Wanti-Wanti Prabowo ke Calon Menteri, Kabinet Harus Solid
Politikus Gerindra Maruarar Sirait menyampaikan, calon menteri kabinet Prabowo Subianto memang berasal dari berbagai latar belakang.
Para calon menteri kabinet pemerintahan periode 2024-2029 menuntaskan pembekalan yang diberikan Presiden Terpilih Prabowo Subianto di Hambalang, Bogor, Jawa Barat. Salah satu penekanan yang diberikan dalam kegiatan tersebut adalah pentingnya soliditas dan kerjasama untuk menyelesaikan berbagai tantangan bangsa ke depan.
Politikus Gerindra Maruarar Sirait menyampaikan, calon menteri kabinet Prabowo Subianto memang berasal dari berbagai latar belakang.
"Ya tadi disampaikan bahwa Pak Prabowo itu mencari orang yang dapat bekerjasama, dengan berbagai latar belakang yang berbeda, partai yang berbeda, profesional, juga akademisi. Semoga kita bisa terus bekerjasama dan juga bisa menyelesaikan masalah yang ada dengan kompak," tutur Maruarar di Hambalang, Bogor, Jawa Barat, Rabu (16/10) malam.
Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan turut mengungkapkan hal serupa, ditambah rencana yang perlu direalisasikan bersama.
"Tadi kita penekanannya Pak Presiden Terpilih, kita harus swasembada pangan lima tahun mendatang," jelas dia.
Guru Besar Institut Teknologi Bandung (ITB) Yassierli yang hadir juga mengulas permintaan Prabowo Subianto, agar kabinet pemerintahan dapat bergerak bersama membangun bangsa.
"Ya banyak, bicara tentang kondisi saat ini, tantangan yang kita hadapi apa, harapan beliau ke kita seperti apa ke depan, bagaimana kita menjadi satu tim, calon menteri yang kompak lah," katanya.
Meski irit bicara, Ketum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin menyimpulkan bahwa pembekalan tersebut merupakan briefing atas kondisi dan tantangan Indonesia di masa yang akan datang.
"Pemetaan, persiapan, dan perencanaan," ulas Cak Imin.
Anggota DPR RI Meutya Hafid menyatakan, Presiden Terpilih Prabowo Subianto mengingatkan kepada seluruh calon menteri untuk bekerja secara efektif dan team work.
"Kerja cepat, kerja bersama dengan baik. Tantangan ke depan itu berat, untuk itu kita semua harus bergerak dengan cepat," ungkapnya.