Zulhas soal PDIP Lobby Khofifah Tak Berpasangan dengan Emil: Kalau Semua Minta Jadi Repot

Ketua Umum PAN Zulfikli Hasan atau Zulhas merespons, pernyataan Ketua DPP PDIP Said Abdullah yang tengah melobby agar Khofifah Indar Parawansa tak berpasangan dengan Emil Dardak di pemilihan gubernur Jawa Timur. 

Zulhas menegaskan, PAN telah menyerahkan sepenuhnya kepada Khofifah untuk memilih pasangannya.

"Ya Jawa Timur kami sepenuhnya menyerahkan sama Bu Khofifah karena kita mendukung Bu Khofifah ya terserah Bu Khofifah siapa yang akan diambil wakilnya," kata Zulhas, kepada wartawan di kediamannya di Widya Chandra, Jakarta, Kamis (6/6) malam.

Dia menilai, jika ada partai yang meminta-minta akan makin repot kedepannya. Oleh sebab itu, PAN menyerahkan kepada Khofifah.

"Kalau semua minta kan kita jadi repot. Jadi terserah kepada Bu Khofifah," tegas dia.

"Nah Ibu Khofifah sudah memutuskan meminta kepada kita kami jalan dengan pasangan tetap. Nah ya sudah karena pasangan tetap ya kita persilakan. Jadi Bu Khofifah dengan Emil Dardak," imbuh dia.

Sebelumnya, Ketua DPP PDIP Said Abdullah mengatakan, pihaknya tengah berkomunikasi agar kader PDIP menjadi calon wakil gubernur Jawa Timur berpasangan dengan Khofifah. 

"Kami akan mendorong kader kami agar bisa mendapat tempat sebagai orang kedua," kata Said, saat diwawancarai di Gedung Nusantara II DPR RI, Senayan, Jakarta, Rabu (5/6).

Dia mengaku, sudah berkomunikasi dengan Partai Gerindra dan PAN. Bahkan, sudah bertemu dengan Emil Dardak.

"Kami kan kemaren sudah bertemu dengan PAN, sudah bertemu dengan Gerindra, bahkan kami sudah bertemu hati ke hati denhan Mas Emil Dardak," ungkap dia. 

Said menilai, sosok Emil Dardak sudah selayaknya menjadi menteri. Sehingga, posisi cawagub Jatim diberikan kepada kader PDIP.

"Emil Dardak itu kelasnya sudah menteri kali ya," imbuh Said.