PKS desak Gerindra untuk segera deklarasi calon presiden 2019
Merdeka.com - Ketua DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Mardani Ali Sera berharap Partai Gerindra segera mendeklarasikan calon presidennya. Sebab, menurutnya, lebih cepat lebih baik.
"Tentu kita berharap Gerindra lebih cepat lebih baik untuk mendeklarasikan. Tapi PKS juga memberikan kemandirian, artinya monggo saja Gerindra ambil waktu secukupnya untuk memutuskan," kata Mardani di Kompleks Parlemen, Senayan, Senin (9/4).
Lebih lanjut, Mardani juga mengaku tidak khawatir dengan elektabilitas Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto yang dinilai masih jauh di bawah calon petahana Presiden Joko Widodo. Menurutnya elektabilitas tidak selalu menentukan kemenangan.
-
Kenapa Gerindra tidak akan menjadi mayoritas di kabinet Prabowo-Gibran? 'Ya dari Gerindra sedikit lah (jumlahnya),' kata Dasco di Plataran Senayan, Jakarta, Senin (16/9).
-
Kenapa Prabowo-Gibran dianggap punya elektabilitas tinggi? Menurut Pradana, salah satu hal yang disorot oleh The Economist adalah terkait elektabilitas Prabowo-Gibran karena komitmen keberlanjutan terhadap berbagai program Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang terus digaungkan keduanya.
-
Apa keyakinan Prabowo soal PKB? 'Kita kumpul berbeda bisa kerja sama saudara-saudara sekalian walaupun dalam pemilihan yang lalu PKB mendukung yang lain, tapi saya mengatakan dari awal saya yakin pada saatnya PKB akan kembali mendukung saya. Saya yakin saya yakin bahwa PKB akan bersama saya membangun bangsa,'kata Prabowo.
-
Kenapa TKN Prabowo tak khawatir? Menurut Herzaky, keempat menteri tersebut selama ini telah melakukan tugas dan tanggungjawabnya dengan sebaik mungkin serta telah sesuai aturan yang ada.
-
Siapa yang meyakini Prabowo-Gibran menang? Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menargetkan suara pasangan capres-cawapres nomor urut 02, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka tembus di atas 51 persen usai kampanye akbar terakhir di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK) Jakarta, Sabtu (10/2/2024).
-
Siapa yang percaya diri Prabowo Subianto menang di Jember? Emil Erlestianto Dardak, Wakil Gubernur Jawa Timur sekaligus Ketua Partai Demokrat Jawa Timur, percaya diri pasangan calon (Paslon) Presiden Prabowo Subianto dan Gibran Rakabumi Raka akan menang tebal di Jember Jawa Timur.
"Tetap di bawah (Jokowi) tapi tetap nomor dua. Yang kedua segala hal akan berubah sesudah kandidasi, Agustus sudah selesai itu akan ada perubahan, yang terlalu tinggi akan turun dikit. Yang terlalu bawah akan naik. Buat kami elektabilitas bukan nomor satu. Tapi probabilitas menang nomor satu. Dan itu ada strategi, ada hitungannya. Pilkada DKI sudah menunjukkan," ujarnya.
Meski masih menunggu Gerindra, Wakil Ketua Komisi II ini menegaskan partainya sudah selesai merampungkan nama-nama yang akan calonkan PKS sebagai calon presiden dan wakil presiden. PKS, kata dia, sudah menyiapkan sembilan nama calon yang bisa dipertimbangkan untuk maju dalam Pilpres 2019.
"Kami PKS sudah mutusin tinggal Gerindra, kita tunggu sesegera mungkin untuk memutuskan. Karena buat kami kalau Gerindra lebih cepat, PKS berdua bisa deklarasi cepat, ini efeknya ke 2018 ada," ucapnya.
Sebelumnya, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon, mengatakan tidak akan ada pendeklarasian Ketua Umumnya Prabowo Subianto sebagai Calon Presiden (capres) 2019 pada 11 April mendatang. Menurutnya hari itu hanya akan ada deklarasi Gerindra untuk mendukung Prabowo sebagai capres.
"Deklarasi mungkin dari partai dari Gerindra kepada Pak Prabowo," kata Fadli di Kompleks Parlemen, Senayan, Senin (9/4). (mdk/ded)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Elektabilitas Prabowo lebih unggul di sejumlah lembaga survei
Baca SelengkapnyaElektabilitas Prabowo lebih unggul dari bakal Capres lain.
Baca SelengkapnyaSekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani meminta kepada seluruh kader Partai Gerindra untuk tetap tenang, santun, dan jaga diri.
Baca SelengkapnyaWakil Ketua Umum Gerindra Habiburokhman melihat peluang kecil Ganjar Pranowo dan PDI Perjuangan bergabung dengan Koalisi Indonesia Maju.
Baca SelengkapnyaSaiful Mujani Research and Consulting (SMRC) menjelaskan terkait fenomena unik saat pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaPDIP memastikan tidak akan menjadikan Ganjar Pranowo sebagai Cawapres. Walaupun Prabowo Subianto sempat menyampaikan keinginannya meminang Ganjar.
Baca SelengkapnyaPartai Gerindra tidak mengharuskan kadernya untuk maju sebagai calon gubernur pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta 2024.
Baca SelengkapnyaGanjar mengungkap kriteria calon wakil presiden yang akan mendampinginya.
Baca SelengkapnyaHasil itu berdasarkan survei dilakukan LSI Denny JA pada 1-8 Agustus 2023.
Baca SelengkapnyaNasDem memandang mustahil dengan adanya tiga pasangan calon presiden dan calon wakil presiden, Pilpres 2024 bisa berjalan hanya satu putaran.
Baca SelengkapnyaPemilu 2024 Gerindra yakin Prabowo menang karena posisi Gerindra yang berada di lingkaran kekuasaan.
Baca SelengkapnyaJanuari 2023 Prabowo masih tertinggal dengan Ganjar.
Baca Selengkapnya