BPN Prabowo Pertimbangkan Buka Markas di Solo Dekat Rumah Jokowi
Merdeka.com - Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi berencana membuka markas di Provinsi Jawa Tengah (Jateng). Juru Bicara BPN Prabowo-Sandi, Ferry Juliantono memaparkan alasan membuka markas di wilayah tersebut.
"Pertama provinsi Jawa Tengah merupakan salah satu provinsi yang pemilihnya besar, kemudian kedua kalau melihat Pilpres 2014 itu pasangan Prabowo-Hatta kan kalah banyak disana, ketiga provinsi Jawa Tengah memiliki tingkat keunikan dan tingkat kesulitan tersendiri," kata Ferry saat dihubungi merdeka.com, Selasa (11/12).
Atas dasar pertimbangan itu, kata Ferry, provinsi Jawa Tengah bisa menjadi tempat potensial untuk aktivitas Prabowo-Sandi maupun para relawan. Pembukaan markas juga dari pertimbangan beberapa pimpinan BPN yang berasal dari Jateng.
-
Siapa yang ikut kampanye Prabowo? Pasangan capres-cawapres nomor 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka hari ini Sabtu 9 Desember 2023 berkampanye di sejumlah daerah.
-
Siapa yang bertemu dengan Prabowo Subianto? Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep menemui Ketum Gerindra Prabowo Subianto.
-
Kenapa Prabowo Subianto didukung di Jember? 'Sila ke-3 dalam Pancasila, yakni Persatuan Indonesia. Nah, pasangan nomor dua Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka yang konsisten menjaga dan merawat Persatuan Indonesia,' kata aktivis 98 ini.
-
Siapa yang percaya diri Prabowo Subianto menang di Jember? Emil Erlestianto Dardak, Wakil Gubernur Jawa Timur sekaligus Ketua Partai Demokrat Jawa Timur, percaya diri pasangan calon (Paslon) Presiden Prabowo Subianto dan Gibran Rakabumi Raka akan menang tebal di Jember Jawa Timur.
-
Apa yang dilakukan relawan Prabowo di Jember? Pilar 08 sendiri merupakan relawan Prabowo-Gibran khusus di Jawa Timur. 'Berdasarkan survei profesional, pasangan nomor urut dua tampak unggul di Jawa Timur. Saya dari Surabaya datang ke Jember hari ini, saya sungguh senang berjumpa dengan bapak/ibu semua. Perkembangan ini, saya laporkan ke Mas Gibran, Insya Allah di Jember, pasangan nomor urut dua menang tebal,' kata Emil, di Lapangan Kaliwates, Jember, Minggu (4/2/2024).
-
Siapa saja yang mendukung Prabowo? Prabowo mengungkapkan, dirinya dan Gibran didukung sederet tokoh nasional. Mulai dari mantan Kapolri hingga Habib Luthfi.
"Saya sendiri juga kebetulan di Jawa Tengah sama Pak Sudirman Said menjadi calon legislatif Partai Gerindra di Provinsi Jawa Tengah. Saya sendiri juga banyak mengadakan kegiatan di Jawa Tengah," tuturnya.
Meski demikian, dibangunnya markas BPN di Jateng belum diputuskan secara resmi dan masih tahap perencanaan. Namun, kata Ferry, ada beberapa tempat yang sudah dibidik. Salah satunya kota Solo dengan sejumlah pertimbangan.
"Mungkin kota Solo menjadi salah satu tempat untuk badan pemenangan nasional di sana. Dan buka posko deket rumah Pak Jokowi malah," ucap Ferry.
"Kalau posko hampir semua provinsi ada, ini badan pemenangan nasional. Jadi berkantor semua di Jawa Tengah," tambahnya.
Politikus Gerindra itu menambahkan, suara Prabowo di Jateng saat ini sudah berubah dan tidak kalah telak seperti hasil Pilpres 2014. Kemudian, hasil Pilgub 2018 antara Ganjar Pranowo dan Sudirman Said juga tak terpaut jauh. Maka dari itu, Ferry yakin, mitos Jawa Tengah sebagai 'kandang banteng' bisa terpatahkan.
"Kecuali kalau Ganjar Pranowo menangnya 70 sampai 80 persen itu baru disebut kandang banteng, tapi kalo ini kan tidak menangnya tipis. Pertimbangannya salah satunya adalah referensi tentang Pilpres 2014, kemudian juga Pilgub 2018. Jadi sebenarnya bukan kandang Banteng," tuturnya.
Apalagi, kata Ferry, peserta reuni akbar 212 banyak yang berasal Jawa Tengah. "Jadi banyak rakyat Jawa Tengah yang ingin perubahan juga," tukasnya.
Soal target, Ferry tak mau muluk-muluk. Namun, pihaknya bakal berusaha maksimal supaya hasil Pilpres Prabowo di Jateng tidak tertinggal jauh oleh Jokowi.
"Kami juga harus menyadari bahwa kita punya target realistis minimal kita bisa memperkecil ya terpaut sedikit lah bisa mengimbangi Pak Jokowi, syukur kalau bisa menang," ucap Ferry.
Lebih jauh, Ferry menanggapi santai bila PDI Perjuangan tetap memasang target tinggi untuk kemenangan Jokowi di Jateng. Dirinya tetap berpegang pada hasil Pilgub Jateng lalu dan perkembangan politik yang sudah berubah.
"Ah dari dulu juga waktu Pilgub ngomongnya 80%, buktinya 50 sekian persen. Jadi karena memang Pilpres nya cuma dua pasang. Jadi Jawa tengah menjadi salah satu provinsi di pulau jawa yang penting selain Jawa Timur, Jawa Barat," kata Ferry.
"Tapi pertimbangan kami di Solo karena kami bisa juga membantu pergerakan yang di Jawa Timur dan juga sebagainya. Ini penting untuk memenangkan suara di provinsi Jawa Tengah," pungkasnya.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Partai Gerindra optimistis bisa menjadikan Jawa Barat sebagai lumbung suara partai
Baca SelengkapnyaMenurut Rudy, salah satu alasan mereka menemui Jokowi sebagai bentuk kepanikan.
Baca SelengkapnyaSekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani membocorkan alasan Prabowo Subianto menemui Joko Widodo (Jokowi) di Solo setelah kunjungan kerja dari Merauke, Papua.
Baca SelengkapnyaPrabowo nampak mengenakan batik cokelat dijemput Gibran di Bandara Adi Soemarmo, Solo.
Baca SelengkapnyaGibran memberikan reaksi singkat, padat dan jelas.
Baca SelengkapnyaKesepakatan itu muncul dari hasil Rakerwil Gelora Jateng dan akan diajukan ke tingkat pusat atau pimpinan DPN Gelora.
Baca SelengkapnyaHubungan dirinya dengan Jokowi juga bisa dilihat dari baliho baliho yang bertebaran di jalan raya.
Baca SelengkapnyaKetua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menyampaikan sedang berada di Jawa Tengah sejak tiga hari lalu.
Baca SelengkapnyaSalah satu baliho berukuran cukup besar bergambar foto Presiden Joko Widodo dan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto
Baca SelengkapnyaKetua DPP PDIP Puan Maharani menargetkan Jawa Tengah tetap menjadi kandang banteng di tengah blusukan Jokowi dan Prabowo-Gibran
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi menanggapi soal baliho dirinya dengan foto bakal calon Presiden Partai Gerindra Prabowo Subianto.
Baca SelengkapnyaPrabowo mengaku menyantap nasi goreng saat makan malam bareng Jokowi tersebut.
Baca Selengkapnya