Analisis Kenapa Gelandang Timnas Indonesia Ditakuti Lawan di Kualifikasi Piala Dunia 2026
Timnas Indonesia diperkuat para gelandang andalan di dua laga awal R3 Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, telah memilih 26 pemain untuk bertanding dalam dua pertandingan di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026. Di antara para pemain tersebut, hanya satu nama yang baru bergabung dengan skuad Timnas Indonesia, yaitu Maarten Paes.
Timnas Indonesia akan melakoni dua pertandingan di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026, dimulai dengan kunjungan ke markas Timnas Arab Saudi pada Jumat (6/9/2024). Setelah itu, skuad Timnas Indonesia akan kembali ke tanah air untuk menghadapi Timnas Australia di Stadion Utama Gelora Bung Karno pada Selasa (10/9/2024). Dalam kesempatan ini, Bola.com akan menganalisis performa para pemain yang dipilih Shin Tae-yong di posisi tengah. Bagaimana penampilan mereka sejauh ini?
-
Bagaimana Shin Tae-yong mempersiapkan Timnas Indonesia? Jelang menghadapi laga krusial ini, Shin Tae-yong berjanji timnya akan berjuang hingga titik darah penghabisan. Terlebih, setelah ia mengetahui Stadion Utama Gelora Bung Karno bakal dipenuhi para pendukung Timnas Indonesia di laga ini. Shin Tae-yong menegaskan bahwa timnya tidak akan membiarkan dukungan para suporter Timnas Indonesia sia-sia.
-
Apa yang dilakukan Shin Tae-yong untuk Timnas Indonesia? Shin Tae-yong berhasil membuat Timnas Indonesia memberikan perlawanan yang menyulitkan bagi Arab Saudi yang dilatih oleh pelatih berpengalaman, Roberto Mancini. Skuad Garuda menunjukkan permainan yang bebas dan disiplin.
-
Apa yang ingin dilakukan Shin Tae-yong untuk Timnas Indonesia? Shin Tae-yong telah menyiapkan strategi untuk meningkatkan semangat juang para pemain Timnas Indonesia saat menghadapi Arab Saudi. Pelatih tersebut berencana untuk mengulangi momen ketika Miracle of Kazan terjadi.
-
Apa yang dicapai Shin Tae-yong untuk Timnas Indonesia? Sejak bergabung pada 2020, ia berhasil membangun fondasi kuat dan meningkatkan performa tim secara signifikan.
-
Siapa yang takut dengan Timnas Indonesia? Kapten Timnas Australia, Mathew Ryan, telah menyatakan sebelumnya bahwa pertandingan melawan Timnas Indonesia akan menjadi tantangan yang berat.
-
Siapa pemain yang diincar oleh Shin Tae-yong? 'Meskipun usianya masih muda (23 tahun), Mees Hilgers sudah menjadi andalan FC Twente dengan 101 penampilan sejak musim 2020/2021,' tulis TheThao247.
Tak Dapat Digantikan
Shin Tae-yong sering menerapkan formasi 3-4-3 dengan variasi di Timnas Indonesia. Dalam formasi tersebut, terdapat satu pemain yang hampir pasti akan mendapatkan posisi utama, yaitu Thom Haye. Pemain berusia 29 tahun ini telah menjadi pengatur permainan utama bagi Timnas Indonesia sejak ia bergabung dengan tim yang dilatih oleh Shin Tae-yong. Di lini tengah, Thom Haye dapat ditemani oleh beberapa pemain lain, dengan Nathan Tjoe-A-On sebagai kandidat terkuat untuk posisi tersebut. Selain itu, Ivar Jenner juga bisa menjadi alternatif.
Pilihan Paling Unggul
Lini tengah skuad terbaru Timnas Indonesia tidak menampilkan nama-nama yang mengejutkan. Pemain-pemain yang dipilih oleh Shin Tae-yong adalah wajah-wajah yang sudah akrab menghiasi Skuad Garuda. Kecuali Thom Haye yang masih mencari klub baru dan Marselino Ferdinan yang baru saja pindah, para pemain tersebut tetap menjadi andalan di tim mereka masing-masing. Ini termasuk Ricky Kambuaya, Witan Sulaeman, dan Egy Maulana Vikri, yang ketiganya berperan penting di klub-klub mereka di BRI Liga 1 2024/2025.
Energi dan Memiliki Pengetahuan Luas
Di antara gelandang yang dipanggil oleh Shin Tae-yong, terdapat satu gelandang serang muda yang sudah berpengalaman. Pemain tersebut adalah Egy Maulana Vikri.
Ia pertama kali tampil untuk Timnas Indonesia pada Januari 2018, saat itu di bawah arahan Luis Milla. Kini, di usianya yang masih 24 tahun, Egy Maulana Vikri telah mencetak 26 gol dan memberikan delapan assist untuk Timnas Indonesia.