Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Jokowi Ukur Kemenangan di Jabar dari Salaman, Jika Erat Memilihnya, Ringan Tak Pilih

Jokowi Ukur Kemenangan di Jabar dari Salaman, Jika Erat Memilihnya, Ringan Tak Pilih Jokowi di acara Konsolidasi Pemenangan Pemilu Bandung. ©2018 Merdeka.com/Aksara Bebey

Merdeka.com - Calon Presiden Nomor Urut 1, Joko Widodo mengklaim perolehan suaranya di Jawa Barat pada Pilpres 2019 sudah unggul. Namun, angkanya masih sangat tipis dan berpotensi untuk disalip.

Hal itu disampaikan Jokowi saat acara konsolidasi Pemenangan Pilpres 2019 di Hotel Asrilia, Jalan Pelajar Pejuang, Kota Bandung, Sabtu (10/11).

"Ini feeling saya di Jawa Barat menang. Tapi tipis. Saya ingin menang banyak, ingin menang tebal," ujarnya.

Dia mengakui kalkulasinya belum berbentuk angka, hanya berdasarkan pantauannya dalam melihat sambutan rakyat. Mantan gubernur DKI Jakarta itu berseloroh membuat indikator sendiri dari cara warga menyalaminya.

Jika genggaman warga saat bersalaman erat, maka orang tersebut akan memilihnya. Sebaliknya, jika genggamannya ringan, maka dia menyimpulkan orang tersebut masih ragu dan bahkan tidak akan memilihnya.

"Selama ini, saat bersalaman kalau salaman sama rakyat, saya hitung di Jawa Barat sekarang ini sudah menang," katanya disambut riuh tertawa simpatisan yang hadir.

Kepada tim pemenangan daerah, Jokowi meminta angka kemenangan berdasarkan penghitungan survei harus ada di bulan Desember atau Januari. Untuk itu, sebelum ada angka muncul, semua simpatisan diminta untuk bekerja keras.

Pola komunikasi yang harus digunakan adalah mendatangi masyarakat secara langsung ke rumah-rumah, area terbuka, tempat perekonomian seperti pasar dan lain-lain. Semua aktivitas itu ritmenya harus dijaga. Dia mengibaratkannya dengan perlombaan marathon.

"Nanti posisi kita, tahu di bulan Desember atau Januari. Angkanya, targetnya harus sudah ketemu. Ini ibarat marathon, harus lari kencang dan di akhir harus kenceng lagi. Ritme ini yang harus diatur," katanya.

Diketahui, pada Pilpres 2014, Jokowi yang berpasangan dengan Jusuf Kalla (Jokowi-JK) kalah telak dari lawannya Prabowo Subianto yang berpasangan dengan Hatta Rajasa (Prabowo-Hatta) di Provinsi Jabar.

Berdasarkan data rekapitulasi Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jabar, pasangan Prabowo-Hatta unggul dengan perolehan suara 14.167.381 atau 59,78 persen. Sementara itu, pasangan Jokowi-JK mendapat suara 9.530.315 atau 40,22 persen.

Tingkat partisipasi pemilih di Jabar mencapai 70,93 persen atau setara dengan 23.990.089 pemilih dari jumlah daftar pemilih tetap di Jabar, yakni 33.821.378 jiwa. Total suara sah dari kedua pasangan tersebut ialah 23.697.696.

Pasangan Prabowo-Hatta menang di 22 kabupaten/kota di Jabar. Sementara Jokowi-JK hanya unggul di empat kabupaten/kota di Jabar, yakni Kabupaten Subang, Kabupaten Indramayu, Kabupaten Cirebon, dan Kota Cirebon.

(mdk/dan)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Efek Jokowi, Elektabilitas Prabowo-Gibran di Jawa Tengah Menguat Tajam
Efek Jokowi, Elektabilitas Prabowo-Gibran di Jawa Tengah Menguat Tajam

Sebaliknya, penurunan dialami pasangan nomor urut 3, Ganjar Pranowo-Mahfud MD. Padahal, Ganjar pernah menjabat Gubernur Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Respons Jokowi Soal Survei Elektabilitas Andika Lewati Luthfi di Jateng: Tak Usah Sombong!
VIDEO: Respons Jokowi Soal Survei Elektabilitas Andika Lewati Luthfi di Jateng: Tak Usah Sombong!

Saat disinggung banyaknya masyarakat Jawa Tengah yang masih bimbang, Jokowi minta kedua calon agar bisa meyakinkan

Baca Selengkapnya
Gerindra: Jokowi Masih Jadi 'King Maker' di Pilkada Serentak 2024
Gerindra: Jokowi Masih Jadi 'King Maker' di Pilkada Serentak 2024

Habiburokhman menyebut sosok Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep memenuhi syarat maju Pilkada.

Baca Selengkapnya
Jokowi Tanggapi Survei Luthfi-Taj Yasin Kalah dari Andika-Hendi: Yang Bimbang Dibuat Tidak Bimbang
Jokowi Tanggapi Survei Luthfi-Taj Yasin Kalah dari Andika-Hendi: Yang Bimbang Dibuat Tidak Bimbang

Jokowi menanggapi hasil survei Ahmad Luthfi-Taj Yasin (Luthfi-Yasin) yang kalah dari pasangan calon Andika-Hendi

Baca Selengkapnya
Ridwan Kamil Soal Pilkada: Feeling Saya Sih Jakarta dan Jabar Last Minute
Ridwan Kamil Soal Pilkada: Feeling Saya Sih Jakarta dan Jabar Last Minute

Meksi begitu, ia menilai maju di Pilkada manapun dinilainya sama saja. Karena, sama-sama melayani masyarakat.

Baca Selengkapnya
Survei di Jabar Tinggi, Ridwan Kamil: Sekarang Enggak Usah Terlalu Ngomongin Elektabilitas
Survei di Jabar Tinggi, Ridwan Kamil: Sekarang Enggak Usah Terlalu Ngomongin Elektabilitas

Ridwan Kamil (RK) mengaku tidak ingin membicarakan terkait dengan elektabilitas atau survei.

Baca Selengkapnya
Reaksi Santai Ganjar Elektabilitas di Jatim di Bawah Prabowo: Masing-Masing Pollster Hasilnya Beda
Reaksi Santai Ganjar Elektabilitas di Jatim di Bawah Prabowo: Masing-Masing Pollster Hasilnya Beda

Menurut Ganjar, hasil setiap lembaga survei yang melakukan jajak pendapat terhadap masyarakat berbeda-beda.

Baca Selengkapnya
Soal Nasib Ridwan Kamil di Pilkada 2024, Ketum Golkar: Semua Basisnya Scientific
Soal Nasib Ridwan Kamil di Pilkada 2024, Ketum Golkar: Semua Basisnya Scientific

Golkar belum bisa memastikan Ridwan Kamil bakal ke Jakarta atau tetap di Jawa Barat

Baca Selengkapnya
Prabowo dan Jokowi Blusukan Bareng ke Jateng, Elektabilitas Ganjar Terancam?
Prabowo dan Jokowi Blusukan Bareng ke Jateng, Elektabilitas Ganjar Terancam?

Di Magelang, Jawa Tengah, pada Senin (29/1), Jokowi dan Prabowo meresmikan graha utama Akademi Militer.

Baca Selengkapnya
Ridwan Kamil Nyaman di Jabar: Mudah Menang Menurut Hitungan dan Survei
Ridwan Kamil Nyaman di Jabar: Mudah Menang Menurut Hitungan dan Survei

Golkar belum menentukan apakah Ridwan Kamil maju di Jakarta atau Jawa Barat.

Baca Selengkapnya
Sejauh Mana Jokowi Effect Dongkrak Elektabilitas Prabowo-Gibran?
Sejauh Mana Jokowi Effect Dongkrak Elektabilitas Prabowo-Gibran?

Jokowi effect diyakini mampu mendongkrak elektabilitas Prabowo-Gibran

Baca Selengkapnya
Ini Faktor-Faktor Jusuf Hamka Lebih Berpeluang Menang di Pilkada Jakarta Ketimbang Ridwan Kamil
Ini Faktor-Faktor Jusuf Hamka Lebih Berpeluang Menang di Pilkada Jakarta Ketimbang Ridwan Kamil

Ujang menyarankan Partai Golkar untuk mengusung pria akrab disapa Kang Emil itu di Pilkada Jabar karena peluang menangnya lebih besar daripada Jakarta.

Baca Selengkapnya