Profil
Semen Gresik
Semen Gresik adalah perusahaan yang memproduksi semen. Berdiri pada 7 Agustus 1957 oleh Presiden Soekarno di Gresik. Di tahun 1991 perusahaan ini tercatat di Bursa Efek Jakarta dan Bursa Efek Surabaya serta menjadi perusahaan BUMN pertama yang go public. Semen Gresik mempunyai cadangan bahan baku dalam jumlah besar dan kualitas terbaik. Tentunya dapat menjamin kelangsungan produksi semen dalam jangka waktu panjang.
Perusahaan ini memiliki empat merek yakni Semen Gresik, Semen Padang, Semen Tonasa dan Thang Long Cement yang diproduksi di Vietnam. Semen Gresik mempunyai 30 unit gudang penyangga, pengoperasian 20 packing plant di seluruh Indonesia dan 361 distributor nasional. Sampai tahun 2016, rencananya akan menambah 12 unit packing plant yang bertujuan untuk efisiensi biaya transportasi, distribusi dan pengantongan, menjamin kelanjutan pasokan semen dan perluasan pasar.
Pada Januari 2013, nama PT. Semen Gresik (Persero) Tbk berubah menjadi PT. Semen Indonesia. Pergantian nama itu juga diiringi pergantian logo. Perubahan nama ini diharapkan bisa menyatukan seluruh potensi grup. Di tahun 2013, perusahaan ini memulai pembangunan dua pabrik baru berkapasitas masing-masing tiga juta ton, yakni di Padang, Sumatera Barat, dan Rembang, Jawa Tengah. Selain melakukan ekspansi dalam negeri, Semen ini akan melakukan ekspansi ke luar negeri terutama di kawasan Asia Tenggara.
Last update 16 Agustus 2013 pukul 15:53
Riset dan analisis oleh Vizcardine Audinovic