Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Mengupas tim 'bayangan' Jokowi di Pilpres yang berisi mantan militer

Mengupas tim 'bayangan' Jokowi di Pilpres yang berisi mantan militer Jokowi jalan kaki ke acara HUT ke-72 TNI. ©REUTERS/Beawiharta

Merdeka.com - Media berbahasa Inggris berbasis di Hong Kong, Asia Time mengulas tentang Joko Widodo dalam Pilpres 2019 sebagai calon petahana. Artikel itu ditulis oleh John Mcbeth berjudul "Military minds aim to keep Widodo in power", terbit pada Selasa (4/9).

Dalam artikel itu, John mengupas tentang peran tim-tim bayangan yang akan mensukseskan pasangan Jokowi-Ma'ruf Amin dalam Pilpres 2019. Tim ini sebenarnya pernah dibentuk pada Pilpres 2014 untuk memenangkan pasangan Jokowi-JK.

Menjelang Pilpres 2019, tim-tim itu kembali dihidupkan. Tim dikomandoi oleh Luhut Binsar Panjaitan yang saat ini menjabat sebagai Menko Kemaritiman dalam kabinet Kerja. Luhut dalam artikel yang ditulis oleh John dianggap sebagai penasihat politik Jokowi.

Seperti apa tim-tim ini, berikut ulasan John Mcbeth:

Ada Tim Bravo 5

Luhut kembali membentuk Bravo Lima, sebuah kelompok yang terdiri dari 21 pensiunan jenderal dan 40 relawan sipil. Mereka biasanya bekerja di sebuah rumah di pinggiran kota Menteng, Jakarta.

Beberapa pensiunan jenderal yang ikut dalam Tim Bravo Lima namanya sangat masyhur. Ada sosok Fachrul Razi. Siapa yang tak kenal dengan purnawirawan jenderal bintang empat ini. Ia adalah tokoh militer yang sudah berusia 71 tahun. Jabatan terakhirnya sebagai wakil panglima TNI pada tahun 2000.

Selain Fachrul Razi, ada nama Wiranto. Purnawirawan jenderal yang sudah malang melintang di politik. Wiranto dalam kabinet kerja Jokowi sebagai Menko Polhukam.

Ada nama Suaidi Marasabessy dan Saurip Kadi

Tim Bravo 5 juga diisi oleh Suaidi Marasabessy. Pensiunan militer yang kini terjun ke dunia politik. Pangkat terakhir Suaidi adalah Letjen.Suaidi dulu dikenal sebagai politikus Partai Demokrat. Tapi sekarang namanya jarang muncul di publik. Selain itu, nama Saurip Kadi juga disebut masuk dalam tim. Saurip adalah pensiunan jenderal TNI AD.

Tim Charlie

Tim kedua yang dibentuk Luhut dinamakan Tim Charlie. Tim dikepalai oleh Andi Widjajanto, mantan sekretaris kabinet dalam Kabinet Kerja. Andi mendapat tugas khusus mencari dukungan di beberapa provinsi. Wilayah yang menjadi target Andi adalah Aceh, Sumatera Barat, Jawa Barat, Gorontalo dan Nusa Tenggara Barat. Lima provinsi ini tempat di mana Jokowi kalah suara dengan Prabowo Subianto pada tahun 2014.

(mdk/has)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jokowi Bentuk Tim Tujuh untuk Menangkan Ganjar, Andika Perkasa Dilibatkan?
Jokowi Bentuk Tim Tujuh untuk Menangkan Ganjar, Andika Perkasa Dilibatkan?

Perintah Jokowi soal tim tujuh itu disampaikan pada Rakernas PDIP 22 Juni.

Baca Selengkapnya
Sudirman Said Tegaskan JK Tak Masuk Struktur Timnas AMIN: Beliau Ketua PMI
Sudirman Said Tegaskan JK Tak Masuk Struktur Timnas AMIN: Beliau Ketua PMI

Sudirman menyampaikan, JK tak dapat bergabung dalam struktur tim pemenangan AMIN yang akan diumumkan dalam beberapa waktu ke depan.

Baca Selengkapnya
Karier Moncer Para Mantan Ajudan Jokowi di TNI
Karier Moncer Para Mantan Ajudan Jokowi di TNI

Deretan mantan ajudan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang punya karir moncer di militer.

Baca Selengkapnya
Jenderal Pendukung Anies-Muhaimin Bertambah, Terbaru Teman 1 Angkatan Prabowo di Akmil Pembentuk Pasukan Elite Raider
Jenderal Pendukung Anies-Muhaimin Bertambah, Terbaru Teman 1 Angkatan Prabowo di Akmil Pembentuk Pasukan Elite Raider

Deretan jenderal turun gunung siap menangkan Anies. Satu nama ternyata teman seangkatan Prabowo di Akmil.

Baca Selengkapnya
Barisan Purnawirawan TNI Polri yang Masuk TPN Ganjar-Mahfud MD
Barisan Purnawirawan TNI Polri yang Masuk TPN Ganjar-Mahfud MD

Mereka tersebar ke berbagai posisi untuk dapat memaksimalkan strategi pemenangan menuju pesta demokrasi yang akan datang.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Pengamat Militer Khawatir Jokowi Intervensi Pemilu Lewat Militer Usai Panglima TNI Diganti
VIDEO: Pengamat Militer Khawatir Jokowi Intervensi Pemilu Lewat Militer Usai Panglima TNI Diganti

Tidak menutup kemungkinan indikasi ancaman ketika Agus naik menjadi Panglima TNI.

Baca Selengkapnya
Deretan Purnawirawan TNI/Polri Dukung Prabowo-Gibran
Deretan Purnawirawan TNI/Polri Dukung Prabowo-Gibran

Mereka berharap jangan sampai kontestasi Pilpres 2024 membodohi masyarakat.

Baca Selengkapnya
Jusuf Kalla Dukung Anies Baswedan, NasDem: Kekuatan AMIN Bertambah
Jusuf Kalla Dukung Anies Baswedan, NasDem: Kekuatan AMIN Bertambah

Partai NasDem menyambut baik dukungan Wakil Presiden ke-10 dan 12 RI Jusuf Kalla kepada calon presiden nomor urut satu Anies Baswedan.

Baca Selengkapnya
Jokowi Turunkan Tim 7 dan Gibran Bukti Dukung Ganjar Pranowo
Jokowi Turunkan Tim 7 dan Gibran Bukti Dukung Ganjar Pranowo

Tanda-tanda ditangkap karena Jokowi memerintahkan tujuh orang untuk membantu pemenangan Ganjar alias disebut sebagai tim tujuh.

Baca Selengkapnya
Jagoan KIM Plus di Pilkada Jember Umumkan Struktur Timses, Dipimpin Mantan Komisioner KPUD
Jagoan KIM Plus di Pilkada Jember Umumkan Struktur Timses, Dipimpin Mantan Komisioner KPUD

Total ada 144 nama yang masuk dalam struktur tim sukses pasangan cabup-cawabup Muhammad Fawait dan Djoko Susanto.

Baca Selengkapnya
Hendropriyono dan Mantan Kapolri Masuk Dewan Penasihat TPN Ganjar-Mahfud, Johan Budi jadi Jubir Utama
Hendropriyono dan Mantan Kapolri Masuk Dewan Penasihat TPN Ganjar-Mahfud, Johan Budi jadi Jubir Utama

Mantan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) AM Hendropriyono masuk dalam struktur TPN Ganjar-Mahfud MD

Baca Selengkapnya
Bertemu Relawan di Bali, Jokowi Bocorkan Isi Pertemuan dengan 3 Capres
Bertemu Relawan di Bali, Jokowi Bocorkan Isi Pertemuan dengan 3 Capres

Jokowi mengatakan kepada relawan bahwa sebenarnya politik tidak mesti dibuat rumit dan saling bertentangan.

Baca Selengkapnya