Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

NasDem Sindir Partai Koalisi Perubahan Tak Temani Anies Baswedan ke Daerah

NasDem Sindir Partai Koalisi Perubahan Tak Temani Anies Baswedan ke Daerah

NasDem Sindir Partai Koalisi Perubahan Tak Temani Anies Baswedan ke Daerah

NasDem menginginkan setiap Anies ke daerah didampingi oleh tim koalisi. Serta diterima oleh PKS dan Demokrat.

Wakil Ketua Umum NasDem Ahmad Ali menyindir partai-partai di Koalisi Perubahan yang belum terkonsolidasi mendukung Bakal Capres Anies Baswedan.

Wakil Ketua Umum NasDem Ahmad Ali menyindir partai-partai di Koalisi Perubahan yang belum terkonsolidasi mendukung Bakal Capres Anies Baswedan.

Salah satu tandanya adalah ketika Anies ke daerah, tidak ada penyambutan oleh partai lain, selain NasDem.

NasDem Sindir Partai Koalisi Perubahan Tak Temani Anies Baswedan ke Daerah

"Ketika NasDem membawa Anies ke daerah, sampai di daerah disambut sama NasDem, itu bukan tim koalisi namanya. Itu tim partai," kata Ali dalam keterangannya, Selasa (1/8).

Ali menginginkan setiap Anies ke daerah didampingi oleh tim koalisi. Serta diterima oleh partai-partai koalisi yaitu PKS dan Demokrat.

"Yang kita mau, Anies dalam setiap perjalanannya didampingi tim koalisi dan diterima di daerah oleh tiga kader partai politik," tegasnya.

Ali menginginkan setiap Anies ke daerah didampingi oleh tim koalisi. Serta diterima oleh partai-partai koalisi yaitu PKS dan Demokrat.
Anies diharapkan maju satu langkah dalam memimpin Koalisi Perubahan. Anies diminta untuk membentuk tim pemenangan dan mulai sosialisasi ke masyarakat bersama tim koalisi.

Anies diharapkan maju satu langkah dalam memimpin Koalisi Perubahan. Anies diminta untuk membentuk tim pemenangan dan mulai sosialisasi ke masyarakat bersama tim koalisi.

"Anies harus segera membentuk tim pemenangan dan memulai sosialisasi ke masyarakat," jelas Ali.

Deputi Bappilu DPP Partai Demokrat, Kamhar Lakumani merespon sindiran Partai NasDem, yang menyebut sosialisasi Bacapres Anies Baswedan tak terkonsolidasi dilakukan oleh Partai Demokrat dan PKS.

Demokrat sudah bekerja untuk sosialisasi dan pemenangan Anies Baswedan dengan cara yang telah disusun oleh pihaknya.

Deputi Bappilu DPP Partai Demokrat, Kamhar Lakumani merespon sindiran Partai NasDem, yang menyebut sosialisasi Bacapres Anies Baswedan tak terkonsolidasi dilakukan oleh Partai Demokrat dan PKS.
NasDem Sindir Partai Koalisi Perubahan Tak Temani Anies Baswedan ke Daerah

"Partai Demokrat sendiri bahkan dalam waktu dekat juga telah mengagendakan kegiatan bersama-sama Mas Ketum AHY dengan Mas Anies di Bandung," kata Kamhar Lakumani saat dihubungi merdeka.com.

Kamhar menilai jika sosialisasi yang dilakukan kurang masif, karena belum adanya pembentukan tim pemenangan dan cawapres Anies.

Oleh karena itu, dia meminta agar Anies segera lakukan deklarasi cawapres dan tim pemenangan.

Kamhar menilai jika sosialisasi yang dilakukan kurang masif, karena belum adanya pembentukan tim pemenangan dan cawapres Anies.
NasDem Sindir Partai Koalisi Perubahan Tak Temani Anies Baswedan ke Daerah

"Jika kerja-kerja politik untuk pemenangan saat ini belum terkoordinasi dan terintegrasi secara optimal baik dari partai pengusung, relawan dan simpatisan, ini karena belum terbentuk Tim Pemenangan Nasional," ungkap Kamhar.

"Karenanya deklarasi Cawapres dan pembentukan Tim Pemenangan Nasional menjadi penting untuk disegerakan agar bisa optimal menggerakkan seluruh potensi sumberdaya pemenangan yang dimiliki guna mengejar ketertinggalan dan membalik keaadaan untuk kemenangan Pilpres 2024 mendatang," sambung Kamhar.

NasDem Sindir Partai Koalisi Perubahan Tak Temani Anies Baswedan ke Daerah
Demokrat Sindir Koalisi Anies, Ada Sosok yang Terikat Kencang dengan Rezim
Demokrat Sindir Koalisi Anies, Ada Sosok yang Terikat Kencang dengan Rezim

Dia pun meminta agar Anies tidak bersilat lidah perihal kriteria cawapresnya.

Baca Selengkapnya
Dikhianati Anies dan NasDem, SBY Belum Putuskan Arah Dukungan Demokrat di Pilpres 2024
Dikhianati Anies dan NasDem, SBY Belum Putuskan Arah Dukungan Demokrat di Pilpres 2024

Partai Demokrat belum menentukan langkah politik usai merasa dikhianati mitra koalisi Partai NasDem dan bakal capres Anies Baswedan.

Baca Selengkapnya
Eks Tim 8 Ungkap Nama Cak Imin Jadi Cawapres Anies Sebelum Piagam Koalisi Diresmikan
Eks Tim 8 Ungkap Nama Cak Imin Jadi Cawapres Anies Sebelum Piagam Koalisi Diresmikan

Tim 8 sudah mencium kabar PKB akan bergabung dengan Koalisi Perubahan sejak Desember 2022.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Wacana Anies-Cak Imin, Demokrat: Koalisi Perubahan Bubar, Sah Kami Cari Kawan Baru
Wacana Anies-Cak Imin, Demokrat: Koalisi Perubahan Bubar, Sah Kami Cari Kawan Baru

Jika melihat dinamika yang terjadi saat ini, secara otomatis Partai Demokrat akan hengkang dari Koalisi Perubahan untuk Perbaikan.

Baca Selengkapnya
NasDem Serang Balik Demokrat Bikin Gaduh Anies-Cak Imin: Mestinya Jangan Kepedean, Belum Ada Tanda Tangan
NasDem Serang Balik Demokrat Bikin Gaduh Anies-Cak Imin: Mestinya Jangan Kepedean, Belum Ada Tanda Tangan

Di sisi lain, Sahroni mengatakan Ketum Partai NasDem, Surya Paloh tidak pernah memerintahkan para kadernya hal-hal negatif kepada lawan politiknya.

Baca Selengkapnya
Demokrat Desak Anies Segera Umumkan Cawapres: Janji Terus Tak Ada Realisasinya
Demokrat Desak Anies Segera Umumkan Cawapres: Janji Terus Tak Ada Realisasinya

"Gak masalah. Mau mbak Yenny, Bu Khofifah, mau Ibu Susi silakan aja diumumkankan tapi sekarang biar cepat konsilidasi," kata Andi Arief.

Baca Selengkapnya
Demokrat: Anies Baswedan Tidak Pamit Gandeng Cak Imin Jadi Cawapres
Demokrat: Anies Baswedan Tidak Pamit Gandeng Cak Imin Jadi Cawapres

Partai NasDem membuat manuver politik menggandeng PKB untuk mengusung Anies Baswedan dan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar (Cak Imin) sebagai capres-cawapres.

Baca Selengkapnya
Merasa Dikhianati, Demokrat Turunkan Baliho Anies Baswedan
Merasa Dikhianati, Demokrat Turunkan Baliho Anies Baswedan

Demokrat menilai, Anies telah mengkhianati partainya buntut penunjukkan Cak Imin sebagai cawapres.

Baca Selengkapnya