasan di rumah dinasnya, Kompleks Widya Candra. Pertemuan dengan Gibran diunggah Zulhas ke akun Instagramnya @zul.hasan. "Agar Indonesia maju terus, silaturahmi tidak boleh terputus. Bismillah mas Wali👍" tulis Zulhas.
Kemudian, Gibran menemui Ketua Umum PBB Yusril Ihza Mahendra di kediamannya, kawasan Dharmawangsa, Jakarta Selatan, Sabtu (21/10). Dengan pertemuan ini, PBB menegaskan mendukung penuh Gibran sebagai calon wakil presiden.
Terbaru, Gibran mendatangi Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY). Gibran bertamu ke rumah AHY yang terletak di Jalan Prapanca No.10, Jakarta Selatan, Minggu (22/10) pagi.
Soal pembicaraan yang lebih serius, Zaky membenarkan, keduanya membahas soal Pemilu 2024. Namun saat disinggung lebih dalam apakah tentang pencalonan Gibran sebagai wakil dari Prabowo Subianto di Pilpres 2024, Zaky enggan mendetilkan.
"Membahas kontestasi Pemilu 2024," kata Zaky menutup.
merdeka.com
Jokowi merespons hasil rapat pimpinan nasional (Rapimnas) Partai Golkar yang mengusulkan Wali Kota Solo sekaligus putra sulungnya Gibran Rakabuming Raka sebagai Bacawapres Prabowo Subianto.
Jokowi mengaku, sebagai orang tua hanya mendoakan dan merestui langkah anaknya di dunia politik. Namun, dia enggan mencampuri urusan keputusan yang sudah diputuskan oleh partai politik tersebut.
"Orang tua hanya mendoakan dan merestui. Keputusannya karena sudah dewasa jangan terlalu mencampuri urusan yang sudah diputuskan oleh anak-anak kita," kata Presiden Jokowi, saat diwawancarai di acara Apel Hari Santri, di Tugu Pahlawan, Surabaya, Minggu (22/10).
KIM akan mendaftarkan pasangan Prabowo-Gibran ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada Rabu (25/10) mendatang. Koalisi akan berangkat dari rumah Prabowo, Jalan Kertanegara IV, Jakarta Selatan pukul 09.00 WIB.