Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Begini Tips dari Dokter Hewan untuk Bedakan Daging Ayam Segar dan Tiren

Begini Tips dari Dokter Hewan untuk Bedakan Daging Ayam Segar dan Tiren Ilustrasi daging ayam. Shutterstock/Slawomir Fajer

Merdeka.com - Produk hewani seperti daging ayam bisa jadi media penularan penyakit terutama ketika dalam kondisi tak baik. Hal ini rentan terjadi ketika mengonsumsi daging ayam tiren.

Dokter hewan Wayan Wiryawan mengatakan bahwa secara fisik, daging ayam yang sudah mati sebelum dipotong atau tiren memiliki perbedaan dengan daging yang berkualitas.

"Kalau daging ayam yang sehat, warnanya lebih cerah dan lebih kuning," kata Wayan.

Wayan yang juga pengurus dan anggota Asosiasi Dokter Hewan Perunggasan Indonesia itu mengatakan bahwa daging ayam tiren, biasanya berwarna pucat hingga kehitaman.

Masih Bisa Diakali Penjual Nakal

Namun, Wayan mengungkapkan seringkali ada pedagang nakal yang mengakali warna daging ayam agar kembali terlihat segar. Caranya adalah dengan direndam dengan air kunyit.

"Ini sebenarnya gampang diidentifikasi. Jadi kalau dia direndam dengan air kunyit dibilas saja dicuci. Pasti hilang kunyitnya, dagingnya juga jadi pucat," kata Wayan.

Apabila setelah dicuci dagingnya masih bagus, warnanya tidak akan berubah.

Sementara ketika sudah dimasak, daging ayam tentu jadi lebih sulit dibedakan. Untuk ini, hal tersebut biasanya bisa dikenali dari rasa daging tersebut.

"Daging yang sudah rusak pasti akan berbeda kalau kita konsumsi dibandingkan dengan daging yang masih segar," ujarnya.

Reporter: Giovani Dio PrasastiSumber: Liputan6.com

(mdk/RWP)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ada Bakteri Salmonella, Ini Penyebab Keracunan Massal Olahan Daging Kurban di Surabaya
Ada Bakteri Salmonella, Ini Penyebab Keracunan Massal Olahan Daging Kurban di Surabaya

Hasil pemeriksaan menunjukkan sate daging, gulai daging dan krengsengan daging positif bakteri Salmonella sp.

Baca Selengkapnya
Masihkah Aman untuk Mengonsumsi Daging Giling yang Sudah Mulai Berubah Warna jadi Keabu-abuan?
Masihkah Aman untuk Mengonsumsi Daging Giling yang Sudah Mulai Berubah Warna jadi Keabu-abuan?

Daging giling yang disimpan dalam waktu lama cenderung berubah warna menjadi abu-abu. Dalam kondisi ini, masihkah aman untuk dikonsumsi?

Baca Selengkapnya
Jangan Gunakan Jeruk Nipis, Ini Trik Agar Ayam Bersih dan Bebas dari Bau Tidak Sedap
Jangan Gunakan Jeruk Nipis, Ini Trik Agar Ayam Bersih dan Bebas dari Bau Tidak Sedap

Daging ayam dijamin bersih dan bebas dari bau mengganggu jika dibilas dengan benar. Begini caranya.

Baca Selengkapnya
Menkes: Hewan Terkena Antraks Harus Dibakar, Tidak Boleh Dimakan
Menkes: Hewan Terkena Antraks Harus Dibakar, Tidak Boleh Dimakan

Budi mengingatkan, bila ada hewan yang mati mendadak, masyarakat perlu memanggil petugas untuk mengetahui apakah terpapar antraks atau tidak.

Baca Selengkapnya
Bahaya Kesehatan dari Konsumsi Sejumlah Hewan Ekstrem Seperti Ular dan Biawak
Bahaya Kesehatan dari Konsumsi Sejumlah Hewan Ekstrem Seperti Ular dan Biawak

Karena akasan kesehatan, sejumlah hewan ekstrem dikonsumsi manusia. Walau begitu ada bahayanya.

Baca Selengkapnya
6 Makanan yang Tak Boleh Dipanaskan Lagi, Bisa Jadi Racun Berbahaya untuk Tubuh
6 Makanan yang Tak Boleh Dipanaskan Lagi, Bisa Jadi Racun Berbahaya untuk Tubuh

Ada beberapa makanan tertentu yang bisa jadi racun atau kehilangan kandungan nutrisinya jika dipanaskan ulang. Tentu ini bukanlah hal baik bagi kesehatan kita.

Baca Selengkapnya
Tips Aman Konsumsi Daging Kurban Agar Terhindar dari Kolesterol, Ternyata Dilarang Lebih dari Ini
Tips Aman Konsumsi Daging Kurban Agar Terhindar dari Kolesterol, Ternyata Dilarang Lebih dari Ini

Setiap 100 gram daging sapi dan kambing mengandung sekitar 24,9 gram protein yang baik untuk memperbaiki jaringan tubuh

Baca Selengkapnya
Efek Samping Makan Ikan Kurang Matang pada Anak, Kenali Tanda-Tandanya
Efek Samping Makan Ikan Kurang Matang pada Anak, Kenali Tanda-Tandanya

Jangan sembarangan memberi makan anak, terlebih dengan makanan yang setengah matang karena banyak risikonya.

Baca Selengkapnya
Bahaya Makan Telur Setengah Matang, Bisa Sebabkan Infeksi Bakteri
Bahaya Makan Telur Setengah Matang, Bisa Sebabkan Infeksi Bakteri

Untuk menghindari risiko dan memastikan makanan yang aman, disarankan untuk memasak telur hingga benar-benar matang.

Baca Selengkapnya