Kemiripan Anies dengan Jokowi saat ditanya soal capres
Merdeka.com - Jabatan Gubernur DKI Jakarta membuat nama Anies Baswedan makin melambung. Kini namanya menjadi kandidat kuat capres atau cawapres 2019. Kejadian ini seolah mengingatkan kembali saat Joko Widodo menjadi Gubernur DKI 2012 silam dan masuk dalam bursa capres 2014. Saat dibanjiri berbagai pertanyaan Jokowi kala itu maupun Anies memiliki jawaban hampir mirip.
Seperti apa jawaban Jokowi saat itu dan bandingkan dengan jawaban Anies saat ini:
Memilih fokus di Jakarta
-
Apa tanggapan Jokowi tentang tudingan menjegal Anies? Jokowi menegaskan, meskipun dituduh-tuduh, urusan Pilkada adalah kembali kepada kebijakan partai politik. Sehingga, ia tidak ada urusan untuk mencampurinya.'Ya tapi kan itu urusan partai politik, mau mencalonkan dan tidak mencalonkan itu urusan koalisi, urusan partai politik,' ucapnya.'Ada mekanisme, ada proses disitu, saya bukan ketua partai, saya juga bukan pemilik partai, supaya tahu semua, apa urusannya' ujar Jokowi.
-
Apa yang disinggung Anies Baswedan? Anies Baswedan menyinggung soal pemimpin yang tidak memenuhi janjinya.
-
Apa nama lengkap Anies Baswedan? Anies Baswedan, dengan nama lengkap Anies Rasyid Baswedan, merupakan salah satu kandidat presiden untuk tahun 2024, dilahirkan di Kuningan pada tanggal 7 Mei 1969.
-
Siapa Ajudan Presiden Jokowi? Kapten Infanteri Mat Sony Misturi saat ini tengah menjabat sebagai ajudan Presiden Joko Widodo.
-
Bagaimana Gibran merespon pertanyaan mengenai usulan Jokowi? 'Saya belum bisa menanggapi,' kata Gibran berkilah. Demikian juga saat ditanyakan apakah isu tersebut sekadar usulan atau hanya wacana, Gibran meminta awak media untuk bertanya kepada yang mengusulkan.'Silakan bertanya pada yang mengusulkan ya. Makasih,' tutup dia.
-
Siapa yang dipanggil Jokowi? Presiden Joko Widodo (Jokowi) memanggil dua menteri Partai Kebangkitan Bangsa, yaitu Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Indonesia (Mendes-PDTT) Abdul Halim Iskandar dan Menaker Ida Fauziyah.
Saat masih menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta 2012 silam, Joko Widodo masuk dalam bursa Capres 2014. Namun setiap kali ditanya mengenai survei tersebut, Jokowi selalu mengelak dan memilih untuk kerja.
"Saya enggak ada mikir (capres 2014). Enggak mikir, sama sekali enggak mikir," ujar Jokowi pada 2013 lalu.
Jokowi mengaku, dirinya kini tengah sibuk dengan pekerjaan rumah yang menumpuk. Mulai dari banjir dan kemacetan menjadi alasan Jokowi untuk tidak menjawab mengenai pencalonan dirinya maju di Pilpres 2014 silam. "Toh baru 4 bulan bekerja. Saya mau fokus menyelesaikan banjir, menyelesaikan macet, menyelesaikan terus tadi ini ada masalah bajaj, monorel, MRT, ini mau saya selesaikan," ujar Jokowi.
Anies juga memilih benahi Jakarta
Sekarang jawaban itu kembali terulang dari Gubernur DKI Jakarta saat ini Anies Basewdan, yang namanya masuk dalam bursa capres atau cawapres 2019. Setiap ditanya mengenai pilpres Anies seolah meniru Jokowi kala itu, ingin fokus di Jakarta dan fokus menangani masalah-masalah ibu kota.
"Baru mulai di Jakarta. Kita jalani, sekarang saya lagi fokus soal antisipasi banjir, masalah keluhan warga. Sekarang saya fokus di situ," kata Anies di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (5/12) beberapa waktu lalu.
Jawaban Jokowi soal capres: Tanya Bu Mega
Ketika menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) Selalu menghindar saat tanya menjadi calon presiden yang diusung PDIP pada Pemilu 2014 lalu. Menanggapi hal tersebut, Jokowi mengaku tidak mengetahui hal tersebut.
"Kemarin itu saya sudah bilang, saya enggak tahu, tanya bu ketua (Megawati Soekarnoputri)," ujar Jokowi beberapa tahun lalu.
Urusan capres, jawaban Anies: Tanya pimpinan parpol
Sama halnya Jokowi, saat ditanya soal capres, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meminta kepada awak media untuk tak menanyakan lagi terkait Pilpres 2019. Anies mengatakan pimpinan parpol yang kompeten menjawab hal itu.
"Urusan capres dan lain-lain itu tanyanya pada pimpinan partai aja. Kalau tanyanya tentang air Jakarta, saya jawab, tentang Asian Games, saya jawab. Kalau tanya tentang industri, saya jawab," kata Anies di kawasan Pulogadung, Senin (9/7/2018).
Menurut Anies, pertanyaan mengenai Pilpres bukanlah tugasnya untuk menjawab. "Kalau pilpres ga ada dalam tupoksinya gubernur itu," ucapnya.
(mdk/has)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menurut Anies, tidak ada serang personal dalam debat tersebut
Baca SelengkapnyaBambang merasa pertanyaan anak muda di Desak Anies justru lebih tajam dan sadis
Baca SelengkapnyaCapres Anies Baswedan mendapat jawaban jika ditanya tentang SGIE.
Baca SelengkapnyaNampak Anies dan Cak Imin mengenakan kemeja dengan warna senada. Keduanya duduk saling berhadap-hadapan di sebuah meja.
Baca SelengkapnyaMomen mengejutkan ketika salah seorang pendukung Ganjar-Mahfud turut hadir dan bertanya nasib IKN.
Baca SelengkapnyaAnies mendapat pertanyaan tajam dari salah seorang mahasiswa.
Baca SelengkapnyaJK berpesan keduanya harus siap menghadapi setiap masalah yang terjadi ke depan.
Baca SelengkapnyaAnies pun membalas sindiran ketika disebut jago kata-kata.
Baca SelengkapnyaCalon Presiden nomor urut 1, Anies Baswedan, menggelar acara DESAK ANIES di Lampung, Kamis, 7 Desember 2023.
Baca SelengkapnyaAnies mendapat pertanyaan tajam dari seorang mahasiswa. Pertanyaan tajam terkait oligarki, IKN hingga ketum Partai.
Baca SelengkapnyaAda kesamaan yang dirasakan Anies dan Ganjar soal pembagian bansos.
Baca SelengkapnyaDia menilai wajar jika Ganjar dan Prabowo sering berkomunikasi dengan Presiden Jokowi.
Baca Selengkapnya