![‘Mas Ganjar Setipe dengan Pak Jokowi, Bergerak dari Lokal Memahami Denyut Nadi Rakyat’](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/feedImage/2023/8/22/1692690235266-ttvh2.jpeg)
‘Mas Ganjar Setipe dengan Pak Jokowi, Bergerak dari Lokal Memahami Denyut Nadi Rakyat’
Perindo menilai, Ganjar sosok yang diinginkan masyarakat untuk melanjutkan kepemimpinan Jokowi
Perindo menilai, Ganjar sosok yang diinginkan masyarakat untuk melanjutkan kepemimpinan Jokowi
Waketum Perindo Ferry Kurnia Rizkiyansyah menilai, Ganjar Pranowo merupakan sosok yang diinginkan masyarakat untuk melanjutkan kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Menurut Ferry, manuver politik elite tidak memengaruhi dukungan masyarakat terhadap Ganjar. Ferry menyampaikan hal itu, merespons hasil survei Litbang Kompas. Meski bersaing ketat, namun elektabilitas Ganjar tetap unggul dari bacapres lain.
Apalagi, kata Ferry, survei juga menunjukkan bahwa elektabilitas Ganjar menanjak, elektabilitas bacapres lain cenderung stagnan.
"Dukungan dan keinginan masyarakat yang kuat tercermin dalam survei Litbang Kompas. Ini menjadi bukti bahwa masyarakat menginginkan Mas Ganjar melanjutkan kepemimpinan Pak Jokowi," kata Ferry.
Menurut Ferry, peningkatan elektabilitas Ganjar karena berbagai faktor, seperti sosialisasi yang efektif. Sehingga disukai masyarakat dan peningkatan popularitas atas dukungan terhadap kebijakan yang Ganjar usung.
"Mas Ganjar setipe dengan Pak Jokowi, bergerak dari lokal dengan memahami denyut nadi masyarakat kebanyakan, untuk menasional bahkan mengglobal," ujar Ferry.
Namun survei Litbang Kompas menandakan dalam rentang waktu survei tersebut, Ganjar berhasil memperoleh lebih banyak dukungan dari masyarakat.
"Karena masyarakat lebih tertarik dan terlibat dalam memilih Ganjar yang dianggap paling sesuai dengan harapan mereka," kata Ferry.
Dalam survei Litbang Kompas, Ganjar Pranowo unggul dalam simulasi terbuka, simulasi 10 nama, 5 nama hingga 3 nama. Saat simulasi terbuka, elektabilitas Ganjar Pranowo dipilih responden sebanyak 24,9 persen, Prabowo Subianto 24,6 persen, dan Anies Baswedan 12,7 persen.
Dalam simulasi 10 nama, Ganjar Pranowo diketahui mendapatkan 29,6 persen. Sementara itu, Prabowo Subianto 27,1 persen, dan Anies Baswedan 15,2 persen. Berikutnya, dalam simulasi lima nama, Ganjar memperoleh suara sebesar 31,8 persen, Prabowo 27,8 persen, dan Anies 15,6 persen.
Dalam simulasi tiga nama, Ganjar mendapatkan elektabilitas 34,1 persen. Gubernur Jawa Tengah itu unggul dari Prabowo yang punya 31,3 persen dan Anies 19,2 persen. Sedangkan dalam survei terbaru Indikator Politik Indonesia, dukungan kepada Ganjar berhasil rebound. Elektabilitas Ganjar sebesar 35,2 persen jika pemilihan presiden diadakan sekarang. Kemudian, Prabowo 33,2 persen dan Anies hanya 23,9 persen.
Jokowi memastikan bantuan tersebut akan mengutamakan kepentingan masyarakat lokal.
Baca SelengkapnyaJokowi enggan berbicara banyak mengenai sosok pengganti dua perwira tinggi TNI tersebut.
Baca SelengkapnyaSebaliknya, penurunan dialami pasangan nomor urut 3, Ganjar Pranowo-Mahfud MD. Padahal, Ganjar pernah menjabat Gubernur Jawa Tengah.
Baca SelengkapnyaJokowi membantah pernah bertemu mantan Ketua KPK Agus Rahardjo untuk memintanya menyetop kasus e-KTP yang menjerat Setya Novanto.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi akan menunjuk sejumlah menteri untuk menyiapkan Daftar Inventarisasi Masalah (DIM) RUU DKJ setelah mendapat surat dari DPR.
Baca SelengkapnyaLRT Jabodebek akan diresmikan pada 26 Agustus 2023, sedangkan kereta cepat Jakarta-Bandung akan diuji coba lagi pada September 2023.
Baca SelengkapnyaGanjar menyebut penegakan hukum dan HAM mengalami penurunan.
Baca SelengkapnyaGanjar sebagai capres dari PDIP siap melanjutkan capaian pondasi yang sudah dibangun pemerintahan Jokowi.
Baca SelengkapnyaPenampilan keluarga Gen Halilintar siacara Istana Berbatik bikin Presiden Jokowi gemas
Baca Selengkapnya