Ada Verdonk dan Dean James di Posisi Bek Kiri, Bagaimana Nasib Nathan Tjoe A-On di Timnas Indonesia?
Apa kemungkinan Nathan Tjoe A-On untuk berposisi sebagai bek kiri di Timnas Indonesia?
Posisi bek kiri di Timnas Indonesia saat ini memiliki banyak pilihan. Terdapat lima pemain yang bersaing untuk mengisi posisi tersebut. Lalu, bagaimana peluang Nathan Tjoe A-On untuk tampil sebagai bek kiri dalam skuad Tim Garuda?
Pada hari Kamis, 20 Maret 2025, Timnas Indonesia akan menghadapi Australia dalam pertandingan ketujuh putaran ketiga Grup C kualifikasi Piala Dunia 2026 di Sydney Football Stadium. Dalam laga ini, Indonesia akan diperkuat oleh tiga pemain naturalisasi baru, salah satunya adalah Dean James.
Meskipun Dean James belum tentu menjadi pilihan utama pelatih Patrick Kluivert dalam pertandingan melawan Timnas Australia, kehadirannya memberikan dampak pada persaingan di posisi bek kiri. Nathan Tjoe A-On, Calvin Verdonk, Shayne Pattinama, dan Pratama Arhan kini harus bersaing lebih ketat untuk mendapatkan tempat di posisi tersebut. Tanpa mengesampingkan kemampuan pemain lain, Dean James seharusnya lebih banyak bersaing dengan Calvin Verdonk, mengingat menit bermain mereka di Eredivisie Belanda.
Nathan jarang memiliki kesempatan untuk tampil di klub

James berhasil meraih posisi utama di klub Go Ahead Eagles, sementara Calvin Verdonk juga menunjukkan prestasi serupa bersama NEC Nijmegen. Di sisi lain, Nathan Tjoe A-On hanya bermain untuk Swansea City di liga kedua Inggris dan jarang mendapatkan kesempatan untuk tampil. Shayne Pattinama pun berjuang di Divisi II Liga Belgia bersama KAS Eupen.
Dengan kondisi tersebut, Pratama Arhan dianggap memiliki potensi untuk bersaing dengan Dean James dan Calvin Verdonk. Sejak bergabung dengan Bangkok United, Arhan memberikan kontribusi yang signifikan bagi timnya di Thai League 1. Meskipun jarang diturunkan sebagai pemain inti, Arhan tetap mendapatkan kesempatan bermain saat Timnas Indonesia memerlukan lemparan bola jarak jauh dalam situasi penting.
"Nathan mungkin sulit bersaing di sektor bek kiri. Tapi dibandingkan Shayne Pattinama dan Pratama Arhan, dia punya kelebihan bisa bermain sebagai gelandang. Nathan pernah duet dengan Thom Haye ketika Ivar Jenner ditarik keluar," ungkap pengamat sepak bola nasional, Gusnul Yakin.
Memiliki kesempatan untuk mengisi posisi di lini tengah

Joey Pelupessy juga bergabung di lini tengah. Gelandang bertahan berpengalaman ini kemungkinan akan segera melakukan debut dan berkolaborasi dengan Thom Haye untuk menghadapi kekuatan Jackson Irvine dan timnya.
“Jika Patrick Kluivert memilih untuk menggunakan tiga gelandang, saya rasa Nathan Tjoe A-On bisa bekerja sama dengan Thom Haye dan Joey Pelupessy. Dia juga memiliki karakter menyerang, yang terlihat saat Timnas Indonesia bertanding melawan Timnas China,” ujarnya. Dari analisis seorang pengamat sepakbola dari Malang, Nathan memiliki keunggulan dalam eksekusi bola mati. “Tendangan bebasnya sangat baik. Namun, satu kelemahan Nathan adalah dia sering terlihat terburu-buru saat mengoper bola kepada rekannya. Meskipun begitu, dia adalah tipe pemain yang bertanggung jawab ketika kehilangan bola,” tambahnya.
Persaingan di sektor tengah sangat sengit

Persaingan di posisi lini tengah semakin intens. Di samping Thom Haye dan Joey Pelupessy, Ricky Kambuaya dan Ivar Jenner juga menjadi bagian dari kompetisi ini. Ketegangan rivalitas semakin meningkat jika Eliano Reijnders berhasil menarik perhatian Patrick Kluivert. "Ivar Jenner lebih sering dimainkan bersama Thom Haye. Tapi saya kira Patrick Kluivert lebih tahu bagaimana mengoptimalkan potensi Nathan Tjoe A-On di dua laga Timnas Indonesia pada Kualifikasi Piala Dunia 2026 nanti," jelasnya.
Hasil dan Klasemen untuk Grup C
- Hasil Pertandingan Matchday 1Australia melawan Bahrain berakhir 0-1
- Jepang menghadapi China dengan skor 7-0
- Arab Saudi bertanding melawan Timnas Indonesia dan hasilnya 1-1
- Hasil Pertandingan Matchday 2China berhadapan dengan Arab Saudi, hasilnya 1-2
- Timnas Indonesia melawan Australia, pertandingan berakhir 0-0
- Bahrain kontra Jepang berakhir dengan skor 0-5
- Hasil Pertandingan Matchday 3Australia bertanding melawan China dan menang 3-1
- Bahrain melawan Timnas Indonesia, hasilnya 2-2
- Arab Saudi menghadapi Jepang dan kalah 0-2
- Hasil Pertandingan Matchday 4Jepang melawan Australia berakhir imbang 1-1
- China berhadapan dengan Indonesia, hasilnya 2-1
- Arab Saudi kontra Bahrain berakhir 0-0
- Hasil Pertandingan Matchday 5Australia melawan Arab Saudi, hasilnya 0-0
- Bahrain bertanding dengan China dan kalah 0-1
- Timnas Indonesia menghadapi Jepang dan kalah 0-4
- Hasil Pertandingan Matchday 6Indonesia menghadapi Arab Saudi dan menang 2-0
- China melawan Jepang, hasilnya 1-3
- Bahrain kontra Australia berakhir 2-2
Klasemen Grup CPos Tim Play Win Draw Lost SG Poin | ||||||
1Jepang | 6 | 5 | 1 | 0 | 22-2 | 16 |
2Australia | 6 | 1 | 4 | 1 | 6-5 | 7 |
3Indonesia | 6 | 1 | 3 | 2 | 6-9 | 6 |
4Arab Saudi | 6 | 1 | 3 | 2 | 3-6 | 6 |
5Bahrain | 6 | 1 | 3 | 2 | 5-10 | 6 |
6China | 6 | 2 | 0 | 4 | 6-16 | 6 |
*Klasemen per Rabu, 20 November 2024 pukul 03.20 WIB